Kota Pekalongan yang berada di Provinsi Jawa Tengah dan termasuk dalam wilayah Pantura Jawa menjadi kota dengan penurunan muka tanah tertinggi. Bahkan, penurunan tersebut mencapai 11 sentimeter per tahun.
Tak hanya Jakarta, banjir juga menerjang jalur pantai utara (pantura) Pulau Jawa setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Bahkan, akibat banjir pantura kendaraan tidak dapat melintas karena arus air yang deras.
Pekerjaan yang dijalankan dengan sungguh-sungguh tentunya akan berbuah manis. Hal tersebut pun dirasakan oleh Tauhid. Pria asal Pekalongan yang berprofesi sebagai satpam ini memutuskan menjadi agen properti pada tahun 2015. Menariknya, ia sudah berhasil menjual dan menyewakan puluhan properti. Simak kisah lengkapnya berikut ini!