Banyak orang yang urung mendonorkan darah karena ngeri dengan jarum suntik. Ada juga dari mereka yang malah sudah merasa takut ketika melihat bangunan tempat donor darah. Uniknya, di Polandia ada bangunan palang merah yang sengaja didesain untuk bisa menarik pendonor untuk datang. Seperti apa ya?
Tempat donor darah yang juga merupakan bank penyimpanan serta pusat penelitian penyakit darah di Kota Raciborz, Polandia sengaja dibuat dengan tampilan yang unik. Tampilannya didominasi oleh warna merah menyala yang menarik. Dari kejauhan, orang pasti bertanya apa peruntukan bangunan tersebut.
Bangunan palang merah di kota tersebut didesain oleh FAAB Architektura. Mereka menyebutkan bahwa seluruh elemen estetika dari proyek ini berpegangan pada fungsi dari bangunan itu. Skema warna, panel fasad, hingga lekukannya sengaja dibuat untuk menonjolkan “kekayaan” darah.
“Pemilihan skema warna yang cerah, membuat bangunan ini menjadi mengejutkan secara visual bagi publik dan menarik perhatian mereka sehingga mau mendonorkan darah,” ujar salah satu perwakilan arsitek seperti yang dilansir dari bdcnetwork.com.
Sementara itu, desain geometris dari bangunan tersebut terinspirasi dari kegunaan dari kegiatan biologi dan teknologi yang dilakukan di dalamnya. Bentuk melengkung mencerminkan elemen biologi, sementara garis lurus merepresentasikan teknologi yang ada di dalamnya.
Warna yang Membuat Lelah
Seperti yang banyak diinformasikan, merah merupakan warna yang bisa memengaruhi fisik seseorang jika digunakan secara berlebihan. Orang cenderung akan merasa mudah lelah jika berada di dalamnya. Namun, para arsitek tampak sudah memperhitungkan hal tersebut matang-matang.
Pada bagian eksterior, mereka menggunakan tiga shades merah yang berbeda untuk memberikan kesan irregularity pada bangunan berlantai empat tersebut. Mereka juga menempatkan pipa keramik pada bagian atas luar untuk meminimalisir overheating. Sementara itu di bagian dalam bangunan palang merah, warna putih digunakan dengan dominan sebagai penyeimbang.
Gedung Pusat Darah Regional Raciborz fase pertama ini selain berisikan area donor darah serta ruangan lainnya. Ada ruangan khusus penyimpanan darah, laboratorium medis, laboratorium radiasi darah, perkantoran, serta pusat konferensi. Seluruh interiornya pun didesain dengan konsep merah dan putih.
Setelah pembangunan gedung fase pertama tersebut, palang merah tersebut akan membuat proyek lanjutan. Proyek yang kedua ialah bus pusat darah yang akan bergerak mobile dan yang ketiga adalah pusat diagnosa kanker darah. Apakah akan berwarna merah juga? Mari tunggu informasi selanjutnya.
Unik juga ya bangunan di atas tersebut, Urbanites. Kira-kira di Indonesia ada tidak ya gedung palang merah yang unik juga. Jika kamu tahu, ayo share informasinya ke media sosial UrbanIndo!
