Banyak orang mempercayai mitos bahwa asal usul tuyul adalah arwah bayi hasil aborsi yang dihidupkan kembali. Namun, benarkah demikian? Yuk, simak penjelasan di bawah ini!
Tuyul adalah salah satu jenis makhluk gaib yang dipercaya memiliki kemampuan mencuri uang.
Maka dari itu, banyak orang memanfaatkan makhluk bertubuh anak kecil itu untuk mendapat kekayaan instan.
Meski telah menjadi mitos telah hidup bersama masyarakat selama ratusan tahun, asal usul tuyul masih menjadi misteri sampai saat ini.
Benarkah asal usul tuyul adalah arwah bayi yang diaborsi?
Yuk, simak penjelasan berikut ini!
Mitos Arwah Bayi yang Diaborsi
Melansir kontenjateng.com yang mengutip Kisah Tanah Jawa, dalam masyarakat Jawa, bayi hasil aborsi dikenal dengan sebutan bayi ambar atau bayi bajang.
Bayi ambar memiliki ciri-ciri fisik yang sama dengan tuyul, yaitu memiliki tubuh seperti janin tetapi wajahnya tua dan kepalanya besar.
Menurut mitos, bayi ambar akan terus mencari orang tuanya untuk bertanya mengapa mereka digugurkan.
Sama seperti tuyul, makhluk mistis ini juga memiliki kekuatan mistis.
Makhluk ini dipercaya dapat menangkal serangan gaib dan banyak dimanfaatkan orang untuk menghasilkan kekyaaan instan.
Namun, untuk memiliki bayi ambar, seseorang harus berstatus lajang.
Jika sudah memiliki pasangan, akan ada mahar yang harus dibayar oleh sang majikan.
Asal Usul Tuyul dari Bayi Hasil Aborsi
Menurut seorang perempuan yang disebut indigo, Furi Harun, makhluk tuyul bisa diciptakan dari bayi hasil aborsi.
Namun, proses peralihan dari janin menjadi medium tuyul tidak berlangsung instan.
Seorang paranormal harus melakukan ritual dan menyiapkan ajian tertentu.
“Tuyul yang terbuat dari bayi aborsi diciptakan langsung dari jasad bayi aborsi. Karena syarat ini, tak jarang paranormal menggali kuburan bayi aborsian secara ilegal,” kata Furi Harun, dikutip dari Okezone.com, Kamis (28/11/2019).
Setelah melewati serangkaian ritual, barulah janin tersebut dapat menjadi medium bagi tuyul yang akan dipelihara oleh seseorang.
Hal yang lebih mengerikan lagi adalah, arwah bayi aborsi tidak akan tenang sampai orang tuanya bertobat.
Pasalnya, selama berada di dunia, janin tersebut mendapat perlakuan yang tidak baik dan bahkan tidak dikubur.
Janin hasil aborsi tersebut kebanyakan dibuang begitu saja di tempat sampah atau saluran pembuangan air.
“Jadi, bayi aborsi memang bisa jadi tuyul, tapi tidak semuanya jadi tuyul. Saya lebih saranin, jangan lakuin aborsi, karena ini akan menyulitkan janin untuk bisa meninggal secara damai. Tapi, kalau memang sudah kejadian, orangtuanya mesti bertobat dan kirimkan doa untuk si bayi,” kata Furi.
***
Itulah mitos asal usul tuyul yang konon berasal dari bayi hasil aborsi.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sahabat 99, ya!
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.
Jika sedang mencari rumah di Tangerang, bisa jadi Kiara Payung Barat Residence adalah jawabannya.
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!