Entah anak kecil ataupun orang dewasa, tentu pernah merasakan telinga berdenging. Yuk, kenali apa saja penyebab kondisi ini dan risikonya!
Munculnya dengungan di telinga dikenal sebagai tinnitus dalam dunia medis.
Ini bisa terjadi pada salah satu telinga atau bahkan keduanya.
Sebenarnya, yang terjadi bukanlah kamu benar-benar mendengar suara dering.
Namun, muncul persepsi suara di telinga bagian dalam akibat adanya gangguan di area tersebut.
Berikut beberapa penyebab telinga berdenging dan risikonya yang perlu kamu tahu!
7 Penyebab Telinga Berdenging dan Risikonya
1. Telinga Berdenging Akibat Mendengar Suara Keras
Penyebab paling umum dari telinga yang berdengung adalah suara keras.
Jika kamu mendengarkan suara keras untuk waktu yang lama, ini bisa menyebabkan rusaknya sel koklea.
Sel koklea terletak di bagian dalam telinga dan bila rusak akan membuatmu mendengar suara dering setelah menerima dentuman keras.
Biasanya kerusakan sel koklea terjadi pada musisi, tentara, dan lainnya.
Apabila dibiarkan, suara dering akan semakin sering terdengar serta mengganggu sistem keseimbanganmu.
2. Ada Infeksi di Bagian Saluran Telinga
Jika kuping terasa sakit ketika muncul suara berdenging, bisa jadi ada infeksi di salah satu salurannya.
Entah infeksi terjadi di telinga kanan, kiri, ataupun keduanya.
Meski kondisi ini terasa ringan, kamu harus segera memeriksakan diri ke dokter THT ya.
Agar infeksi tidak semakin parah dan kondisinya berlanjut.
Baca Juga:
Mitos Telinga Berdenging Menurut Waktu. Apakah Benar Membawa Sial?
3. Penyumbatan Saluran Akibat Kotoran Telinga
Kotoran telinga memiliki peran yang penting dalam melindungi saluran telinga.
Partikel ini akan memperlambat pertumbuhan bakteri, sehingga telingamu terhindari dari risiko infeksi.
Namun jika kotoran menumpuk, ini bisa mengakibatkan penyumbatan yang berbahaya Sahabat 99.
Penyumbatan bisa membuatmu mengalami gangguan pendengaran, iritasi, hingga tinnitus.
Jadi, pastikan untuk rutin bersihkan telingamu minimal sebulan sekali!
4. Telinga Berdenging Akibat Meniere
Jika kamu sering mendengar suara dengung dan tak dapat mendengar dengan sempurna, berhati-hati lah.
Ini bisa jadi disebabkan oleh Meniere, yakni gangguan pendengaran akibat kelebihan cairan di dalam telinga.
Kondisi ini bisa juga akibat infeksi virus atau gangguan sistem kekebalan tubuh.
Gejala lainnya yang mungkin kamu rasakan adalah vertigo, tekanan di dalam telinga, muncul suara desis, dan lainnya.
Segera konsultasikan pada tenaga medis jika kamu mengalami ini agar pendengaran pulih kembali.
5. Telinga Berdenging akibat Aterosklerosis
Jika terjadi penumpukan kolesterol di aliran darah dekat telinga, ini juga bisa menyebabkan telinga berdengung.
Tak hanya berdengung, elastisitas tulang lunak dalam telinga pun berkurang hingga terasa kaku.
Kondisi ini dikenal pula sebagai Aterosklerosis dan umumnya terjadi pada orang dengan usia lanjut.
Dalam jangka panjang, kondisi ini bisa mnegakibatkan penurunan kualitas pendengaran.
6. Muncul Tumor Jinak di Saraf Kranial
Kondisi ini dikenal sebagai Neuroma Akustik, dimana tumor jinak tumbuh pada saraf kranial.
Ini adalah saraf yang melintang dari otak ke telinga bagian dalam dan berfungsi mengontrol pendengaran.
Gejala awal yang mungkin kamu rasakan adalah tinnitus dan ada suara decak atau desis yang tiba-tiba muncul dan hilang.
Jika tak segera ditangani, tumor jinak ini bisa berujung pada kanker Sahabat 99.
7. Telinga Berdenging akibat Tekanan Darah Tinggi
Tahukah kamu, tekanan darah tinggi juga bisa memicu tinnitus.
Sehingga kamu mengalami penurunan kinerja pada organ pendengaran dan sulit menangkap suara dengan jelas.
Tekanan darah tinggi ini bisa disebabkan oleh stres ataupun gaya hidup yang tak sehat.
Jasi untuk meminimalisir risiko, sebaiknya kamu mulai merubah gaya hidup ya.
Baca Juga:
Cermati! Ini Dia 5 Cara Membersihkan Telinga yang Baik dan Benar
Semoga informasinya bermanfaat Sahabat 99!
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di situs Berita Properti 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari rumah di Malang dan sekitarnya?
Temukan beragam pilihan menarik di 99.co/id.
