Setiap harinya, nama Habib Rizieq Shihab selalu ramai jadi perbincangan publik. Pasalnya, mantan ulama besar Front Pembela Islam (FPI) itu kerap tak sungkan menyinggung pemerintah.
Kini, Habib Rizieq tengah menjalani proses sidang atas kasus kerumunan yang dibuatnya di Petamburan.
Lantaran kasusnya yang semakin memanas, tak sedikit masyarakat yang penasaran dengan kehidupan sang habib yang sebenarnya.
Melansir dari berbagai sumber, inilah riwayat pendidikan Habib Rizieq Shihab yang belum banyak diketahui publik.
Tidak Pernah Bersekolah di Madrasah
sumber: fajar.co.id
Dikutip dari buku berjudul Sisi Lain Habib Rizieq karya Fikry Muhammadi, sejak kecil pentolan FPI itu merupakan anak yang dibesarkan di tengah lingkungan keluarga Hadhrami.
Namun uniknya, sebagai seorang habib, ia tak pernah mengenyam pendidikan formal atau semiformal agama di madrasah.
Bahkan, ia juga tidak pernah menimba ilmu agama di pesantren.
Sekolah Formal Habib Rizieq Shihab
Habib Rizieq mengawali pendidikannya di SDN 01 Petamburan, di dekat rumahnya, Petamburan, Jakarta Pusat.
“Kemudian melanjutkan ke SMP Kristen Bethel. Di tingkat lanjut, beliau sekolah di SMAN 4 Gambir, Jakarta Pusat,” tulis buku Sisi Lain Habib Rizieq sebagaimana dikutip padangkita.com, Sabtu (7/11/2020).
Saat mengenyam pendidikan di bangku SMA, Habib Rizieq memiliki kebiasaan yang berbeda daripada teman-teman seusianya.
Ketika remaja lainnya sibuk mencari jati diri, ia malah aktif dalam pengajian keliling mingguan.
Kemudian, melansir dari Wikipedia, pada 1983, Habib Rizieq pernah mengambil kelas Bahasa Arab di Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LPIA).
Satu tahun menempuh studi di sana, ia mendapatkan tawaran beasiswa dari Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk kuliah di Arab Saudi.
Kuliah di Luar Negeri
sumber: nusagates.com
Berkat beasiswa tersebut, ia melanjutkan program sarjana jurusan studi Agama Islam (Fiqih dan Ushuk Fiqh) ke King Saud University yang ditempuh selama empat tahun.
Lalu di tahun 1990, Habib Rizieq lulus lengkap dengan predikat cum laude.
Selanjutnya, Habib Rizieq mengambil program pascasarjana di Universitas Islam Internasional Malaysia selama satu tahun.
Namun, pendidikannya terhenti karena alasan biaya.
Beberapa tahun kemudian, ia mengambil kuliah di bidang syari’ah dan meraih gelar Master of Arts (M.A.) pada 2008 di Universitas Malaya.
Tesisnya berjudul Pengaruh Pancasila Terhadap Pelaksanaan Syariat Islam di Indonesia.
Kemudian melansir dari sindonews.com, pada tahun 2012, Habib Rizieq kembali ke Malaysia dan melanjutkan program pendidikan doktor jurusan Dakwah dan Manajemen di Fakultas Kepemimpinan dan Pengurusan Universiti Sains Islam Malaysia (USIM).
***
Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya, Sahabat 99.
Jangan lupa pantau terus artikel menarik lainnya lewat Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Denpasar Barat?
Cek pilihan menariknya lewat 99.co/id!
