Finansial Keuangan

Mengenal Tabungan Haji Indonesia, Persyaratan dan Manfaatnya yang Perlu Diperhatikan

5 menit

Tabungan haji banyak diandalkan dalam mengumpulkan dana untuk bisa berangkat beribadah. Biaya haji yang mencapai puluhan juta Rupiah bisa terkumpul dengan cara ini tanpa repot. Ingin segera mengumpulkan dana untuk naik haji? Simak dulu persyaratan dan manfaatnya di artikel ini!

Ibadah haji adalah rukun Islam kelima bagi seorang muslim yang mampu secara fisik dan finansial.

Untuk mewujudkan hal tersebut, ada beberapa bank yang menyediakan layanan penunjang, yaitu tabungan haji.

Saat ini kondisi memang tidak memungkinkan untuk melaksanakan ibadah haji.

Tetapi, jika Anda tertarik dengan tabungan haji, maka artikel ini dapat membantu.

Sehingga, Anda dapat mempersiapkan rencana berangkat haji setelah pandemi usai.

Mengenal Tabungan Haji

Tabungan haji adalah simpanan yang digunakan Biaya Penyelanggaraan Ibadah Haji atau BPIH.

Syarat membuka tabungan ini sangat mudah, cukup melampirkan kartu identias diri seperti KTP atau SIM.

Kemudian menyerahkan setoran awal minimum sesuai dengan ketentuan masing-masing bank.

tabungan haji

Umumnya, rata-rata setoran awal di bank adalah sebesar Rp100 ribu.

Sementara setoran selanjutnya adalah minimal Rp100 ribu.

Namun, untuk mendapatkan kuota pendaftaran, Anda perlu menyetorkan dana awal minimal Rp25 juta.

Dengan demikian, nama Anda sudah didaftarkan sesuai dengan embarkasi atau domisili masing-masing.

Hal itu perlu dilakukan karena kuota haji saat ini dibatasi.

Waktu tunggu keberangkatan memerlukan waktu yang cukup lama, bisa mencapai antara 5-15 tahun lebih.

Melihat alasan tersebut, maka sebaiknya segera dimulai saat masih muda.

Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji

Menurut pemberitaan, embarkasi Aceh adalah Rp30,8 juta.

Sementara untuk embarkasi Makassar di Sulawesi Selatan sekitar Rp39,3 juta.

Pendaftaran tersebut terjadi karena menyesuaikan dengan akomodasi atau harga tiket pesawat dari masing-masing daerah.

Sebagai gambaran, berikut adalah daftar BPIH tahun 2019 yang disesuaikan dengan embarkasi masing-masing:

  • Embarkasi Aceh Rp30.881.010
  • Embarkasi Medan Rp31.730.375
  • Embarkasi Batam Rp32.306.450
  • Embarkasi Padang Rp32.918.065
  • Embarkasi Palembang Rp33.429.575
  • Embarkasi Jakarta (Pondok Gede) Rp34.987.280
  • Embarkasi Jakarta (Bekasi) Rp34.987.280
  • Embarkasi Solo Rp36.429.275
  • Embarkasi Surabaya Rp36.586.945
  • Embarkasi Banjarmasin Rp37.885.084
  • Embarkasi Balikpapan Rp38.259.345
  • Embarkasi Lombok Rp38.454.405
  • Embarkasi Makassar Rp39.207.741

Untuk memenuhi BPIH tersebut bisa dimulai dengan membuka tabungan haji yang ditawarkan oleh beberapa lembaga keuangan atau bank.

Misalnya, Anda bisa menabung secara rutin Rp500 ribu per bulan.

tabungan haji

Jika dilakukan selama lima tahun, maka Anda sudah mengumpulkan dana sekitar Rp30 juta.

Bila sudah terkumpul sebanyak Rp25 juta, maka akan langsung didaftarkan untuk mendapatkan kuota haji.

Nantinya dana tersebut akan disetorkan ke rekening Badan Pengelola Keuangan Haji di Bank Penerima Setoran (BPS) BPIH secara tunai melalui teller maupun non-teller.

