Biaya pembangunan kereta cepat China ternyata termasuk paling murah dibandingkan dengan negara di Eropa atau Amerika. Apa alasannya?
Sejumlah proyek di Indonesia berikut ini ternyata mendapat pinjaman uang dari China. Akankah Indonesia bernasib seperti Uganda yang harus menyerahkan asetnya karena tak mampu bayar utang?
Presiden Joko Widodo resmi menekan Perpres No.93/2021 yang merupakan perubahan atas Perpres No.107/2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Kini, proyek tersebut bakal menggunakan APBN.