Tidak semua air tergolong sebagai air bersih. Air rumah tangga yang layak pakai harus memenuhi syarat air bersih sesuai standar yang berlaku.
Standar air bersih aman digunakan bisa dinilai dari tiga poin, yakni tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa.
Hal ini perlu perhatian khusus, sebab air merupakan salah satu kebutuhan wajib dalam kehidupan manusia.
Selain berfungsi sebagai air minum, air bersih juga berfungsi untuk keperluan mandi dan memasak.
Apabila air rumah tidak bersih, tentu kemungkinan terburuknya bisa menyebabkan masalah kesehatan bagi penghuni rumah.
Maka dari itu, pahami syarat-syarat bersih supaya keluarga kamu bisa terhindar dari masalah kesehatan.
Yuk, simak penjelasan syarat air bersih untuk keperluan rumah tangga berikut ini…
7 Syarat Air Bersih untuk Keperluan Rumah Tangga
1. Tidak Keruh
Untuk keperluan rumah tangga, syarat air bersih yang wajib terpenuhi adalah kondisi airnya tidak keruh.
Air yang keruh umumnya merupakan air yang sudah terkontaminasi oleh sedimen, patogen, atau bahkan bahan kimia.
Meski air keruh tidak serta-merta berbahaya bagi kesehatan, sebaiknya kamu tetap menghindari penggunaan air keruh untuk keperluan rumah tangga.
2. Tidak Terasa Lengket Setelah Digunakan
Air yang tercemar memiliki tekstur yang berbeda apabila dibandingkan dengan air bersih.
Perbedaan tekstur ini bisa disebabkan oleh kontaminasi zat-zat tertentu, seperti magnesium atau kalsium, yang dapat meninggalkan bekas pada benda.
Apabila kamu menggunakan air yang terkontaminasi oleh zat-zat tersebut, umumnya tangan atau bagian tubuh yang terkena akan terasa lengket.
3. Tidak Berwarna
Selain tidak keruh, air bersih layak pakai juga tidak berwarna atau bening.
Air yang berwarna seperti kuning, jingga, atau coklat menandakan adanya kandungan zat-zat berbahaya di dalamnya.
Dalam hal ini, air berwarna kuning biasanya mengindikasikan adanya kandungan chromium-6, yakni zat kimia yang bisa memicu kanker.
Sedangkan air berwarna jingga atau coklat menandakan air tersebut mengandung karat.
4. Tidak Berbau
Syarat air bersih yang tak kalah penting adalah bebas dari bau apapun.
Apabila air di rumah kamu menimbulkan bau layaknya air kolam renang, bisa jadi air tersebut memiliki kandungan klorin yang tingga.
Lalu air yang menimbulkan bau layaknya air comberan bisa mengindikasikan adanya kandungan gas hidrogen sulfida.
Namun apabila air berbau amis, artinya air tersebut memiliki kandungan barium yang berlebihan.
Air berbau amis ini sangat berbahaya bagi tubuh, sebab bisa memicu banyak masalah kesehatan.
5. Hambar atau Tidak Memiliki Rasa
Salah satu komponen penting dalam saluran air rumah tangga adalah pipa air.
Oleh karena itu, untuk menjaga kualitas air, pilihlah pipa air yang berkualitas.
Pasalnya, jika kamu memilih pipa air besi yang tidak terjamin kualitasnya, bisa saja pipa tersebut melepaskan berbagai logam ke dalam air.
Logam yang terbawa dalam air dapat menyebabkan air memiliki rasa logam atau asin ketika diminum.
Selain itu, rasa logam ini juga bisa terjadi pada air dengan kadar keasaman (pH) yang rendah.
6. Tidak Terkontaminasi Mikroorganisme
Tahukah dari mana sumber air rumahmu berasal? Hal tersebut perlu diketahui untuk memastikan air yang kamu gunakan aman.
Kemungkinan terburuk dari kualitas air yang buruk adalah air tersebut terkontaminasi oleh mikroorganisme seperti bakteri, virus, atau lainnya.
7. Tidak Mengandung Sedimen
Jika air rumahmu mengandung sedimen seperti pasir, debu, atau bahkan tanah, maka hal tersebut menandakan adanya penyumbatan pada saluran air.
Untuk mengatasi hal ini, lakukan pembersihan dan gunakan filter atau penyaring air sehingga kandungan sedimen tersebut bisa terpisah dari air.
Cara Menjaga Air Tetap Bersih
Menilai air bersih atau tidak memang bukan hal yang mudah, apalagi bagi masyarakat awam.
Agar terhindar dari kualitas air yang tidak memenuhi syarat air bersih, berikut upaya penjernihan air yang bisa kamu lakukan:
-
Merebus Air Hingga 100℃
Untuk air minum, rebus air hingga titik didih atau 100℃ merupakan cara untuk membunuh bakteri dan kuman dalam air.
-
Menggunakan Air Hasil Filtrasi
Selain merebus air, kamu juga bisa menggunakan air hasil filtrasi untuk keperluan air minum.
Lalu, kamu juga bisa memasang filter air khusus di rumah supaya air lebih aman digunakan untuk keperluan lainnya.
-
Melakukan Klorinasi
Untuk selain keperluan minum, kamu bisa melakukan klorinasi atau menggunakan cairan klorin sesuai dengan takaran.
Cairan tersebut mampu membunuh kuman penyakit dan membuat air aman digunakan.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Antapani?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!