Berita

9 Virus Mematikan di Dunia | Lebih Parah dari Corona dan SARS?

3 menit

Virus corona bukan satu-satunya virus mematikan yang pernah mengancam keselamatan banyak orang. Ternyata ada yang lebih berbahaya!

Wabah Corona yang berawal di Wuhan semakin menyebar.

Menurut kabar terkini, sekitar 16 negara di seluruh dunia sudah terinfeksi oleh virus Corona dengan jumlah korban meninggal lebih dari 200 orang.

Virus pneumonia ini cukup mematikan karena menyerang organ pernapasan dan saraf di dalam tubuh.

Gejala virus corona termasuk pusing, batuk, sesak nafas, mual, dan demam tinggi.

Virus corona bukanlah satu-satunya virus yang mematikan.

Sejarah dunia mencatat lebih dari 5 virus yang pernah mengancam keselamatan umat manusia.

Berikut adalah daftarnya.

Virus Mematikan di Dunia ini Sempat Bikin Geger. Apa Saja?

1. Virus Marburg

Virus mematikan yang pertama yang namanya diambil dari kota kecil di dekat sungai Lahn, Jerman.

Virus Marburg adalah virus yang menyerang membran mukosa, organ tubuh inti, dan kulit.

Virus berbahaya ini efeknya hampir mirip dengan penyakit demam berdarah, hanya saja lebih langka dan susah dicari obatnya.

Marburg sering sekali dikaitkan dengan Ebola dengan tingkat fatalitas mencapai 90%.

2. Virus H5NI

H5NI merupakan jenis virus flu burung.

Virus mematikan ini sempat menyebabkan kepanikan diseluruh dunia, sama seperti Corona.

Tingkat menatian virus H5NI mencapai 70%.

Pasien daapat menularkan virus berbahaya ini melalui kontak langsung dengan hewan unggas.

3. Virus Ebola

Virus Ebola terbagi menjadi 5 jenis menurut daerah asalnya di Afrika…

Yakni Zaire, Hutan Tai, Reston, Sudan, dan Bundibugyo.

Virus ini sempat menyebabkan perdebatan hebat di Amerika Serikat.

virus mematikan

Pasalnya bukan hanya jumlah korban yang amat tinggi…

namun juga menciptakan konflik rasisme di dunia terhadap orang kulit hitam.

Baca Juga:

WASPADA! 7 Penyakit Musim Hujan ini Jangan Dianggap Remeh

4. Virus Machupo

Virus mematikan berikutnya adalah Virus Machupo.

Virus Machupo adalah virus yang menyebabkan demam tinggi dengan gejala pendarahan sangat hebat.

Virus ini dikenal sebagai virus demam berdarah atau tifus hitam di Bolivia.

Pasien yang terjangkit virus Machupo jarang ada yang hidup lebih dari 2 hari setelah didiagnosa.

5. Virus HIV

Sahabat 99 pasti sudah familiar dengan virus satu ini.

Menurut penelitian WHO, 6 dari 10 orang di dunia ini pernah terjangkit virus HIV dan 2 di antaranya meninggal dunia.

Virus HIV pertama kali terdeteksi di tahun 19080 dengan korban lebih dari 35 juta orang.

HIV menyerang kekebalan tubuh, melemahkan sistem pertahanan imun, memudahkan kita untuk terjangkit penyakit akut seperti kanker.



6. Virus Junin

Virus Junin adalah virus mematikan yang dikaitkan dengan demam tinggi di Argentina.

Pasien yang terpapar virus Junin memperlihatkan tanda-tanda sesak nafas, pendarahan kulit, dan peradangan jaringan sepsis.

virus mematikan

Sama seperti virus corona, virus junin membutuhkan waktu yang cukup lama untuk terdeteksi…

…Menyebabkan korbannya terlambat tertolong dan meninggal dunia sebelum dirawat di rumah sakit.

7. Virus Hanta

Virus Hanta berasal dari hewan pengerat.

Cara penularannya sama dengan virus flu burung, yaitu dengan kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi virusnya secara langsung.

Nama ini diambil dari sebuah sungai di masa Perang Korea pada tahu 1950.

Pasien yang terjangkit virus Hanta memiliki gejala radang paru-paru, demam, dan gagal ginjal.

8. Virus Lassa

Virus Lassa pertama kali ditemukan di Nigeria pada seorang perawat.

Menurut penelitian di Rusia, virus ini dibawa oleh hewan pengerat dan ditularkan melalui kontak fisik.

virus mematikan

Virus ini menyebar secara luas kurang dari 1 bulan saja, bermula dari bagian barat Amerika sampai Kanada.

Ilmuwan menjelaskan sekitar 15 persen hewan pengerat di daerah Afrika Barat terbukti menjadi pembawa virus tersebut.

9. Virus Dengue

Virus Dengue (DBD) memang terlihat tidak sama bahayanya dengan virus mematikan lainnya, namun buktinya sudah banyak orang yang meninggal karena virus ini.

Seperti yang sudah kita tahu, virus Dengue dibawa oleh jenis nyamuk aedes aegypti.

Gejala penyakit DBD antara lain adalah endarahan, kebocoran pembuluh darah, dan tekanan darah rendah.

Baca Juga:

Waspada Penyakit Leptospirosis, Si Wabah Mematikan Pasca Banjir Akibat Darah & Urine Hewan

Semoga bermanfaat artikelnya ya, Sahabat 99!

Jangan lupa untuk pantau terus informasi penting seputar properti lewat Blog 99.co Indonesia.

Tak lupa, pastikan kamu menemukan properti idaman di www.99.co/id.




Samala Mahadi

Lulusan Sastra Inggris Maranatha Christian University, Samala adalah seorang editor di 99 Group dari tahun 2021. Berpengalaman menulis di bidang properti, lifestyle, dan fashion. Hobi termasuk menulis dan segala hal berbau literatur dan Paleontologi.

Related Posts