Baru dirilis tahun lalu, pembangunan apartemen Skandinavia kini sudah mencapai tahap 80%. Apartemen besutan PT Pancakarya Griyatama yang berlokasi di kawasan TangCity ini akan mulai diserah-terimakan pada akhir tahun 2018 nanti.
Norman Eka Saputra, Direktur Marketing PT Pancakarya Griyatama mengatakan, pihaknya akan mengebut pembangunan apartemen Skandinavia supaya bisa segera rampung paling lambat pertengahan 2018. Percepatan pembangunan ini, dilakukan demi menjaga komitmen terhadap konsumen yang sudah membeli produknya.
“Karena sekarang sudah terjual 60%, kami akan percepat pembangunan. Dari 1.004 unit yang kami tawarkan, kira-kira 600 nya sudah laku terjual,” katanya kepada 99.co.
Saat ini, lanjutnya, pembangunan sudah masuk pada tahap perapihan lantai dan unit-unit. Sementara untuk fasad dan lainnya sudah selesai lebih dulu.
“Lainnya itu termasuk fasilitas yang ada di lingkungan TangCity, mulai dari fasilitas belanja, kongkow serta kolam renang,” jelasnya.
Selanjutnya, selain fokus pada pembangunan tower Skandinavia, pengembang juga serius mengembangkan fasilitas-fasilitas di luar apartemen. Fasilitas-fasilitas itu termasuk dari sisi akses maupun publik transportasi.
Bahkan kini, apartemen Skandinavia sudah dilengkapi oleh fasilitas Transjabodetabek yang sudah diujicobakan pada Rabu (10/1/2018) lalu. Rutenya akan mencakup TangCity hingga Mall-ITC Kuningan dan sebaliknya.
Tarifnya berkisar Rp20.000 sekali jalan. Sebanyak 10 bus akan beroperasi mulai pukul 05:00 WIB-20:00 WIB. “Bus-bus tersebut akan berangkat setiap 30 menit sekali,” kata Bambang Prihartono, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
Bus-bus ini bisa dibilang mewah untuk standar bus mal ke mal. “Fasilitasnya cukup mewah. Mulai dari jok, colokan listrik, free wifi, AC, dan kursi 2-2. Kami ingin masyarakat senyaman mungkin,” tambah Putu Pance Yasa, Direktur Utama Perum PPD.
Bagi pihak TangCity, tambahan fasilitas bus ini memberikan suatu keuntungan tersendiri bagi apartemen Skandinavia. Kehadiran akses baru ini tentu bakal semakin memudahkan para calon penghuni atau penghuni di Skandinavia untuk menuju banyak wilayah, khususnya Kuningan yang selama ini menjadi momok bagi pengendara dari kawasan Tangerang.