Tahukah kamu bahwa fotosintesis merupakan hal paling penting dalam keberlangsungan makhluk hidup di bumi? Simak apa pengertian dan proses fotosintesis pada tumbuhan di sini!
Hal unik yang dimiliki tumbuhan adalah makhluk hidup yang satu ini dapat menghasilkan sumber makanannya sendiri.
Cara mereka menghasilkan makanan sendiri adalah melalui proses fotosintesis.
Selain dapat menghidupi tumbuhan, fotosintesis juga sangat penting demi kehidupan hewan dan manusia, lo!
Yuk, cari tahu banyak mengenai pengertian dan proses fotosintesis di tumbuhan di bawah ini!
Pengertian Fotosintesis
Fotosintesis adalah suatu proses biokimia pembentukan karbohidrat dari bahan anorganik yang terjadi pada tumbuhan, terutama tumbuhan yang mengandung klorofil.
Secara sederhana, fotosintesis dapat diartikan sebagai proses tumbuhan mengubah sinar matahari menjadi makanan atau energi.
Umumnya proses ini terjadi pada tanaman hijau yang memiliki kandungan klorofil, mereka dapat mengubah air, karbondioksida, dan mineral menjadi oksigen atau senyawa organik berkat bantuan sinar matahari.
Fotosintesis pada tumbuhan terjadi pada siang hari ketika tumbuhan menyerap karbondioksida dan mengeluarkan oksigen.
Meski proses yang satu ini tidak bisa kita lihat secara langsung, ternyata proses ini bisa kita dengarkan, lo!
Dari studi dalam jurnal PLOS ONE (3/10/2018), kita bisa mendengarkan proses fotosintesis pada ganggang merah ketika kita menyelam ke dalam laut.
Ketika melakukan proses fotosintesis, ganggang merah akan mengeluarkan suara “ping” yang dapat kita dengar.
Proses Fotosintesis pada Tumbuhan
Berdasarkan artikel dari Live Science, berikut adalah proses fotosintesis:
6 CO2 + 12 H2O + Sinar Matahari = C6H12O6 + 6 O2 + 6 H2O
Karbondioksida di udara akan masuk melalui stomata dalam daun, kemudian akar tumbuhan menyerap air yang ada di tanah dan membawanya ke daun.
Di daun, karbondioksida dan air akan bereaksi dengan sinar matahari yang akhirnya akan menjadi glukosa, oksigen, dan air.
Oksigen yang dihasilkan tumbuhan kemudian dilepaskan melalui stomata dan dapat dihirup oleh makhluk hidup lainnya.
Sementara glukosa akan didistribusikan ke seluruh bagian tumbuhan dan dapat menjadi bahan makanan untuk makhluk hidup lainnya.
Reaksi Fotosintesis
Untuk dapat melakukan fotosintesis, tumbuhan membutuhkan sinar matahari, sehingga proses ini hanya dapat terjadi di pagi dan siang hari.
Namun, ada pula fotosintesis yang dapat terjadi tanpa menggunakan cahaya, lo!
Alhasil, kamu dapat membagi reaksi fotosintesis menjadi dua, yakni:
- Reaksi Terang
Reaksi terang adalah reaksi fotosintesis yang terjadi pada pagi dan siang hari.
Alasan mengapa reaksi ini disebut sebagai reaksi terang adalah karena prosesnya membutuhkan sinar matahari langsung.
Sinar matahari kemudian akan mengubah molekul air di tumbuhan menjadi oksigen dan hidrogen.
- Reaksi Gelap
Berbeda dengan reaksi terang, reaksi gelap dapat terjadi tanpa keberadaan sinar matahari.
Namun, reaksi ini tidak akan bisa muncul tanpa keberadaan reaksi terang terlebih dahulu.
Tujuan dari adanya reaksi gelap adalah agar karbondioksida dapat berubah menjadi glukosa.
Manfaat Fotosintesis
Fotosintesis sangat bermanfaat bagi kehidupan makhluk hidup di bumi.
Manusia dan hewan sangat membutuhkan proses fotosintesis dari tumbuhan agar dapat hidup.
Hal ini karena manusia dan hewan dapat mengonsumsi tumbuhan hijau dan mendapatkan protein.
Selain itu, tanpa adanya fotosintesis juga manusia dan hewan sulit untuk dapat hidup karena kesulitan mendapatkan oksigen yang sangat dibutuhkan kedua makhluk ini.
Fotosintesis juga dapat mengurangi kadar karbondioksida dan polusi di lingkungan sekitar dan dapat membuat lingkungan menjadi lebih hijau.
***
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu, Sahabat 99!
Simak juga artikel menarik lainnya hanya di portal Berita 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari rumah di Jakarta? Bisa jadi Sedayu City adalah jawabannya!
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!
