Pejabat Indonesia kerap dikenal sebagai sosok dengan kehidupan yang mewah. Namun, beberapa nama pejabat ini rupanya memilih hidup di rumah sederhana!
Sosok pejabat dikenal dengan kehidupannya yang mewah dan dilengkapi berbagai fasilitas dari negara.
Namun rupanya, ada juga sejumlah pejabat Indonesia yang memilih hidup dalam kesederhanaan.
Bahkan, mereka kerap menolak kemewahan saat menjabat posisi penting.
Pejabat-pejabat tersebut diketahui tidak memiliki rumah mewah dan hidup di rumah yang sangat sederhana.
Mau tahu siapa saja? Berikut ini adalah beberapa pejabat dan potret rumah sederhana mereka!
5 Potret Rumah Sederhana Pejabat Indonesia
1. Baharuddin Lopa
sumber: Twitter.com/dandhy_laksono
Salah satu pejabat yang dikenal hidup dalam kesederhanaan adalah Baharuddin Lopa.
Baharuddin Lopa adalah seorang Jaksa Agung Indonesia sejak 6 Juni 2001 sampai ia wafat pada 3 Juli 2001.
Pria kelahiran Mandar, Sulawesi Selatan pada 27 Agustus 1935 ini juga adalah seorang mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Arab Saudi.
Rumah yang dihuni oleh Bararuddin Lopa dan keluarganya sangat sederhana, berlokasi di Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Foto tersebut diunggah oleh pemilik akun Twitter @Dhandy_Laksono.
Bagian depan rumahnya tampak dijadikan sebuah kedai bakso.
Sebelum menjadi kedai bakso, area depan rumah tersebut juga pernah menjadi wartel dan rental PlayStation.
2. Hoegeng Iman Santosa
sumber: detik.net.id
Selanjutnya adalah Hoegeng Iman Santosa yang merupakan Kepala Kepolisian Republik Indonesia.
Sebelumnya, Hoegeng pernah menjabat sebagai Menteri Iuran Negara (1965), dan menjadi Menteri Sekretaris Kabinet Inti tahun 1966.
Hoegeng menyewa sebuah rumah di daerah Menteng dan menolak tinggal di rumah dinas Kapolri.
Ia juga sebelumnya menolak tinggal di rumah dinas Menteri.
Namun saat Ali Sadikin menjadi Gubernur DKI, rumah sewa itu dibeli Pemda DKI dan dihadiahkan Ali kepada Hoegeng.
Rumah itu kemudian dijual Hoegeng dan dibelikan sebuah rumah di Pesona Khayangan, Depok.
Hunian sederhana itu terlihat hangat dengan interior tradisional dan elemen kayu yang menghiasi bagian dalam rumah.
3. Mohammad Natsir
sumber: kebudayaan.kemdikbud.go.id
Sebagai sosok yang pernah menjabat sebagai menteri penerangan tahun 1946 dan perdana menteri Indonesia tahun 1950-1951, kehidupan Mohammad Natsir bisa dikatakan sangat sederhana.
Meski seorang pejabat, dia kesulitan membeli rumah.
Saat menjadi Menteri, bertahun-tahun harus menumpang hidup di paviliun sahabat Natsir, Prawoto Mangkusaswito, di kampung Bali, Tanah Abang.
Ketika pemerintah RI pindah ke Yogyakarta, Nasir menumpang di paviliun milik keluarga Agus Salim.
Pada tahun 1946, pemerintah kemudian memberikan rumah dinas untuk Natsir yang berada di Jalan Jawa, Jakarta Pusat.
4. H Agus Salim
sumber: news.detik.com
Agus Salim adalah seorang pejuang kemerdekaan Indonesia.
Ia ditetapkan sebagai salah satu Pahlawan Nasional Indonesia pada tanggal 27 Desember 1961 melalui Keppres nomor 657 tahun 1961.
Agus Salim tinggal di rumah sederhana yang berada di gang di sekitar Tanah Tinggi, Jakarta Pusat.
Di rumah tersebut hanya terdapat meja dan kursi di ruang depan, sisanya kosong melompong.
Setelah itu, Agus Salim dan keluarga pindah menumpang di Jatinegara.
Lalu, ia pindah ke Bogor dan sempat tinggal di Gang Lontar I.
4. Agus Rahardjo
sumber: merdeka.com
Agus Rahardjo adalah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia periode 2015-2019.
Ia menempati lahan dua kavling dengan luas sekitar 300 meter persegi.
Rumahnya terlihat sederhana berbentuk bangunan lama dua lantai dengan cat dinding abu-abu.
Saat memasuki perumahan tersebut, tidak ada pengamanan ketat dari petugas keamanan setempat meskipun terlihat pos pengamanan.
***
Itulah 5 potret rumah sederhana milik pejabat Indonesia.
Jangan lupa baca artikel terkini lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari perumahan yang nyaman dan modern seperti di Cynthia Summarecon Bandung?
Temukan hanya di situs properti 99.co/id.
