Tahukah kamu, di kepulauan Seribu ternyata ada sebuah pulau pribadi keluarga Cendana, lo. Ukurannya tidak terlalu besar, hanya sekitar 1,28 hektar saja. Namun, kawasan ini merupakan saksi bisu masa kejayaan orde baru, Sahabat 99.
Pulau tersebut secara administrasi merupakan bagian dari DKI Jakarta.
Nama aslinya adalah Pulau Bulat, namun banyak pula yang menyebutnya sebagai Pulau Pak Harto.
Ini karena pulau tersebut memang merupakan milik Soeharto, Presiden Kedua Republik Indonesia.
Yuk, intip seperti apa potret pulau pribadi keluarga Cendana ini!
Pulau Pribadi Keluarga Cendana
Sumber: travelerien.com
Konon dahulu Presiden Soeharto kerap menghabiskan waktu luangnya bersama keluarga di pulau Bulat.
Oleh sebab itu hingga kini pun pulau tersebut masih menjadi bagian dari aset keluarga Cendana.
“Iya, itu memang pulaunya Keluarga Cendana. Masih,” ujar Cucu Ahmad Kurnia Kasudinparbud Kepulauan Seribu dilansir dari travel.detik.com.
Sumber: travelerien.com
Ukurannya tidak besar, hanya sekitar 1,28 hektar saja sehingga bisa kamu susuri dalam waktu 15 menit jalan kaki.
Ada tiga bangunan besar di pinggir pantainya, dua bangunan merupakan hunian dua lantai sementara satu lagi bentuknya seperti aula.
Tidak jauh dari bangunan-bangunan ini ada area tambatan kapal.
Sumber: travelerien.com
Posisinya tersembunyi oleh deretan pohon ketapang, kelapa, serta beberapa jenis pohon perdu lainnya.
Kamu juga bisa melihat bekas landasan helipad, pelabuhan speed boat, serta bangunan kecil tempat menyimpan mesin jetset.
Kondisinya Sudah Memprihatinkan
Sumber: travelerien.com
Menjadi saksi masa kejayaan keluarga Cendana, sayangnya kini kondisi pulau Bulat tampak terbengkalai.
Seluruh bangunan di dalamnya sudah rapuh termakan usia dan tidak ada perabot sedikit pun di dalamnya.
“Nggak ada apa-apa, cuma kayak penginapan gitu. Dulu kan tempat beristirahat mereka. Ya di situ ada bekas penginapan gitu, cottage,’ jelas Neneng Kabag TU Kepulauan Seribu dilansir dari travel.detik.com.
Bahkan sudah tidak ada toilet yang berfungsi pula di pulau ini, Sahabat 99.
Sumber: travelerien.com
Hanya ada sebuah sumur tua yang bagian atasnya tertutup oleh kain melingkar.
Hal ini tidak mengherankan karena memang pulau Bulat bukanlah lokasi tujuan wisata di Kepulauan Seribu.
“Memang bukan pulau wisata, kecuali kenal sama penjaga atau keluarga. Nggak komersil. Datang saja sih bisa, misalnya kita bawa kapal nanti diterima sama yang nunggu pulau,” terang Neneng lebih lanjut.
Untuk mencapai pulai satu ini, kamu harus naik perahu bermotor dari Pulau Harapan dengan waktu tempuh sekitar 20 menit.
***
Semoga informasi ini bermanfaat ya.
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jangan lupa, kunjungi 99.co/id dan temukan hunian impianmu sekarang!
Ada beragam pilihan properti menarik, seperti hunian di kawasan Dago Village Bandung.
