John Lennon, salah satu pentolan band rock legendaris dunia The Beatles memang telah wafat berpuluh tahun yang lalu. Apapun hal tentang mendiang suami Yoko Ono ini terus dikenang, termasuk rumah masa kecilnya. Banyak kenangannya, rumah ini pun kerap dikunjungi para penggemar.
John ternyata tidak tinggal bersama kedua orang tuanya saat masih kecil.
Di usianya yang masih belia, ia harus mengalami pahitnya akibat dari perceraian ayah dan ibunya.
Setelah perpisahan tersebut, John pun tinggal di rumah milik bibi dan pamannya, Mimi serta George.
Di rumah milik Mimi dan George yang terletak di Desa Woolton Liverpool, Inggris tersebut, John kecil dititipkan bersama adik perempuannya.
Sekali waktu, sang ibu datang untuk menjenguk mereka.
Terletak di tengah daerah konservasi, rumah itu tampak begitu nyaman dan tenang.
Sepeninggalan keluarga Mimi dan George, rumah tersebut dijual pada seseorang.
Istri mendiang John Lenno, Yoko Ono pun kemudian membelinya pada tahun 2002. Setelah itu, Yoko mendonasikannya pada organisasi National Trust untuk direstorasi.
Sejak saat itu, rumah masa kecil John pun dibuka untuk para penggemar.
Banyak hal dari sudut rumah tersebut yang mendatangkan kembali memori masa kecil dari John Lennon.
Beberapa di antaranya adalah replika sepeda hijau Raleigh Lenton Mk 11 yang diberikan Paman George saat John lulus ujian serta kamar tidur miliknya dengan lantai kayu yang berdecit.
Keunikan Rumah Masa Kecil John Lennon
Ada yang menarik dari rumah dengan sebutan Mendips ini.
Disebutkan, di depan kediaman tersebut terpasang plat berwarna biru. Ini merupakan sebuah tanda bahwa hunian tersebut merupakan salah satu peninggalan yang dijaga oleh Negara Inggris.
Tahun berselang, ternyata pada 2016 rumah tersebut diketahui telah diiklankan di sebuah situs properti Inggris.
Rumah tersebut dilepas bagi siapa saja yang ingin membelinya dengan harga £325,000.
Semoga ulasan di atas dapat bermanfaat untuk Anda semua, Sahabat 99!
Masih banyak lagi lo rumah-rumah selebriti lainnya di halaman Berita 99.co Indonesia.
Terus pantengin, yuk!