Apakah kamu tertarik untuk memiliki rumah dengan desain eklektik? Sebelum membangun, ada baiknya kamu memahami terlebih dahulu tips dan trik penerapan desain ini! Yuk, simak ulasannya pada artikel ini!
Salah satu desain arsitektur yang saat ini sering diterapkan pada hunian adalah desain eklektik.
Gaya yang memiliki ciri menggabungkan berbagai aspek, ide, serta teori yang ditujukan untuk membuat rancangan hunian terbaik ini muncul pada awal abad 20-an.
Gaya eklektik bersifat ekspresif, karena ia lahir dari kebebasan memadukan berbagai gaya desain sesuai imajinasi dan kreativitas pemilik rumah.
Untuk menyelaraskan berbagai gaya ke dalam hunian, kepekaan dalam menyeleksi elemen terbaik dari tiap desain menjadi hal yang penting dilakukan.
Melihat dari tampilannya, desain tersebut memperlihatkan gambaran gaya masa lampau daripada masa depan.
Tak heran jika di dalamnya terdapat berbagai unsur desain, seperti gothic, rococo, hingga Victorian.
Nah, jika kamu tertarik menerapkan desain arsitektur yang satu ini, yuk simak tips dan trik menerapkan desain eklektik pada uraian di bawah ini!
Tips dan Trik Menerapkan Gaya Arsitektur Eklektik
1. Penggunaan Furnitur yang Fungsional
Untuk menerapkan gaya arsitektur ini, kamu perlu memilih furnitur fungsional dan praktis.
Adapun furnitur yang dihadirkan harus disusun sebaik mungkin agar ruangan tidak terkesan sempit.
Contohnya, kamu bisa meletakkan pajangan di sebelah kursi tamu set untuk dijadikan meja penyimpanan.
2. Hadirkan Karakter Eklektik pada Hunian
Walaupun eklektik didominasi oleh dekorasi dan perabotan bernilai seni, terdapat karakter yang harus diterapkan pada bagian atap, lantai, atau dinding.
Untuk lantai, biasanya gaya ini memanfaatkan penggunaan material kayu, ubin, hingga lantai parket khas Turki atau India.
Sementara itu, bagian atapnya memanfaatkan material semen yang didekorasi dengan lampu kristal atau lampu bergaya kontemporer.
Area dinding biasanya dihias dengan wallpaper dekoratif berwarna dasar cerah.
3. Hadirkan Focal Point
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, gaya arsitektur ini menitikberatkan pada kolaborasi berbagai nuansa desain dan periode melalui berbagai macam jenis dekorasi.
Agar tidak terkesan berantakan, menentukan focal point pada interior adalah hal yang wajib dilakukan.
Kamu bisa menonjolkan dekorasi yang eye catching atau penggunaan lukisan yang menarik untuk dihadirkan pada sisi dinding.
4. Hadirkan Aksesori
Sebenarnya, ada banyak aksesori yang bisa digunakan pada hunian bergaya eklektik, seperti lukisan vintage, pajangan kayu, lampu hias antik, dan lainnya.
Dalam dekorasi gaya arsitektur ini, setiap aksesori yang digunakan harus memberikan kesan bahwa kamu telah mengumpulkannya dalam waktu yang lama.
5. Penggunaan Pola Geometris
Adapun karakteristik eklektik lainnya adalah menggunakan pola geometris pada furnitur dan dekorasi interior rumah.
Kebanyakan pola-pola populer yang sering digunakan adalah zig-zag, vertikal, garis horizontal, dan lingkaran.
6. Penekanan pada Dekorasi
Aturan dasar dari penerapan gaya eklektik adalah penekanan pada dekorasi.
Kamu bisa menghadirkan kain tekstil besar dan mahal, tirai besar, seprai mahal, dan bantal sofa.
***
Nah, itulah ulasan lengkap mengenai gaya arsitektur eklektik yang bisa kamu simak.
Semoga artikel ini berguna untukmu ya, Sahabat 99.
Jangan lupa pantau terus artikel yang tak kalah menarik lainnya di situs Berita 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari perumahan minimalis?
Bisa jadi Galuh Mas Karawang adalah jawabannya!
Cek saja yuk di 99.co/id dan temukan pilihan rumah menarik lainnya untukmu!