Berita Ragam

8 Tanaman Liar yang Beracun dan Berbahaya Ini Sering Muncul di Sekitar Rumah. Hati-Hati, ya!

4 menit

Sahabat 99 sering melihat tumbuhan liar di sekitar rumah? Hati-hati ya, beberapa di antaranya berbahaya dan harus dihindari! Simak apa saja jenis tanaman liar yang beracun dan berbahaya di artikel ini!

Tumbuhan liar adalah tanaman yang tumbuh di taman, kebun, atau area di sekitar rumah yang tidak dikehendaki.

Tanaman liar sendiri memiliki berbagai bentuk, warna dan ukuran, yang bervariasi.

Di balik bentuknya yang unik dan beragam, rupanya ada beberapa tanaman liar yang mengandung racun mematikan, bahkan jika hanya disentuh.

Jangan sampai kamu atau hewan peliharaan di rumah mendekati tanaman tersebut, ya!

Untuk itu, kenali beberapa tanaman liar beracun tersebut di bawah ini!

8 Tanaman Liar yang Beracun

1. Atropa Belladonna

tanaman liar beracun

sumber: mongabay.co.id

Tanaman ini termasuk kelompok tanaman ranti yakni tanaman sejenis leunca, terong, dan tomat.

Dapat dilihat juga dari bentuk buah dan daunnya yang mirip dengan tanaman ranti yang umum kita konsumsi.

Meski terlihat familier, rupanya tanaman ini memiliki kandungan racun yang berbahaya hingga disebut ranti kematian.

Atropa Belladonna mengandung racun atropine dan scopolamine pada daun batang dan buahnya.

2. Bitterwseet Nightsade

bittersweet nightshade

sumber: kingcounty.gov

Bittersweet Nightsade mungkin sering kita jumpai di pekarangan rumah tapi hati-hati ya, sebab tanaman ini mengandung racun.

Buah yang  menyerupai beri ini memang sangat cantik dengan warna yang berbeda, sehingga menarik perhatian anak-anak saat melihatnya.

Namun, di balik tampilannya tersebut, Bittersweet Nightsade merupakan salah satu tanaman liar beracun.

3. Gympie-Gympie

gympie-gympie

sumber: grid.id

Nama tanaman ini mungkin terdengar imut-imut, tapi ternyata di dalamnya mengandung sebuah racun.

Apabila kulit tersentuh daun gympie-gympie sedikit saja, rasanya seperti disengat oleh panas luar biasa dan tidak akan hilang hingga berbulan-bulan.

Saking kuat racunnya, daun gympie-gympie yang telah kering beratus tahun pun masih mengandung racun moroidin, yakni racun yang terdapat di bulu tanaman gympie-gympie.

4. Buah Jarak

tanaman jarak

sumber: pertanianku.com

Tanaman jarak sebenarnya bermanfaat, terutama pada daun dan getahnya sehingga cukup banyak orang yang membudidayakannya.

Namun, buah yang terdapat di dalam tanaman ini sangat mematikan.

Pada buah jarak pagar terkandung racun yaitu senyawa curcin yang berbahaya dan menurut hasil penelitian racun ini mampu menggumpalkan sel darah merah.

Jika tertelan dapat mengakibatkan radang saluran pencernaan bahkan hingga terjadi pendarahan.

Asam galat yang juga terdapat dalam buah jarak pagar juga dapat mengakibatkan masalah lambung hingga gagal ginjal.

Gejala yang paling banyak timbul saat keracunan buah ini antara lain sakit perut, muntah, diare, kejang, detak jantung jadi tak beraturan dan dalam kasus lanjut dapat menyebabkan syok hipovolemik hingga kematian.



5. Kecubung

kecubung

sumber: alamendah.wordpress.com

Tanaman yang satu ini sebenarnya sering dipakai untuk obat tradisional berbagai macam penyakit.

Kecubung biasa dijadikan obat tradisional untuk penyakit seperti asma, reumatik, sakit pinggang, dan pegal linu.

Bagian yang sering dipakai untuk berbagai macam pengobatan adalah daunnya.

Sementara bijinya sangat berbahaya karena mengandung zat alkaloid yang dapat menyebabkan keracunan.

Seperti yang dikutip dari Kompas.com, menurut Endah Lasmadiwati, ahli tanaman obat dari Taman Sringanis Bogor, penggunaan daun kecubung yang hanya diremas dan ditempelkan pada dahi bisa membuat orang mabuk.

Itu sebabnya, kita harus sangat hati-hati dalam penggunaan kecubung.

Gejala keracunan yang biasanya timbul, terutama akibat zat atropin dan skolopamin, adalah mulut kering, sembelit, sensitif terhadap cahaya, dan sakit mata.

6. Pohon Upas

tanaman liar beracun

sumber: bombastis.com

Dilansir dari Wikipedia, ipuh, ipoh atau upas (Antiaris toxicaria) adalah sejenis pohon anggota suku Moraceae.

Di masa lalu, pohon ini sangat terkenal karena getahnya yang sangat beracun, sehingga kerap digunakan untuk meracuni mata panah.

Efek racun pohon upas cukup mengejutkan kala diujicobakan kepada seekor ayam dan anjing.

Keduanya pun meninggal setelah mencobanya, pertama langsung mati kurang dari 2 menit dan yang satunya sekitar 8 menit.

7. Pokeweed

tanaman liar beracun

sumber: depositphotos.com

Meski memiliki tampilan yang menarik, rupanya semua bagian dari tanaman pokeweed berpotensi mematikan dan dianggap beracun.

Jika kamu ingin mencoba menyingkirkan pokeweed di pekarangan rumah, kamu harus berhati-hati.

Pasalnya, tanaman ini memiliki akar tunggang yang dalam dan panjang.

Kamu harus menggali akar tunggang ini seluruhnya untuk membasmi tanaman.

Kemudian, agar tanaman baru tidak tumbuh dari biji, buang semua buah yang dihasilkan tanaman ini.

8. Biji Saga Rambat

saga

sumber: ourbreathingplanet.com

Saga adalah tanaman liar yang banyak tumbuh di Indonesia.

Daun saga kerap dimanfaatkan untuk obat karena mampu meredakan batuk hingga seriawan.

Namun ternyata di balik khasiat obat yang terdapat pada daun tanaman saga rambat ini, bijinya ternyata mengandung racun yang cukup mematikan.

Biji saga rambat mengandung zat sejenis zat abirin yang serupa dengan racun ricin, tetapi 75 kali lebih mematikan dari ricin.

Tanaman rambat ini memang cantik sehingga menarik perhatian hewan maupun anak-anak.

Bentuk bijinya yang unik juga kerap dijadikan bahan manik-manik hiasan.

Namun jika tidak berhati-hati, kontak dengan biji saga rambat bisa menjadi sangat berbahaya.

***

Itulah sejumlah tanaman liar yang beracun dan kerap muncul di sekitar rumah.

Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Sahabat 99!

Baca artikel menarik dan terbaru lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Ingin miliki rumah masa depan seperti di Jakarta Garden City?

Pastikan hanya mencari di 99.co/id, ya!




Nita Hidayati

Penulis konten
Follow Me:

Related Posts