Tahukah kamu bahwa gulma atau rumput liar ternyata dapat dibunuh menggunakan cuka? Yuk, simak manfaat cuka untuk menghilangkan gulma dan caranya di sini!
Cuka merupakan salah satu bahan dapur yang ternyata kaya manfaat, lo, Sahabat 99!
Salah satu manfaat cuka adalah mampu menghilangkan gulma atau rumput liar yang ada di halaman rumahmu.
Hal ini karena asam pada cuka mematikan bagi tanaman liar atau gulma.
Ingin tahu bagaimana cara menghilangkan gulma di halaman menggunakan cuka?
Yuk, simak saja manfaat cuka untuk menghilangkan gulma dan caranya di bawah ini!
Manfaat Cuka untuk Menghilangkan Gulma
Dikutip dari thespruce.com, cuka sangat ampuh dalam mengatasi rumput liar dan gulma yang ada di halaman atau pot tanaman.
Hal ini karena asam asetat yang terkandung pada cuka memiliki kekuatan untuk membunuh dan membasmi rumput liar.
Semakin tinggi asam asetat yang dimiliki cuka, maka semakin ampuh cuka dalam membunuh gulma.
Umumnya, asam asetat yang ada pada cuka di dapur cukup rendah, yakni hanya sekitar 5 persen asam asetat saja.
Hal ini membuat beberapa rumput liar tidak mempan dibunuh oleh cuka dapur atau kamu harus menyemprotkan cuka dapur secara rutin pada rumput liar sampai gulma mati.
Agar rumput liar di halaman lebih mudah mati, kamu harus membeli cuka dengan kandungan asam asetat tinggi di toko tanaman atau toko pemasok restoran.
Cara Menghilangkan Gulma di Halaman Menggunakan Cuka
1. Pastikan Cuka hanya Terkena Gulma atau Rumput Liar Saja
Cara menghilangkan gulma di halaman menggunakan cuka pertama adalah memastikan cuka hanya terkena rumput liar saja.
Hal ini karena asam asetat pada cuka tidak hanya mematikan pada gulma saja, tetapi pada tanaman lain juga.
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk memastikan cuka hanya mengenai rumput liar saja.
Cara pertama adalah dengan menggunakan kuas dan mengoleskan cuka hanya pada gulma.
Sementara itu, cara berikutnya adalah dengan menarik pelatuk penyemprot cuka hanya saat penyemprot berada dekat dengan gulma.
2. Membiarkan Tanaman yang Terkena Cuka Disinari Matahari
Setelah disemprotkan dengan cuka berasam asetat tinggi, kamu harus membiarkan tanaman terkena sinar matahari dalam jangka waktu lama.
Biarkan tanaman berhari-hari disinari cahaya matahari dan hindari tanaman terkena air.
Hal ini karena air hujan dapat menghilangkan cuka dari permukaan tanaman.
3. Menambahkan Surfaktan
Jika kamu ingin membuat cuka menjadi lebih ampuh, kamu juga dapat menambahkan surfaktan pada cuka.
Campuran cuka dan surfaktan adalah herbisida alami yang bisa kamu buat sendiri di rumah.
Surfaktan berfungsi untuk menyerang permukaan lilin yang ada pada rumput liar.
Permukaan lilin ini sering kali membuat cuka atau herbisida tidak bisa menyerang dan diserap oleh gulma.
Dengan adanya surfaktan, cuka bisa menyerang gulma dengan mudah dan cepat.
4. Cocok Digunakan pada Gulma dengan Siklus Hidup Tahunan
Cuka sangat efektif digunakan pada gulma yang memiliki siklus hidup tahunan.
Gulma tersebut di antaranya adalah rumput mutiara, teki ladang, dan ilalang.
Sementara itu, gulma abadi seperti dandelion tidak bisa dibasmi hanya menggunakan cuka saja.
5. Perhatikan Kapan Waktunya Menyemprotkan Cuka
Waktu penyemprotan cuka juga sangat berpengaruh pada efektif atau tidaknya cuka dalam membunuh gulma.
Sebaiknya kamu menyemprotkan cuka pada musim kemarau agar cuka berfungsi lebih efektif.
Hal ini karena, pada musim kemarau jarang terjadi hujan yang dapat menghilangkan cuka dari tanaman.
***
Itulah manfaat cuka dan cara membunuh gulma menggunakan cuka.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu, Sahabat 99!
Simak juga artikel menarik lainnya hanya di portal Berita 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari rumah di Bandung?
Bisa jadi Dago Village adalah jawabannya!
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!