Syarat Bank untuk Tabungan Haji di Indonesia

Saat ini, ada beberapa bank di Indonesia yang membuka layanan tabungan haji dengan syarat-syarat yang cukup mudah dan berbeda sesuai ketentuan masing-masing.

Berikut bank-bank tersebut beserta persyaratan mereka.

1. Bank BRI

sumber: infoperbankan.com

Persyaratan yang harus dilengkapi:

  • Mengisi formulir pembukaan rekening di bank BRI.
  • Menyiapkan identitas diri, berupa KTP dan NPWP.
  • Setoran awal Rp50.000 atau US$50.

Manfaat yang diberikan oleh bank BRI:

  • Gratis biaya administrasi.
  • Gratis asuransi kecelakaan dan asuransi jiwa dengan syarat tertentu.
  • Terintegrasi dengan Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu Departemen Agama (Siskohat Depag) secara online.
  • Bonus suvenir haji.
  • Jika saldo sudah mencapai Rp25 juta akan bantu input data calon jemaah haji untuk mendapatkan nomor validasi pendaftaran haji.

2. Tabungan Haji Bank Mandiri

Persyaratan yang harus dilengkapi:

  • Mengisi formulir tabungan haji di bank Mandiri.
  • Melampirkan fotokopi KTP atau SIM.
  • Setoran awal minimal Rp100.000.
  • Setoran berikutnya minimal Rp100.000

Manfaat yang diberikan oleh tabungan haji Mandiri:

  • Gratis biaya administrasi (pembukaan maupun penutupan rekening).
  • Dapat melakukan pendaftaran di cabang bank Mandiri di seluruh Indonesia.
  • Setoran bisa memanfaatkan layanan Mandiri ATM, SMS Banking, Mandiri Online dan Mandiri Call.
  • Dapat memanfaatkan fasilitas auto debit dari rekening tabungan Mandiri ataupun giro Mandiri ke rekening tabungan haji dan umroh Mandiri.
  • Sudah online dengan Siskohat Kementerian Agama.

3. Tabungan Haji Mambrur Bank Mandiri Syariah

sumber: panduanbank.com

Persyaratan yang harus dilengkapi:



  • Mengisi formulir tabungan haji di bank Mandiri Syariah.
  • Melampirkan fotokopi KTP/Paspor calon nasabah.
  • Melampirkan fotokopi NPWP.
  • Setoran awal minimal Rp100.000.
  • Setoran selanjutnya minimal Rp100.000.
  • Biaya penutupan rekening jika batal Rp25.000.

Manfaat yang diberikan oleh Tabungan Mabrur Mandiri Syariah:

  • Menggunakan prinsip mudharabah muthlaqah.
  • Sudah online dengan Siskohat Kementerian Agama untuk pendaftaran haji.
  • Saldo minimal pendaftaran ke Siskohat Rp25.100.000 atau sesuai ketentuan yang berlaku pada saat saldo terkumpul.
  • Pembukaan bisa dilakukan di seluruh cabang Bank Syariah Mandiri di Indonesia.
  • Pembukaan bisa dilakukan secara online via Mobile Banking BSM.
  • Tidak dapat dicairkan sampai melunasi BPIH.

4. Tabungan Haji Bank BNI

sumber: infoperbankan.com

Persyaratan yang harus dilengkapi:

  • Mengisi formulir tabungan haji bank BNI.
  • Melampirkan fotokopi KTP/identitas yang berlaku dan menunjukkan yang aslinya.
  • Setoran awal sebesar Rp500.000.
  • Setoran selanjutnya terdapat pilihan setoran tetap tiap bulan mulai dari Rp210 ribu sampai dengan Rp2.1 juta per bulan.

Manfaat yang diberikan oleh tabungan haji BNI:

  • Gratis premi perlindungan asuransi jiwa karena kecelakaan dengan nilai pertanggungan maksimal Rp30 juta.
  • Gratis biaya admin (pembukaan, pengelolaan, dan penutupan rekening).
  • Pembukaan bisa dilakukan di seluruh cabang bank BNI di Indonesia.
  • Fasilitas auto debit dari BNI Taplus, BNI Taplus Bisnis, dan BNI Giro Rupiah Perorangan.
  • Penyetoran bisa melalui teller, atau layanan lain seperti BNI ATM, SMS banking, dan internet banking.

