Tak jauh dari Wakatobi, tinggal suku Bajau yang terkenal akan kemampuan menyelamnya yang sangat mengagumkan. Bahkan disebut mirip Aquaman!
Warga suku Bajau bisa dibilang sebagai sebenar-benarnya penduduk laut.
Mereka tinggal di rumah-rumah yang didirikan di atas laut, di atas perahu, dan juga di dalam kubangan air laut.
Mereka hidup di laut sekaligus dari laut. Sebagian besar waktu hidup mereka bahkan dihabiskan di dalam laut.
Menyelam jadi rutinitas harian paling utama bagi sebagian besar warga suku Bajau.
Dengan cara menyelam itu mereka berburu berbagai jenis ikan, gurita, cumi-cumi, dan aneka jenis hewan laut lainnya.
Warga suku tak pernah pergi ke daratan jika bukan untuk keperluan penting seperti berniaga atau mengambil air bersih.
Terkenal Akan Kemampuan Menyelam yang Mengagumkan
Secara historis, sebetulnya suku Bajau berasal dari Kepulauan Sulu di daerah Filipina Selatan.
Mereka adalah penduduk nomaden yang tinggal berpindah-pindah dari satu beranda laut ke beranda laut lainnya.
Di Indonesia sendiri, masyarakat Bajau atau Bajo banyak tersebar di daerah Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Raja Ampat.
Baca Juga:
Sebagai penduduk laut, penduduk Bajau sangat terkenal dengan keahlian menyelamnya.
Disebutkan, masyarakat Bajau mampu menyelam hingga kedalaman 70 meter tanpa alat bantu apapun dan hanya berbekal sebuah topeng kayu.
Meskipun dengan peralatan sederhana, namun masyarakat Bajau mampu menyelam selama 13 menit!
Tak heran bila kemudian masyarakat Bajau pun disebut-sebut mirip dengan tokoh superhero Aquaman yang berasal dari laut.
Dibekali Tubuh yang Telah Beradaptasi dengan Lingkungan Secara Genetis
Seperti diberitakana laman CNN Indonesia, keberadaan suku Bajau yang sangat unik ini menarik minat seorang calon doktor di Universitas Copenhagen.
Melissa Iladro adalah salah seorang yang kemudian mengkaji suku Bajau secara ilmiah.
Lewat penelitiannya, peneliti asal Amerika Serikat ini mengemukakan bahwa ternyata kondisi fisik penduduk Bajau telah beradaptasi secara genetis.
Hal inilah yang membuat mereka mampu menyelam di kedalaman laut dengan waktu yang jauh lebih lama dari manusia pada umumnya.
Melissa menyebutkan bahwa lima orang Bajau berukuran 50 persen lebih besar dibanding limpa manusia normal.
Bentuk limpa yang lebih besar tersebut sangat membantu dalam mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh ketika berada di dalam air.
Suku Bajau Hidup Nomaden dan Tanpa Kewarganegaraan
Sebagai warga laut sejati, orang Bajau menghabiskan seluruh hidupnya di laut.
Mereka pun berpindah-pindah dari satu laut ke laut lainnya, dari satu daerah ke daerah lainnya, dan dari satu negara ke negara lainnya.
Namun, mereka tak mengenal atau memiliki kewarganegaraan. Bagi mereka, laut, di manapun itu, adalah rumah.
Jangan heran bila menemukan mereka bebas berkeliaran di antara Indonesia, Malaysia, dan Filipina.
Mereka sedang bermain-main di kampung halamannya.
Baca Juga:
Miris, 5 Sekte Aneh di Indonesia Ini Ajarkan Seks Bebas Pada Anggotanya!
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Daripada disimpan dan dibaca sendiri, mending share artikel ini ke media sosial yuk.
Jangan lupa bookmark blog 99.co Indonesia untuk informasi menarik lainnya.
Ingin cari properti? Pastikan untuk mencarinya di 99.co/id.
