Ketika hendak membangun sebuah hunian, banyak hal yang harus kamu rencanakan. Tak pelak, proses pembangunan rumah juga terdiri dari sejumlah tim tenaga ahli dan profesional di bidang konstruksi.
Sahabat 99, sudahkah kamu tahu siapa saja mereka?
Ada baiknya mengenal semua pihak yang akan menjadi penerjemah visi rumah impianmu kelak.
Ketika hendak memutuskan untuk membangun sendiri rumah impian alih-alih dari membeli yang sudah jadi, ada banyak hal yang harus direncanakan.
Tentu, kamu akan sangat bersemangat membangun rumah yang sesuai dengan keinginan dan selera.
Jika kamu termasuk awam dalam hal ini, ada baiknya mengenal semua pihak yang terlibat dalam proses pembangunan rumah dan memahami tugas mereka masing-masing.
Simak penjelasannya berikut ini.
Mereka yang Terlibat dalam Proses Pembangunan Rumah
1. Arsitek
Sebelum proses pembangunan rumah impian dimulai, ada baiknya menyewa jasa arsitek untuk mendapatkan rancangan desain rumah terbaik.
Arsitek membantu membuat perencanaan gambar kerja yang akan digunakan sebagai pedoman Sahabat 99 maupun kontraktor dan pekerja bangunan.
Gambar-gambar yang diberikan arsitek meliputi desain denah rumah, tampak (tampilan), potongan, detail, rencana atap, rencana pondasi, rencana kusen, rencana saluran air, rencana saluran listrik dan sebagainya.
Pilihlah arsitek yang sudah berpengalaman dan memiliki hasil karya bagus dan tepat guna, bukan sekedar arsitek yang bisa membuat desain trendi.
Kebutuhan akan jasa arsitek dalam membangun rumah tinggal pribadi sepertinya belum diterima dengan baik oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.
Pemilik rumah lebih memilih menyerahkan perencanaan desain kepada tim arsitek internal kontraktor agar dapat menghemat biaya.
Namun, sebenarnya bekerja dengan arsitek yang independen dan tidak terpengaruh oleh kontraktor akan lebih menguntungkan.
Pasalnya, bila kamu menyerahkan gambar desain kepada pihak kontraktor, ada kemungkinan gambar akan dibuat berdasarkan keuntungan terbanyak yang dapat diperoleh.
2. Kontraktor
Kontraktor merupakan pihak yang menerjemahkan desain perencanaan dari arsitek menjadi bangunan nyata di lapangan.
Bukan hanya bentuk bangunan, namun kontraktor juga harus menerjemahkan material yang digunakan sesuai rancangan arsitek, serta merencanakan waktu pengerjaan, biaya, metode pengerjaan hingga perihal cara perawatan di kemudian hari.
Kontraktor juga berperan sebagai perpanjangan tangan pemilik rumah untuk mengkoordinasi pembelian material hingga pengawasan.
Peran terpenting kontraktor adalah mengawasi proses pembangunan rumah sehingga tidak terjadi kesalahan dan ketidaksamaan antara desain rumah dan bangunan.
Baca Juga:
5 Tips & Simulasi Membuat Anggaran Biaya Bangun Rumah Tahun 2020
3. Mandor
Mandor adalah kepala tukang yang membawahi sejumlah tukang untuk membangun rumah.
Seorang mandor dituntut memiliki pengetahuan teknis dalam taraf tertentu, terutama untuk membaca gambar konstruksi dan membedakan kualitas bahan bangunan yang akan digunakan agar proses pembangunan rumah berjalan dengan lancar.
Tugas utama mandor adalah mengawasi pekerjaan tenaga kerja bawahan, namun ia juga merupakan tukang senior yang ahli di bidangnya sehingga bisa memberikan contoh pengerjaan kepada tukang.
Jika kamu menggunakan jasa kontraktor, umumnya mereka sudah memiliki referensi dan akan memilihkan mandor.
Namun, jika memutuskan mengawasi langsung proses pembangunan rumah, maka kamu bisa memilih sendiri mandor beserta timnya.
Biasanya, mandor juga menjadi tempat penitipan gaji tukang secara keseluruhan untuk kemudian membagikannya kembali kepada para tukang sesuai pendapatan masing-masing.
Pembayaran gaji bisa dilakukan lewat kontraktor (jika menggunakan jasa kontraktor), atau langsung dari Sahabat 99 sebagai owner jika tidak menyewa kontraktor.
4. Tukang Bangunan
Tukang bangunan terdiri dari beberapa tugas yang dapat kamu lihat saat memantau proses pembangunan rumah.
Ada tukang gali yang tugasnya membuat lubang tanah untuk membuat pondasi, ada tukang batu yang bertugas memasang batu bata, mengecor dan sejumlah tugas yang berhubungan dengan pemakaian bahan material…
Ada tukang besi untuk membuat konstruksi bangunan sekaligus memasangnya, tukang listrik yang bertanggung jawab pada proses instalasi listrik…
Serta tukang cat yang mengerjakan semua jenis pengecatan mulai dari plafon, dinding, pintu dan jendela.
Terdapat dua sistem pembayaran jasa tukang yang dikenal di Indonesia.
Pertama adalah sistem borongan, di mana Sahabat 99 membayar semua biaya dalam satu paket.
Sebagai untung, kita tidak perlu pusing memikirkan biaya tambahan jika waktu pengerjaan melampaui target.
Namun, kekurangannya para tukang bekerja secepat mungkin hingga hasil yang didapat kurang maksimal.
Sistem ini juga membuat tukang menjadi boros saat belanja bahan bangunan.
Cara kedua adalah pembayaran harian, di mana hasil pekerjaan umumnya lebih rapi dan maksimal.
Namun, sistem seperti ini kerap membuat tukang sengaja mengulur waktu agar dapat menerima bayaran lebih.
Baca Juga:
5. Desainer Interior
Selain merancang eksterior dan bangunan rumah, kamu juga harus merancang dan menata interior dalam proses pembangunan rumah.
Pekerjaan ini membutuhkan pemikiran dan perencanaan yang matang agar rumah terasa nyaman.
Banyak yang menganggap menata interior rumah cukup dengan mengatur posisi sofa, lemari, kursi, tempat tidur dan lain-lain pada posisi yang dianggap baik.
Padahal, kamu juga harus memperhatikan tata letak dan konsep rumah agar tidak terkesan semrawut.
Desainer interior bertugas merancang dan menata interior rumah dengan perencanaan matang menyangkut konsep, gaya (style), material dan waktu pengerjaan.
Sejak awal, desainer akan menerjemahkan interior seperti apa yang diinginkan untuk rumah.
Selain menerjemahkan visi ke dalam bentuk interior yang nyata, desainer interior juga bertanggung jawab dalam pemilihan material perabotan ataupun furnishing serta penggunaan warna dalam sebuah ruangan.
Desainer interior dapat bekerja sama dengan arsitek jika kamu merekrut keduanya dalam waktu hampir bersamaan.
Biasanya, desainer interior dapat memulai pekerjaannya ketika arsitek sudah memasuki tahap design development atau usai merampungkan desain konsep.
Meski begitu, kamu juga bisa menyewa jasa desainer interior setelah pembangunan rumah selesai.
***
Semoga berhasil, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.
Sedang mencari hunian idaman? Temukan lewat www.99.co/id dari sekarang!