5. Tabungan Haji Bank Danamon

Persyaratan yang harus dilengkapi:

  • Berusia minimal 12 tahun.
  • Mengisi formulir RTJH (Rekening Tabungan Jamaah Haji) di bank Danamon.
  • Melampirkan KTP yang masih berlaku.
  • Menunjukkan Kartu Keluarga Asli dan menyerahkan fotokopinya.
  • Menunjukkan akta lahir atau surat nikah atau ijazah yang asli.
  • Membuka tabungan atas nama calon jamaah yang bersangkutan.
  • Menyerahkan pas foto berwarna 3×4 (5 lembar) dengan latar belakang putih.
  • Setoran rutin bulanan Rp300 ribu – Rp5 juta.

Manfaat yang diberikan oleh RTJH Bank Danamon:

  • Gratis biaya administrasi.
  • Sudah online dengan Siskohat Kemenag.
  • Gratis biaya tarik tunai di jaringan Mastercard Electronic di Arab Saudi.
  • Pendaftaran dapat dilakukan di semua cabang bank Danamon.
  • Kartu ATM dapat digunakan sebagai debit untuk belanja di toko yang memiliki logo Mastercard Electronic di Arab Saudi.
  • Layanan mobile banking 24 jam dan layanan informasi 24 jam melalui Hello Danamon.
  • Laporan transaksi dalam bentuk buku tabungan.

6. Bank Muamalat

sumber: nurulsufitri.com

Persyaratan yang harus dilengkapi:

  • Mengisi formulir tabungan iB Hijrah Haji.
  • Melampirkan KTP/SIM.
  • Melampirkan NPWP.
  • Peserta anak-anak melampirkan akta kelahiran dan kartu keluarga.
  • Setoran awal Rp50.000 atau US$20.
  • Saldo minimum Rp50.000.

Manfaat yang diberikan oleh tabungan iB Hijrah Haji bank Muamalat :

  • Kartu debit Shar-E bisa digunakan untuk transaksi ATM dan pembayaran di Arab Saudi dengan jaringan berlogo VISA, ATM Bersama, ATM Plus, ATM Prima.
  • Tidak dikenakan biaya administrasi atau pemindahan ke rekening Haji.
  • Menawarkan bonus dan hadiah.
  • Menawarkan suvenir berupa perlengkapan haji.
  • Berkesempatan mendapatkan hadiah umrah bebas biaya (Program Rejeki Haji Berkah) selama menunggu keberangkatan haji selama periode program berlangsung.
  • Sudah online dengan sistem Siskohat Kemenag.
  • Menggunakan prinsip Syariah.

Baca Juga:

7 Keuntungan Memiliki Rumah Dekat Masjid. Ibadah Makin Lancar & Nyaman

Menabung di Bank yang Terdaftar Siskohat

tabunga haji

Pastikan Anda menabung di bank yang sudah terdaftar Siskohat.

Hal tersebut untuk mempermudah proses pendaftaran haji di bawah Kemenag di wilayah setempat.

Jika saldo tabungan haji Anda sudah mencapai Rp25 juta, pastikan untuk membuat permohonan Surat Pendaftaran Pergi Haji (SPPH) yang ditandatangani pejabat Kemenag setempat.

SPPH tersebut bisa langsung dibawa ke bank tempat membuka rekening tabungan haji untuk mendapatkan nomor porsi haji.

Proses tersebut merupakan awal memasuki masa tunggu keberangkatan haji sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh Kemenag.

Mengingat masa tunggu yang lama, ada baiknya Anda mempersiapkan diri dengan menabung sejak dini, khususnya membuka rekening tabungan haji.

***

Semoga informasi ini bermanfaat untuk Sahabat 99!

Baca juga artikel menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.

Sedang mencari hunian impian di Jakarta, Bandung, Bali, dan lokasi lainnya?

Pastikan hanya mencari di 99.co/.




Nita Hidayati

Penulis konten
Follow Me:

Related Posts