Sistem demokrasi banyak diterapkan oleh negara-negara di dunia, termasuk Indonesia. Namun, apa sebenarnya pengertian demokrasi dalam sistem pemerintahan?
Secara umum, pengertian demokrasi adalah sistem pemerintahan yang diselenggarakand dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
Kemudian, demokrasi merupakan sistem sosial dan politik dengan kekuasaan pemerintah yang dibatasi dengan hukum dan kebiasaan untuk melindungi hak-hak warga negara.
Demokrasi sendiri terdiri dari banyak jenis, mulai dari demokrasi langsung sampai dengan demokrasi Pancasila.
Yuk, simak penjelasan lengkap terkait pengertian demokrasi dan jenis-jenisnya!
Pengertian Demokrasi Menurut Para Ahli
1. C. F. Strong
Menurut C. F. Strong, demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana mayoritas rakyat usia dewasa ikut serta dalam politik atas dasar sistem perwakilan yang kemudian menjamin pemerintah mempertanggungjawabkan setiap tindakan keputusannya.
2. Haris Soche
Haris Soche mendefinisikan demokrasi adalah bentuk pemerintahan rakyat, sebab dalam kekuasaan pemerintahan terdapat porsi bagi rakyat atau orang banyak untuk mengatur, mempertahankan, serta melindungi dirinya dari paksaan orang atau badan yang bertanggung jawab memerintah.
3. Montesquieu
Demokrasi menurut Montesquieu menyebutkan bahwa kekuasaan negara harus dibagi dan dilaksanakan oleh tiga lembaga yang terpisah, yakni:
- Legislatif, badan yang bertugas memegang kekuasaan untuk membuat undang-undang
- Eksekutif, badan yang bertugas untuk melaksanakan kekuasaan
- Yudikatif, badan yang memegang kekuasaan untuk mengadili pelaksanaan undang-undang
3. Aristoteles
Arti demokrasi menurut Aristoteles adalah kebebasan, sebab hanya melalui kebebasanlah setiap warga negara bisa saling berbagi kekuasan di dalam negaranya.
4. John L. Esposito
Menurut John L. Esposito, demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana semua orang berhak berpartisipasi, baik terlibat aktif maupun mengontrol kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Sejarah Singkat Demokrasi Dunia
Konsep demokrasi sebagai sistem pemerintahan berasal dari peradaban Yunani yang berkembang di Kota Athena.
Dengan sistem demokrasi, rakyat bisa terlibat langsung dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan keberlangsungan sebuah negara.
Pada peradaban tersebut diterapkan demokrasi murni atau langsung, di mana setiap perkara kenegaraan harus dibicarakan langsung dengan rakyat.
Ribuan tahun kemudian, tepatnya pada 508 SM, Cleisthenes memperkenalkan, sistem pemerintahan yang relatif demokratis mulai di negara-negara bagian Athena.
Hal ini membuat Cleisthenes kemudian dikenal sebagai bapak demokrasi Athena.
Pada zaman tersebut, Athena menganut sistem demokrasi langsung dengan ciri-ciri utama:
- Pemilihan warga secara acak untuk mengisi jabatan administratif dan yudisial
- Majelis legislatif terdiri dari seluruh warga Athena
Walaupun dibuat majels, demokrasi Athena tetap berjalan dengan kontrol langsung dari rakyat.
Kemudian memasuki Abad Pertengahan di Eropa Barat, konsep tersebut sudah tidak digunakan lagi.
Ciri-Ciri Demokrasi
Sebuah negara dapat dikatakan menerapkan sistem pemerintahan demokrasi apabila telah memenuhi ciri-ciri sebagai berikut:
- Memiliki perwakilan rakyat
- Keputusan berlandaskan aspirasi dan kepentingan warga negara
- Menerapkan ciri konstitusional
- Menyelenggarakan pemilihan umum
- Memiliki sistem kepartaian
Tujuan Demokrasi
Secara umum, tujuan demokrasi adalah untuk menciptakan kehidupan masyarakat yang sejahtera, adil, dan makmur.
Berikut ini tujuan dari sistem pemerintahan demokrasi:
- Kebebasan berpendapat
- Menciptakan keamanan dan ketertiban
- Mendorong masyarakat aktif dalam pemerintahan
- Membatasi kekuasaan pemerintahan
- Mencegah perselisihan
Jenis-Jenis Demokrasi
1. Demokrasi Langsung
Pengertian demokrasi langsung adalah sistem demokrasi di mana rakyatlah yang memiliki kekuasaan secara langsung tanpa perwakilan.
2. Demokrasi Tidak Langsung
Demokrasi tidak langsung adalah sistem pemerintahan yang memungkinkan rakyat untuk memilih siapa yang akan mewakili suara mereka di palemen.
3. Demokrasi Parlementer
Demokrasi parlementer adalah demokrasi yang memberikan lebih banyak kekuatan kepada badan legislatif.
4. Demokrasi Presidensial
Dalam demokrasi presidensial, presiden dipilih secara langsung dan tidak langsung oleh rakyat.
Lalu, presiden tidak bertanggung jawab kepada badan legislatif, tapi tidak membubarkan badan legislatif.
5. Demokrasi Pancasila
Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang berlaku hanya di Indonesia. Sistem demokrasi ini bersumber dari nilai-nilai Pancasila dan budaya bangsa.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Tangerang Kota?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!