ARSIP Berita

Menjadi Agen Properti Pintar dengan Fitur Analisis Wilayah UrbanIndo

3 menit

Anda tentu sudah tidak asing dengan fitur Analisis Wilayah UrbanIndo kan? Ya, ini adalah salah satu fitur pintar UrbanIndo yang dapat membantu Anda dalam menjual dan mencari properti di suatu wilayah. Lalu bagaimana cara kerjanya? Apa saja informasi yang akan Anda dapatkan? Berikut penjelasan lengkapnya.

[nextpage title=”Grafik Trend Rata-Rata dan Median Harga Properti” ]

1. Grafik Trend Rata-Rata dan Median Harga PropertiDengan melihat grafik ini, Anda akan mengetahui rata-rata dan median harga dari semua properti yang ada di suatu wilayah. Tidak hanya semua kategori properti, pada tren rata-rata dan median harga properti, Anda juga dapat melihat rincian harga per sub kategori properti yang terdiri dari rumah, tanah, dan apartemen. Sebagai agen, tentunya Anda dapat mengambil keputusan tepat untuk menentukan harga jual properti.

[/nextpage]

[nextpage title=”Grafik Permintaan dan Persediaan” ]

2. Grafik Permintaan dan PersediaanPada bagian grafik persediaan permintaan, Anda dapat mencari properti untuk dijual dengan harga yang sesuai dengan permintaan calon pembeli. Seperti yang ada pada grafik, permintan di wilayah tersebut berkisar pada Rp367-724 juta. Melihat hal tersebut, sebaiknya menjual properti dengan harga yang paling banyak diminta agar properti Anda cepat closing.Anda juga dapat mengetahui jenis properti apa saja yang dijual oleh kompetitor saat melihat data dari grafik permintaan dan persediaan properti. Selain itu, pada grafik di atas juga dapat dilihat bahwa permintaan rumah sangat tinggi. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda menjual rumah daripada ruko.

[/nextpage]

[nextpage title=”Keyword Permintaan dan Persediaan” ]



3. Keyword Permintaan dan PersediaanKeyword merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan ketika memasang iklan properti. Oleh sebab itu, Anda perlu memasang keyword yang menarik pada judul iklan properti yang dipasarkan. Jika melihat gambar, keyword yang paling banyak dicari adalah “strategis”, “nyaman”, dan “murah”. Nah, ketika menjual properti sebaiknya menggunakan ketiga keyword tersebut agar calon pembeli tertarik dan properti Anda cepat closing. Misalnya ketika Anda mengiklankan rumah, gunakanlah judul “Dijual Rumah Nyaman Lokasi Strategis dengan Harga Murah”.

[/nextpage]

[nextpage title=”Grafik Daerah Populer” ]

4. Grafik Daerah PopulerAnda dapat melihat daerah mana yang paling banyak dicari di suatu wilayah. Nah, dengan demikian Anda dapat menjual properti yang ada di daerah potensial. Contohnya di wilayah Bandung, daerah yang paling populer adalah Arcamanik. Melihat hal tersebut, tentunya akan lebih baik apabila Anda menjual properti di daerah Arcamanik. Dengan demikian tentunya properti yang Anda akan jual cepat closing.

[/nextpage]

[nextpage title=”Tips untuk Agen dan Pencari Properti” ]

5. Tips untuk Agen dan Pencari PropertiApabila masih merasa bingung dan kesulitan saat membaca grafik, Anda dapat melihat kolom Tips Pencari Properti dan Tips Agen Properti. Pada kedua kolom ini, Anda akan mendapatkan penjelasan singkat mengenai tips yang dapat dilakukan ketika akan mencari dan menjual properti. Bagi agen, kolom ini akan meningkatkan penjualan dan membuat properti cepat closing. Namun bagi pencari properti, kolom ini dapat membantu Anda menemukan properti impian yang tepat.

Fitur Analisis Wilayah UrbanIndo sangat bermanfaat dan membantu Anda kan? Selalu gunakan UrbanIndo dalam menjual dan mencari properti ya Urbanites.

Untuk menggunakan fitur Analisis Wilayah UrbanIndo, cukup klik link berikut:
http://www.99.co/id/guide/analytics?location=Bandung%2C+Jawa+Barat

[/nextpage]




Pamella Fricylia

Salah seorang Writer di Berita 99. Pada akhirnya lebih memilih menjadi penulis daripada jurnalis. Selalu yakin bahwa aksara dan logika dapat membentuk rangkaian kata penuh makna. Berikan komentar dan mari berdiskusi!
Follow Me:

Related Posts