Untuk memudahkan masyarakat, kini KPR BTN mengakomodasi konsumen yang tidak berpenghasilan tetap untuk dapat beli rumah di Bogor dengan suku bunga yang rendah. Tertarik? Simak ulasannya!
Bank BTN melakukan kerja sama penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) di perumahan premium The Sanctuary Collection di Sentul Selatan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
KPR BTN yang akan disalurkan tidak hanya bagi mereka yang berpenghasilan tetap, tapi juga mengakomodasi konsumen yang tidak berpenghasilan tetap.
Tertarik dengan penawaran ini?
Langsung saja simak ulasannya selengkapnya berikut!
Pekerja dengan Gaji Tidak Tetap Bisa Beli Rumah
Suku Bunga yang Rendah
Para pekerja dengan gaji tidak tetap dapat membeli rumah KPR dengan suku bunga yang rendah.
Bagi konsumen yang berpenghasilan tetap, suku bunga KPR BTN tahun pertama dan kedua fixed sebesar 6,99 persen.
Kemudian di tahun ketiga 7,99 persen, tahun keempat 8,99 persen, tahun kelima 9,9 persen, tahun keenam dan seterusnya floating rate.
Sementara bagi konsumen yang berpenghasilan tidak tetap, suku bunga KPR BTN tahun pertama 8,50 persen.
Dilanjutkan tahun kedua 9,50 persen, tahun ketiga 10,50 persen, tahun keempat 11,50 persen, tahun kelima 12,50 persen, tahun keenam dan seterusnya floating rate.
Beli Rumah dengan Uang Muka Ringan
Selain memberikan suku bunga yang rendah, Bank BTN juga menawarkan uang muka yang sangat ringan.
Hal itu diutarakan oleh Andreas Audyanto, Chief Operating Officer (COO), Senin (3/5) yang dikutip dari laman housingestate.id.
“Selama ini bank sangat selektif menyalurkan KPR bagi mereka yang berpenghasilan tidak tetap. Bank BTN mengakomodasi mereka untuk pembelian rumah di The Sanctuary Collection. Uang mukanya pun sangat ringan, mulai 5 persen,” papar Andreas.
Tentang The Sanctuary Collection
The Sanctuary Collection sendiri merupakan perumahan yang dikembangkan oleh PT Cipta Harmoni Lestari.
Perumahan ini berkolaborasi dengan dua pengembang terkemuka di Singapura yakni Perennial Holding Company Private Limited dan CNQC Realty.
Nantinya, perumahan ini akan dikembangkan menjadi lima klaster ditambah beberapa tower apartemen.
Saat ini progres pembangunan klaster pertama Tanglin Parc sudah mencapai 25 persen.
Setelah sukses memasarkan klaster pertama, kini developer memasarkan klaster kedua Newton Springs dengan model rumah sama dengan klaster pertama.
Klaster terbaru ini juga menawarkan tiga varia, Tipe 7 dengan luas bangunan 122,5 m2, Tipe 8 dengan luas bangunan 176 m2, dan Tipe 10 dengan luas bangunan 255 m2.
Harga perumahan ini mulai Rp2,2 miliar hingga Rp5 miliaran. “Dalam kurun waktu dua bulan, klaster Newton Springs telah terjual 40 persen,” ungkap Audy.
Klaster ini lebih menekankan konsep alam karena terletak di tepi anak Kali Cikeas.
Klaster juga akan dilengkapi fasilitas kolam renang olympic size yang eksklusif buat penghuni klaster serta menggunakan teknologi smart home.
***
Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Sahabat 99!
Jangan lupa baca artikel terkini lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari perumahan yang nyaman dan modern seperti di Green Serpong Bintaro?
Temukan hanya di situs properti 99.co/id.