Meski telah pensiun dari dunia militer, deretan mantan jenderal TNI ini dikabarkan menjadi pengusaha kaya dan pendiri perusahaan. Siapa saja mereka dan bisnis apa yang digelutinya?
Pensiun dari dunia militer tak membuat karier pada jenderal TNI ini berhenti.
Ya, pensiunan jenderal ini terus melebarkan kariernya ke dunia bisnis dan berhasil meraup banyak pundi-pundi rupiah.
Berikut ini mantan jenderal TNI yang terjun ke dunia bisnis dan menjadi pendiri perusahaan.
Mantan Jenderal TNI yang Menjadi Konglomerat Kaya Raya
1. Prabowo Subianto
Semenjak memilih pensiun, Prabowo Subianto beralih menjadi pengusaha.
Melansir dari wartaekonomi.co.id, perusahaan milik Prabowo Subianto tercatat bergerak di bidang kelapa sawit, batu bara, hingga tambang.
Karier Prabowo sebagai pengusaha dimulai dengan membeli Kiani Kertas, perusahaan pengelola pabrik kertas yang berlokasi di Mangkajang, Kalimantan Timur.
Selain itu, Prabowo juga menguasai 27 perusahaan di dalam dan luar negeri yang bergerak di bidang perkebunan, tambang, kelapa sawit, dan batu bara.
Mengenai harta kekayaannya, berdasarkan LHKPN yang diakses melalui elhkpn.kpk.go.id, Prabowo memiliki harta kekayaan Rp2.005.956.560.835 atau Rp2 triliun.
2. Luhut Binsar Pandjaitan
Saat masih berkecimpung di dunia militer, Luhut Binsar Pandjaitan memiliki karier yang sangat cemerlang.
Dia pernah menjadi Komandan Grup 3 Kopassus, Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif), hingga Komandan Pendidikan dan Latihan (Kodiklat) TNI Angkatan Darat.
Memasuki masa pensiun, Luhut merintis bisnis di bidang energi dan pertambangan dengan mendirikan PT Toba Sejahtra Group.
Kini di bawah Toba Sejahtera yang bergerak di sektor pertambangan batu bara, ada anak usaha yang bergerak di sektor minyak dan gas, perkebunan, dan kelistrikan.
Berdasarkan LHKPN, total harta Luhut Binsar Pandjaitan yang tercatat oleh negara pada 2020 adalah Rp745,188 miliar.
Dari total kekayaan yang dilaporkan pada 24 Maret 2021 tersebut, tercantum 16 aset tanah dan bangunan yang dimilikinya.
3. Endriartono Sutarto
Jenderal TNI (Purn) Endriartono Sutarto merupakan mantan panglima TNI yang juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina.
Namun, jabatannya tersebut tak ia emban lama karena Endriartono mengundurkan diri dari jabatan tersebut.
Informasi yang beredar menyebutkan Endriartono mundur disebabkan jumlah gaji yang terlalu besar sementara tugas yang dilakukan olehnya tidak terlalu berat.
4. Djoko Suyanto
Mantan jenderal TNI terakhir yang menjadi konglomerat adalah Marsekal TNI (Purn.) Djoko Suyanto.
Setelah pensiun dari dunia militer, Djoko pernah menjabat sebagai Komisaris Independen di PT Adaro.
Kemudian pada tahun 2009 dia mundur dari perusahaan batu bara tersebut karena dipilih menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan.
Djoko juga tercatat pernah menjadi komisaris di PT Lestari Asri Jaya, perusahaan yang mengelola hutan tanaman industri.
Usai tak lagi menjadi pejabat negara, Djoko kembali ke dunia usaha dan menjadi Presiden Komisaris dan Komisaris Independen PT Chandra Asri Petrochemical.
***
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sahabat 99, ya!
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.
Jika sedang mencari rumah di Bandung, bisa jadi Btari Summarecon adalah jawabannya.
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!