Pernah tertangkap karena melakukan tindakan terorisme, kini 4 mantan teroris Indonesia ini menyadari kesalahannya dan memiliki kehidupan yang berubah drastis!
Dilansir dari merdeka.com, sudah ada banyak orang yang melakukan aksi teror di Indonesia yang ditangkap oleh Densus.
Mereka kemudian mengikuti program deradikalisasi yang diharapkan dapat merubah pandangan radikal mereka.
Setelah mengikuti program deradikalisasi, ternyata ada banyak mantan teroris yang menyadari kesalahan mereka dan mulai menjauh dari pikiran radikalisme!
Bahkan beberapa dari mereka kini memiliki kehidupan yang jauh berbeda dibandingkan hidup mereka sebelumnya, lo!
Intip kisah mantan teroris yang sudah pindah haluan di bawah ini!
Kisah Mantan Teroris yang Pindah Haluan
1. Umar Patek
Umar Patek adalah tersangka peracik dan perangkai bom dalam peristiwa Bom Bali I.
Namun, kini Umar sudah menyadari kesalahannya dan telah menjauh dari tindakan radikalisme!
Bahkan dirinya menjadi petugas pengibar bendera Merah Putih dalam upacara perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-72 di Lapas Surabaya.
Dirinya mengatakan bangga dan bersyukur telah dipercayakan untuk menjadi pembawa bendera di hari kemerdekaan.
2. Joko Tri Hermanto
Mantan teroris yang bertugas sebagai spesialis perakit dan pemegang timer bom, Joko Tri Hermanto, kini memiliki kehidupan yang berubah drastis!
Dia sudah menyesali kehidupan masa lalunya yang kelam dan kini justru bergelut di dunia kuliner.
Joko kini membuka warung soto yang dinamakan ‘Bang Jack’ di Sukoharjo, Jawa Tengah.
“Dulu saya memang ahli meracik bom hasil belajar langsung dari Dokter Azahari. Eh ternyata keahlian saya meracik itu bisa saya pakai juga untuk meracik soto. Kata pengunjung yang beli sih enak,” ujar Joko di kanal YouTube Ganjar Pranowo.
3. Sri Puji Siswanto
Sri Puji Siswanto adalah seorang mantan teroris yang berhasil menyembunyikan teroris kelas kakap, seperti Noordin M Top dan Dr. Azahari.
Namun, kini dirinya sudah kembali hidup di sekitar masyarakat Jawa Tengah menjadi seorang pembudidaya ikan lele.
4. Ali Imron
Menjadi narapidana seumur hidup setelah kasus Bom Bali II, Ali Imron kini telah berpindah haluan dan bekerja untuk menyadarkan para teroris di sisa hidupnya.
Ali pernah menjadi narasumber di ‘Peran Islam untuk Perdamaian Indonesia’ di Wahid Institut Jakarta dan mengimbau pemuda untuk menjauh dari terorisme.
***
Itulah kisah mantan teroris yang kini telah pindah haluan.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu, Sahabat 99!
Simak juga artikel menarik lainnya hanya di portal Berita 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari rumah di Tangerang?
Bisa jadi Sutera Victoria adalah jawabannya!
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!