Berita Berita Properti

Patung Yesus Tertinggi di Dunia Bakal Hadir di Samosir, Pemandangannya Bikin Hati Bergetar

2 menit

Patung Yesus tertinggi di dunia yang ada di Rio de Janeiro Brazil begitu ikonik dan terkenal seantero dunia. Sebentar lagi, Indonesia pun akan memiliki patung serupa, namun lebih tinggi dan megah tentunya.

Patung Yesus tersebut tengah dibangun di Bukit Sibea-bea, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Bila patung yang berada di Rio tingginya 38 meter, di Samosir, tingginya hampir dua kali lipat yaitu 61 meter.

Pembangunan calon tempat wisata religi nan cantik ini masih terus berlanjut dan rencananya akan rampung pada 2022 mendatang.

Melansir detik.com, selain kehadiran pahatan Yesus, di area tersebut pun akan dibangun rumah dua, restoran dan juga infrastuktur lain untuk menikmati keindahaan alam Sibea-bea.

Kementerian PUPR Selesaikan Pembangunan Jalan ke Area Patung Yesus Tertinggi

Sibea-bea merupakan wilayah perbukitan setinggi 1.021 meter di atas permukaan laut.

Hamparan kecantikan Danau Toba pun dapat dinikmati para wisatawan dari bukit ini.

Memang, Patung Yesus di Sibea-bea ini akan dijadikan area wisata religi bagi umat nasrani, namun wisatawan umum pun diperbolehkan untuk berkunjung.

Seiring dengan pembangunan patung dan area wisata, Kementerian PUPR pun melakukan penggarapan akses jalanan untuk menuju bukit ini.

patung yesus samosir

Foto: Kementerian PUPR

Melansir eppid.pu.go.id, pada Juni 2021 lalu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menerangkan, seluruh infrastruktur telah direncanakan secara terpadu, baik itu penataan jalan, kawasan, hingga sanitasi.



“Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event, baru promosi besar-besaran. Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. Itu yang harus kita jaga betul. Prinsipnya adalah merubah wajah kawasan dilakukan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional,” ungkapnya.

Diterangkan juga bahwa akses jalan sepanjang 2,5 km telah dimulai sejak April 2020 dan berakhir pada Januari 2021.

patung yesus samosir

Foto: Kementerian PUPR

Hal tersebut diutarakan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.9 Provinsi Sumatera Utara Tambos M Nainggolan.

“Jalan ini sempat viral di media sosial karena jalannya yang berkelok dan memiliki pemandangan yang cantik. Sebenarnya, kelokan dibuat untuk memenuhi kriteria geometrik jalan agar tidak terjadi kecelakaan karena lokasi jalan yang ada di perbukitan,” terangnya.

Wah, tak sabar ya untuk mengunjungi destinasi wisata ini?

Kamu yang berada di daerah Sumatera Utara bisa mengaksesnya lewat jalur darat.

Kira-kira kamu harus berkendara sejauh 2 jam dari Bandara Silangit melewati jalan Tele-Panguruan.




Tiara Syahra Syabani

Seorang jurnalis/editor kemudian beralih profesi menjadi content dan copywriter. Pecinta buku komik Hai, Miiko! Senang traveling dan makan makanan gurih.

Related Posts