Meski sudah tidak asing lagi bagi masyarakat, tapi belum banyak orang yang mengetahui apa saja perbedaan ubin dan keramik. Untuk mengetahuinya, simak ulasannya di artikel ini!
Ubin porselen dan keramik merupakan dua pilihan material yang kerap digunakan sebagai lantai.
Keduanya sendiri kerap dianggap sama oleh banyak orang karena memiliki fungsi yang serupa yakni menutup permukaan lantai.
Namun, sebenarnya kedua material tersebut memiliki sejumlah perbedaan dan kelebihan serta kekurangannya masing-masing.
Nah, sebelum kamu menggunakannya, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu apa saja perbedaan keduanya sebagai pertimbangan.
Simak ulasannya di bawah ini!
7 Perbedaan Ubin dan Keramik
1. Bahan dan Proses Pembuatan
Ubin porselen terbuat dari bahan dasar dari tanah liat yang ditambahkan pasir halus dan feldspar ke bahan campuran.
Bahan campuran tersebut kemudian dibakar pada suhu yang lebih tinggi daripada keramik.
Hal ini memungkinkan ubin porselen memiliki daya tahan tinggi ketika dipakai.
Sementara keramik terbuat dari bahan dasar berupa tanah liat merah, tanah liat coklat atau tanah liat putih alami.
Dilansir dari laman British Ceramic Tile, proses pembuatan keramik yang pertama adalah pembakaran pada suhu tinggi sehingga mengurangi kadar air.
Glasir yang dihasilkan diikuti oleh pola kemudian diterapkan menjadi keramik.
2. Teknik Pembuatan
Teknik pembuatan antara ubin dan keramik juga memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Ubin porselen dibuat menggunakan metode dust pressing sehingga hasilnya akan jauh lebih padat dan tahan lama dibandingkan dengan keramik.
Sementara keramik dibuat dengan campuran bahan yang diaduk sampai merata dan dicetak berbentuk persegi dengan ukuran yang beragam sesuai dengan kebutuhan pasar.
3. Tampilan
Keramik hanya memiliki warna dan pola yang solid.
Lalu, seperti apa bentuk dari ubin? Ubin atau disebut juga tegel adalah objek tipis yang biasanya berbentuk persegi atau persegi panjang.
Ubin juga memiliki warna dan pola yang lebih beragam serta menyerupai bahan berbeda.
Selain itu, ubin porselen mempunyai tampilan warna dan pola menyerupai marmer atau butiran kayu.
4. Daya Tahan Air dan Panas
Ubin keramik lebih rentan terhadap infiltrasi kelembapan.
Namun, keramik mempunyai ketahanan panas yang baik.
Sementara ubin porselen memilik struktur yang lebih padat, berat, dan lebih tahan air, sehingga cocok diterapkan di luar ruangan dalam iklim sedang.
Ubin porselen juga memiliki ketahanan panas yang baik dan layak menjadi permukaan meja.
5. Karakteristik
Sifat atau karakteristik ubin dan keramik juga memiliki perbedaan.
Keramik umumnya lebih rentan terkelupas dan retak. Selain itu keramik juga mudah keropos.
Namun, keramik lebih tahan noda karena mudah dibersihkan.
Sementara, ubin porselen cenderung lebih rapuh dan sulit dipotong.
Tidak hanya itu, ubin porselen juga memiliki tingkat penyerapan yang lebih kecil dibandingkan dengan keramik.
Hal ini membuat ubin porselen lebih tahan terhadap hujan, air, maupun es dan tidak dapat menyebabkan noda atau kerusakan.
Berbeda dengan keramik yang memiliki tingkat penyerapan air yang lebih tinggi.
Hal ini membuat keramik menjadi lebih mudah terkena noda jika terus menerus terkena air hujan atau tumpahan air.
Itulah mengapa harga ubin juga cenderung memiliki harga yang lebih mahal.
6. Instalasi Ubin
keramik memiliki struktur yang kurang padat dan kurang tahan lama dalam pemakaian.
Namun, bahannya lebih mudah untuk dipotong secara manual dengan gergaji basah atau pemotong ubin snap.
Sementara ubin porselen memilik ketahanan yang rapuh dan membutuhkan tangan berpengalaman untuk memotongnya dengan benar.
7. Kegunaan
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa ubin porselen memiliki tekstur yang lebih keras karena metode pembuatannya yang menggunakan teknik pressing.
Hal ini membuat ubin porselen sangat cocok untuk digunakan pada ruangan-ruangan dengan lalu lintas yang tinggi seperti lantai atau backsplash di dapur.
Sementara keramik bisa kamu gunakan pada ruang tamu karena ruangan yang satu ini memiliki tingkat lalu lintas yang lebih rendah dibandingkan dengan dapur.
Kesimpulan Perbedaan Ubin dan Keramik
Keramik | Ubin | |
Penyerapan air | > 0,5 persen | 0,5 persen atau kurang |
Penggunaan umum | Lantai dan dinding ruangan | Lantai dan dinding dalam dan luar ruangan |
Kekerasan | Lebih lembut dari ubin | Lebih keras dan lebih rapuh dari keramik |
Ketahanan air | Bagus | Bagus sekali |
***
Demikian sejumlah perbedaan ubin dan keramik yang jarang orang tahu.
Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Sahabat 99!
Simak juga artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari hunian impian di Tangerang?
Kunjungi 99.co/id dan Rumah123.com serta temukan beragam pilihan perumahan seperti di The Zora.