Ada beberapa makanan berbahaya yang harus kamu hindari atau batasi konsumsinya. Berikt daftar makanan berbahaya yang ada di dunia, termasuk Indonesia.
Banya orang yang tidak menyadari bahwa makanan yang dikonsumsinya termasuk dalam kategori makanan berbahaya.
Tak hanya berdasarkan jenis makanannya yang beracun dan mengandung bahan berbahaya, tetapi dari penyajiannya juga.
Berikut ada makanan yang berbahaya di dunia.
Apakah kamu pernah mencobanya?
10 Makanan Berbahaya yang Lebih Baik Tak Dikonsumsi
1. Keju Belatung Sardinia
Makanan yang berbahaya dikonsumsi pertama di dunia bernama Casu Marzu.
Casu Marzu ini adalah keju belatung Sardinia yang dibuat dengan cara tradisional.
Yaitu, difermentasi ekstra oleh belatung hidup yang membusuk di sebagian keju.
Belatung-belatung tersebut dihasilkan dari larva lalat yang sangat berbahay bagi kesehatan.
Duh, sudah dari telur lalat dan difermentasikan lagi.
Double banget bakterinya!
2. Biji Ceri
Artikel makanan berbahaya selanjutnya yaitu ternyata biji buah ceri beracun yang diketahui mengandung senyawa sianida hidrogen.
Namun kamu tidak perlu khawatir jika tidak sengaja menelannya, sebab efek mematikan ini akan terjadi apabila kamu sengaja mengonsumsi biji ceri dalam jumlah banyak.
Bahkan tak hanya biji ceri yang beracun, tetapi biji buah persik, plum, ackee dan aprikot juga dianggap beracun.
3. Ikan Buntal/Fugu
Makanan yang tidak baik untuk kesehatan lainnya yaitu, ikan buntal atau fugu.
Ikan buntal ini berbahaya jika diolah dengan cara yang salah.
Kamu dilarang sama sekali mengkonsumsi daging ikan buntal yang sudah tercemar oleh bagian hati, telur, usu, atau kulitnya pada saat pengolahan.
Ini bisa menyebabkan gangguan kesehatan yang serius sampai mematikan.
Hal ini karena hati, telur, usus, dan kulit ikan buntal mengandung racun tetrodotoxin, yang dianggap lebih berbahaya daripada racun sianida.
Bagian paling berbahaya dari ikan ini adalah organ-organ dalam terutama hati ikan fugu.
Bahkan pada tahun 2015 tercatat ada 5 pria meninggal dunia akibat mengonsumsi hati ikan fugu.
4. Kerang Darah
Kerang darah jadi makanan berbahaya selanjutnya yang ada di dunia.
Memang, kerang darah bisa juga dimakan di Indonesia namun, berbeda cara penyajiannya yang dilakukan di Shanghai, China.
Mereka hanya merebus kerang darah secara sebentar.
Mengapa jadi berbahaya?
Sebab, jenis kerang ini mengandung banyak bakteri dan virus penyebab hepatitis dan disentri, lho.
Baca Juga:
Sering Makan Nasi Sisa Kemarin? Jangan Lagi, Bisa Berbahaya!
5. Daging Olahan
Makanan yang tidak sehat untuk dikonsumsi terlalu sering lainnya yaitu, daging olahan.
Daging olahan di sini seperti, sosis, kornet, nugget, sampai daging asap.
Sebab, jenis makanan ini telah melewati berbagai macam proses pengolahan sehingga kandungan gizinya berkurang.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Circulation menyebut kebiasaan mengonsumsi daging olahan bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, stroke, dan diabetes mellitus.
Sedangkan penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition and Cancer, menyebut sering mengonsumsi daging olahan rentan terkena penyakit kanker.
6. Daging Haraki
Makanan berbahaya ketujuh selanjutnya yaitu khas dari negara Islandia.
Hararki terbuat dari daging hiu Greenland yang beracun.
Pengolahan daging hiu ini dilakukan dengan cara difermentasikan selama 5-6 bulan.
Selain berbahay bagi kesehatan, aroma daging haraki ini sangat menyengat karena mengandung amonia dalam jumlah yang banyak.
7. Singkong
Singkong merupakan salah satu makanan yang termasuk kategori berbahaya.
Pasalnya makanan ini mengandung kandungan linamarin yang tinggi dan dapat berubah menjadi senyawa sianida yang berbahaya saat dimakan mentah.
Oleh karena itu, kamu harus benar-benar mengolah singkong hingga benar-benar matang.
8. Sannakji
Akhir-akhir ini ada selebriti tanah air Indonesia, Boy William yang mencoba Sannakji.
Sannakji ini makanan terkenal yang berasal dari negara gingseng, Korea.
Terbuat dari gurita kecil yang masih hidup dan disajikan dengan kecap asin serta biji wijen.
Sannakji menjadi berbahaya karena tidak jarang tentakel gurita tersebut menempel di tenggorokan, sehingga membuat orang tersedak, dan tidak bisa bernapas.
Bahkan menurut laman Food & Wine, tercatat ada sekitar 6 orang yang meninggal setiap tahunnya akibat memakan sannakji dan tersedak.
Baca Juga:
9. Echizen Kurage
Makanan yang satu ini berasal dari negara Jepang.
Echizen Kurage terbuat dari ubur-ubur di Jepang yang mengandung racun.
Ubur-ubur ini bisa dikonsumsi asalkan bagian racunnya dihilangkan dan kemudian dimasak dengan benar.
***
Semoga tips di atas membantu kamu untuk lebih sehat lagi, ya.
Jangan lupa, baca terus informasi menarik lainnya seputar properti dan hunian di Blog 99.co Indonesia.
Sedang mencari properti untuk berinvestasi? Temukan lewat situs 99.co/id.
