Drama Korea Reply 1988 sudah berakhir sejak lama. Banyak fakta menarik yang bisa kita ulas bersama, contohnya denah dan rumah dalam serial tersebut.
Sahabat 99, sudah nonton serial Reply 1988 ‘kan?
Salah satu drama terbaik Korea Selatan ini, mampu menyuguhkan pemandangan baru…
Khususnya latar tempat negeri ginseng dekade 1980-an akhir.
Belum lagi kompleksitas cerita dengan kekuatan masing-masing tokoh, bikin seru buat diikuti!
Salah satu yang membekas dalam benak adalah latar tempat tinggalnya…
Begitu khas, nuansa jadul, dan banyak dihiasi easter eggs terkait budaya pop era ’80.
Walau sudah dibongkar, namun kita bisa bernostalgia sambil melihat fakta unik terkait lokasi syuting tersebut.
Yuk, kita bahas denah serta rumah setiap karakter dalam serial Reply 1988 di bawah ini…
Buat kamu yang belum menonton, hati-hati spoiler!
Ssangmun-dong dan Potret Rumah di Serial Reply 1988
Sahabat 99, Ssangmundong adalah sebuah set buatan khusus untuk Reply 1988.
Meski sering disebut sebagai salah satu gang bertempat di Korea Selatan…
Namun, ia sebenarnya berada di Kota Uijeongbu, Provinsi Gyeonggi.
Dalam serial, Ssangmun-dong digambarkan sebagai distrik yang tentram dan nyaman.
Masyarakat hidup seiringan dan saling membantu satu sama lain.
Sambil cerita berjalan, yuk mengenang rumah masing-masing tokoh dalam serial!
1. Rumah Kim Jung-hwan
Rumah pertama yang akan kita soroti adalah rumah keluarga Kim Jung-hwan.
Bersama ayah, ibu, dan kakaknya Kim Jung-bong, dia tinggal di hunian mewah.
Tak heran jika dibandingkan tetangga lain, rumah Jung-hwan lebih besar.
Rumah tersebut juga dilengkapi fasilitas mumpuni guna menunjang kehidupan sehari-hari.
Sebagai contoh, saat memasuki musim dingin, perangkat pemanas berbahan dasar arang di bawah lantai terpasang dan membuat seisi ruangan tetap hangat.
Hunian keluarga pasangan Kim Sung-kyun dan Ra Mi-ran ini, bisa dinilai sebagai penanda kemajuan latar waktu dalam serial Reply 1988.
Kalau kamu perhatikan, keberadaan teknologi terbaru pada masanya seperti pager dan komputer…
Selalu lebih dahulu hadir dalam rumah tersebut.
Interior di dalam rumah juga tersusun secara rapi lewat dominasi elemen kayu.
Ada ceritanya lo, kenapa mereka bisa tinggal di hunian mewah tersebut.
Alkisah, keluarga ini hidup serba kurang.
Namun pada tahun 1985, kehidupan mereka berubah drastis.
Jung-bong memenangkan undian lotre senilai 100 juta won atau setara dengan Rp1 miliar.
3. Rumah Sung Deok-sun
Ada keluarga serba berkecukupan, ada juga yang kurang.
Diceritakan dalam serial Reply 1988, keluarga Sung Deok-sun hidup terbatas namun selalu dikelilingi kebahagiaan,
Mereka tinggal di hunian semi-basement, tepat di bawah rumah keluarga Jung-hwan.
Keberadaan rumah model tersebut memang tak awam di kalangan masyarakat Korea.
Penghuni rumah semi-basement di Korea, biasanya berasal dari golongan pendapatan 30 persen terbawah.
Hunian tersebut cenderung sempit, lembap, dan bau…
Kamu juga bisa melihat hunian berbasis semi-basement dalam film Parasite.
Deok-sun tinggal bersama kedua orang tuanya, Sung Dong-il dan Lee Il-hwa.
Ia memiliki kakak, si galak Sung Bo-ra, dan adiknya yang sering diejek berwajah boros, Sung No-eul.
Ibu, adik, dan ayahnya tidur bersama di ruang tengah…
Sementara Deok-sun dan kakaknya, Bo-ra, di dalam kamar.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, keluarga Deok-sun hidup serba pas-pasan.
Pada sebuah episode, saat musim dingin, diceritakan pipa di rumah ini bocor…
Sehingga satu keluarga menggigil tak henti walau sudah pakai tiga baju rangkap.
Alhasil, mereka harus mengungsi ke rumah Jung-hwan sambil menunggu perbaikan rampung.
4. Rumah Sung Sun-woo
Bersama adik dan ibunya, Sung Sun-woo hidup sederhana namun bahagia.
Sang ibu, Kim Sun-young dan anak bungsu, Sung Jin-joo, sering bersama.
Sama halnya dengan rumah Jung-hwan…
Hunian Sun-woo turut menjadi penanda latar waktu yang maju dalam serial Reply 1988.
Bedanya, hal tersebut ditunjukkan lewat tumbuh kembang Jin-joo dari balita hingga usia anak.
Jika kamu menonton sampai akhir, tembok rumah keluarga Sun-woo dihancurkan…
Lalu menyatu dengan rumah sebelahnya milik keluarga Choi Taek.
Kok bisa, sih? Ada apa ya?
Simak poin berikutnya!
5. Rumah Choi Taek
Choi Taek adalah atlet go alias baduk.
Meski tak sekolah, namun ia adalah pemain profesional dengan penghasilan jutaan won.
Bapaknya, Choi Moo-sung, adalah pengusaha alat elektronik jam…
Sehingga rumahnya menyatu dengan toko.
Meski besar, namun suasana dalam hunian tampak sepi dan dingin.
Pasalnya, selain hanya berdua, komunikasi antara bapak dan anak ini tak berlangsung atraktif.
Baca Juga:
11 Usaha Online Rumahan Tanpa Modal Tahun 2020 | Untung Melimpah!
Digambarkan bahwa kamar Taek adalah tempat favorit buat teman-temannya.
Mereka menghabiskan waktu untuk berkumpul sekadar menonton televisi, bercengkrama, hingga menginap.
Menjawab pertanyaan pada poin sebelumnya, jadi kenapa rumah Taek dan Sun-woo disatukan?
Ya, iu semua karena kedua orang tua mereka menikah!
6. Rumah Ryu Dong-ryong
Sosok Ryu Dong-ryong bisa dibilang kerap mengundang tawa.
Ayah Dong-ryong, Dekan Ryu, adalah kepala sekolah SMA Ssangmun, tempat para tokoh utama menuntut ilmu.
Meski jarang diperlihatkan, namun rumah Dong-ryu didominasi oleh kayu.
Beberapa kali tempat ini diperlihatkan selewat, namun tak begitu detail.
Baca Juga:
Menengok 9 Potret Rumah Ahmad Dhani yang Elegan Sekaligus Mistis!
Sahabat 99, itulah tadi resensi singkat potret rumah fiksi di serial Reply 1988.
Semoga menghibur, ya…
Simak informasi menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.
Tak lupa, kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!