Berita

Nge-vlog di Pesawat, Youtuber Dilaporkan Garuda ke Kepolisian

2 menit

Beberapa waktu yang lalu, sosial media diramaikan dengan berita Youtuber dilaporkan Garuda Indonesia ke kepolisian atas dugaan pencemaran nama baik.

Hal ini dibenarkan oleh, Komisaris Besar Polisi di Kapolres Bandara Soekarno Hatta, Victor Togi Tambunan.

Victor menjelaskan bahwa dua Youtuber, Rius Vernandes dan Elwiyana Monica dilaporkan oleh maskapai Garuda Indonesia karena Instastory yang diunggah pada hari Sabtu (13/7/2019).

Berawal dari Instastory Sang Youtuber

Instastory yang diunggah pada akun Instagram milik Rius Vernandes tersebut menampilkan menu makanan Garuda yang ditulis tangan di secarik kertas.

Menu pada penerbangan bisnis rute Sydney-Denpasar yang ditulis tangan tersebut kemudian viral dan ramai dibicarakan oleh warganet.

Klarifikasi Garuda Indonesia

Melalu akun resmi Twitter-nya, Garuda Indonesia mengklarifikasi bahwa menu yang diunggah oleh youtuber tersebut bukan untuk penumpang, melainkan untuk awak kabin.

“Dapat kami sampaikan bahwa ini bukan kartu menu untuk penumpang, melainkan catatan pribadi awak kabin yang tidak untuk disebarluaskan. Terima kasih,” jelas akun Twitter maskapai penerbangan ini.

Baca Juga:

Rumah Ronaldinho Punya 2 Kamar Khusus 2 Pacarnya. Enggak Salah, nih?

Surat Panggilan Polisi Dilayangkan

View this post on Instagram



Guys, gw sama elwi dapat panggilan dari polisi mengenai masalah ini. Kami di laporkan atas dugaan melakukan tindak pidana pencemaran nama baik. Gw yakin kalian tau kalau gw TIDAK ADA maksud sama sekali untuk mencemarkan nama baik siapapun. ⁣ ⁣ Gw sangat minta support kalian soal ini. Semua nya. Siapa pun. Kalian semua punya suara. Terutama teman2 influencer. Gw harap kalian bisa bantu share dan support gw dalam masalah ini karena gw gak mau di masa depan ketika kita review sesuatu dengan apa adanya, ketika kita memberikan kritisi yang membangun, kita bisa di pidana. ⁣ ⁣ Gw akan menghormati segala peraturan hukum yang ada dan akan menjalani semua ini. Gw sama sekali tidak merasa mencemarkan nama baik. Gw tidak takut. Tapi tidak ada kah cara yang lebih kekeluargaan dalam menyelesaikan masalah ini?

A post shared by Rius Vernandes (@rius.vernandes) on

Selang beberapa waktu, youtuber dilaporkan Garuda atas tuduhan pencemaran nama baik.

Pelaporan ini didukung penuh oleh Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga).

Mereka menilah bahwa konten yang diunduh oleh youtuber dilaporkan Garuda telah merugikan citra dari Garuda Indonesia.

Seperti dilansir di Tempo, Ketua Harian Sekarga Tomy Tampatty menyebut bahwa banyak karyawan yang sudah mengadukan perbuatan Youtuber tersebut.

Hal ini dilakukan karena mereka merasa patuh dengan hukum yang berlaku terkait dengan etika dalam menggunakan media sosial,

“Kami juga akan menghormati semua proses hukum yang akan berjalan dan mematuhi segala keputusan yang ditetapkan oleh pihak pengadilan nantinya,” jelas Tomy pada hari Selasa (16/7/19) kemarin.

Pengamat Menilai Imbauan untuk Tidak Mengambil Video di Dalam Pesawat Berlebihan

Dalam keterangan resmi, Garuda Indonesia Group kemudian mengeluarkan pengumuman mengenai pelarangan penumpang dalam mendokumentasikan kegiatan di dalam pesawat.

Namun setelah pengumuman tersebut viral di media sosial, pelarangan tersebut berubah menjadi imbauan.

Menurut Garuda sendiri, himbauan ini ditujukan untuk menjaga ketertiban di dalam kabin pesawat, menunjang keselamatan dalam penerbangan, kelancaran pelayanan, serta menghormati hak para penumpang.

Alvin Lei, seorang pengamat penerbangan, menyebutkan bahwa imbauan tersebut berlebihan.

Dia berpendapat bahwa pengambilan gambar di dalam pesawat justru mempromosikan maskapai.

“Kalau benar Garuda menerbitkan peraturan seperti itu, rasanya berlebihan. Foto-foto penumpang justru dapat promosikan Garuda,” sebut Alvin, seperti dikutip dari suara.com.

Baca Juga:

Gempa Bali Mencapai Magnitudo 6 SR. BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

Saat bepergian dengan pesawat, Alvin mengaku akan memuji ketika pelayanan yang diterima baik namun tidak akan segan memberikan kritik ketika pelayanannya tidak memuaskan.

***

Simak informasi dan artikel menarik lainnya di Blog 99.co Indonesia.

Tak lupa, cari segala kebutuhan propertimu hanya di 99.co/id!




Mukhammad Iqbal

Lulusan Sastra Inggris UPI yang sudah bergelut di dunia kepenulisan sejak 2016. Sempat jadi Copy Editor dan Content Writer, sekarang Content Editor artikel properti hingga lifestyle. Senang menonton film, membaca, dan bermain game hingga larut malam.
Follow Me:

Related Posts