Herry Wirawan, pria bejat pemilik Pondok Pesantren (Ponpes) Madani Boarding School yang memerkosa 12 santri kini sedang mendekam di balik jeruji besi. Bagaimana potret pesantren tersebut?
Ponpes yang berada di Komplek Yayasan Margasatwa, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, didominasi oleh warna abu muda.
Dalam potret yang dihimpun Kumparan.com, pesantren itu sempat ditempeli garis polisi.
Kini, tak ada aktivitas apa pun dalam bangunan yang disinyalir memiliki 8 ruangan di bagian dalam ponpes.
“Setelah penggerebekan itu sudah ditutup,” ucap Agus Tatang, Sekretaris RT setempat kepada Kumparan.com.
Lebih lanjut, Agus mengungkapkan jika ia merasa kecolongan dengan adanya kasus tidak berprikemanusiaan yang dilakukan Herry Wirawan.
Ia pun sangat geram dan merasa nama baik wilayahnya tercemar dan berharap Herry mendapatkan hukuman yang setimpal.
“Geram, kesal, bisa kecolongan, dikiranya bener pesantren itu untuk agama,” tambahnya.
Lalu, bagaimana potret pesantren tersebut?
Potret Pesantren Milik Pria Bejat Herry Wirawan
1. Tampak Depan
sumber: kumparan.com
Dilihat dari depan, potret Pesantren Madani Boarding School dihiasi oleh tanaman liar.
Sejumlah tanaman rambat serta area kosong di depan ponpes terpantau tidak terawat.
Untuk memasuki pesantren tersebut, terdapat jalan setapak yang hanya bisa dilalui oleh beberapa orang saja.
Dari sejumlah kesaksian, didapat informasi bahwa pesantren tersebut sangat tertutup.
Santri-santri hanya terlihat jika hendak ke warung saja.
2. Ponpes Didominasi Warna Biru Muda
sumber: kumparan.com
Warna bangunan didominasi oleh biru muda dengan perpaduan putih di beberapa bagian.
Selain itu, terdapat dua lantai serta lorong di bagian sisi.
Ada pula jendela di tiap-tiap ruangan dengan ukuran jendela yang tidak terlalu besar.
3. Pagar Kayu
sumber: kumparan.com
Sebelum masuk ke bangunan utama pondok pesantren, ada pagar kayu sederhana.
Pagar tersebut sempat ditempeli garis polisi.
Sebagai informasi, perlakuan busuk Herry Wirawan yang juga terkuak adalah memperkerjakan para korban sebagai kuli bangunan.
Bahkan, dana Program Indonesia Pintar (PIP) untuk para korban juga diambil pelaku.
Selain itu, salah satu saksi memberikan keterangan bahwa pondok pesantren mendapatkan dana BOS namun penggunaannya tidak jelas.
4. Kondisi Lantai 2
sumber: pikiran-rakyat.com
Hampir sama dengan kondisi sekitar pesantren di area bawah, lantai dua ponpes Madani Boarding School dihiasi tanaman liar.
Sementara itu, genteng bangunan terlihat tampak baru dan terawat.
Lorong yang berada di bagian sisi lantai 1 menyambung ke bagian lantai 2.
***
Itulah potret Pesantren Madani Boarding School, Sahabat 99.
Semoga ulasannya bermanfaat ya.
Simak ulasan menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jika kamu sedang mencari rumah di sekitar Tangerang, bisa jadi Azura Starlight adalah pilihan yang tepat.
Cek selengkapnya di www.99.co/id.
