Berminat membeli hunian dekat bandara? Sebelum itu, ketahui terlebih dulu plus minus tinggal dekat bandara di sini. Siapa tahu bisa menjadi pertimbangan!
Mempunyai tempat tinggal dekat lokasi tertentu bisa sangat menguntungkan.
Sebab kamu bisa memangkas jarak sedemikian rupa, terlebih jika lokasi itu merupakan area publik…
Praktis, berbagai fasilitas publik pun akan dibangun dan kian mempermudahmu dalam beraktivitas.
Lantas, apakah hal tersebut akan didapatkan, bila kamu tinggal dekat bandara?
Sebagian dari kamu mungkin akan menjawab banyak untungnya, sementara yang lain mungkin tidak.
Memang ada beberapa hal yang akan menguntungkanmu jika tinggal di sekitar bandara, tapi beberapa hal negatif pun akan mengiringinya.
Agar lebih jelas, kami akan mengurai plus minus tinggal dekat bandara lewat artikel ini.
Yuk, simak sampai selesai!
Plus Minus Tinggal Dekat Bandara
tempo.co
Keuntungan
1. Aset Properti yang Menguntungkan
Jika kamu berencana membeli rumah, apartemen atau jenis hunian lain dekat bandara, hal itu cukup menguntungkan bila ditinjau dalam sudut pandang investasi.
Begini…
Andai rumah atau apartemen dekat bandara itu tidak ditinggali, kamu bisa saja menyewakannya.
Itu karena pada saat ini, banyak pengusaha yang sering terbang menggunakan pesawat untuk pergi ke luar kota.
Mereka tentu akan membutuhkan tempat singgah yang nyaman.
Nah, kamu bisa memanfaatkan hunian untuk disewakan di kemudian hari.
Selain itu, jika kamu memang seorang pengusaha dengan mobilitas yang tinggi, memilih rumah dekat bandara adalah pilihan tepat.
Lantaran dengan lokasi tersebut, akan memudahkanmu dalam bepergian.
2. Cocok untuk Milenial
Hunian dekat bandara, cukup ideal bagi milenial yang hobinya jalan-jalan.
Dengan rumah atau apartemen dekat bandara, hal itu akan menunjang hobi tersebut.
3. Fasilitas Lengkap
Kebanyakan bandara akan ditunjang oleh fasilitas umum lainnya.
Alhasil, kamu yang tinggal dekat bandara akan kecipratan dengan fasilitas yang disediakan tersebut.
Fasilitas yang biasanya disediakan dekat bandara adalah akses transportasi, khususnya jalan tol.
4. Lokasi Strategis
Tak hanya itu, rumah yang berada dekat di bandara biasanya strategis karena dekat ke mana-mana.
Kalau pun rumahmu dekat dengan bandara baru dan fasilitas publiknya tak lengkap, tenang, biasanya pemerintah akan segera melengkapi fasum di kemudian hari.
Kerugian
independent.co.uk
1. Rentan Penyakit Jantung dan Asma
Jika ada kelebihan, tentu ada pula kerugiannya.
Nah, kerugian pertama tinggal dekat bandara adalah rentan akan penyakit jantung dan asma.
Hal ini dirilis oleh kompas.com pada tahun 2015 silam.
Dalam laporan tersebut, masyarakat yang bermukim dekat bandara dengan jarak 10 km, berisiko terkena banyak penyakit.
Mereka rentan terkena penyakit jantung dan asma.
Pasalnya, karbon monoksida yang dikeluarkan pesawat, jauh lebih tinggi saat ia berada di bandara atau saat ia akan terbang menggunakan landasan pacu.
2. Lebih Bising
Seperti diketahui, suara pesawat terbang sangat bising.
Hal ini pun akan terasa oleh kamu yang bermukim di dekat bandara.
Lebih parahnya, konon, suara tersebut akan meningkatkan risiko penyakit jantung.
3. Memperpendek Usia
Ada laporan menarik dari merdeka.com yang ditulis pada tahun 2013 lalu.
Dalam laporan itu menyebut, jika tinggal dekat dengan bandara secara tak langsung akan memperpendek usia.
Kenapa? Sebab, mereka berisiko tinggi terkena serangan jantung, stroke, serta penyakit lain yang berkaitan dengan pembuluh darah.
Selain itu, suara bising yang dihasilkan oleh pesawat akan meningkatkan potensi stres pada diri seseorang.
***
Itulah plus minus tinggal di Bandara.
Semoga bermanfaat dan membantu, Sahabat 99.
Update informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Temukan hunian impian di Malang hanya di www.99.co/id.
Cek sekarang juga!
