Punya mobil Lamborghini tentu menjadi impian banyak orang. Tak perlu pergi ke Itali untuk membeli dan melihatnya karena di Gunung Kidul, Lamborghini Aventador yang dibuat oleh anak bangsa bisa kamu temukan dengan mudah di sana.
Lamborghini Aventador asal Gunung Kidul
sumber: sindonews.net
Mobil mewah tersebut memang bukanlah Lamborghini asli, melainkan sebuah modifikasi mobil Mitsubishi Galant tahun 2000 yang diubah bodi dan letak mesinnya hingga jadi mirip Lamborghini.
Suara yang keluar dari knalpotnya pun ternyata sama dengan Aventador yang asli, lo.
Pasalnya, knalpot yang dipakai dibuat khusus agar menghasilkan suara mirip dengan aslinya.
Biaya dan Tenaga Pembuatan Mobil Sport
sumber: mobil.mitula.co.id
Meskipun menjadi mobil modifikasi, siapa sangka biaya yang harus dikeluarkan pun terbilang fantastis.
Dikabarkan, biaya untuk memoles Mitsubishi Galant menjadi mobil sport itu butuh dana hingga 350 juta.
Hal itu karena proses pengerjaannya yang lumayan rumit dan pemindahan mesin dari depan ke belakang.
Sang kreator, Suharyanto, akan berdikusi dengan kliennya terlebih dahulu untuk menentukan dan mengukur desainnya, dan setelah itu membuat rancangan bodinya.
Namun, dengan segala pengeluaran dan tenaga yang dikeluarkan, semua terbayar dengan hasil mobil yang mirip dengan Lamborghini Aventador.
Hanya Lulusan SMP, tetapi Jago Modifikasi Mobil
sumber: kompas.com
Siapa sangka latar belakang dari Suharyanto ternyata hanya lulusan SMP saja.
Bahkan, kemampuan dan ilmu mengenai modifikasi ini dilakukan secara otodidak.
Awal karirnya, Suharyanto sempat bekerja di beberapa bengkel di daerah Yogyakarta.
Sampai akhirnya, ia berkesempatan untuk mengikuti kontes dan memenangi lomba modifikasi mobil.
Ia berhasil mengubah wajah mobil Mitsubishi Lancer Evo 4 menjadi BMW dan membuat para juri takjub dengan kerapian pengerjaannya.
Teruji dalam Memodifikasi Mobil
sumber: detik.com
Hal yang tidak dapat dipungkiri mengenai sosok Suharyanto ini adalah kemampuannya.
Mobil Lamborghini Aventandor KW ini ternyata adalah pesanan keduanya.
Sementara modifikasi pribadi dirinya pun pernah dibuat sebanyak enam kali.
Uniknya saat masih ikut orang di bengkel, ia sempat membuat tujuh modifikasi mobil dan mendapatkan gelar ‘King Kontes’ selama tujuh kali.
Hal ini menjadi bukti kalau modifikasi yang dilakukannya dianggap mirip dengan yang asli.
Namun begitu, Suharyanto mengaku hanya melihat 5% saja kemiripan dari mobilnya.
***
Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya, Sahabat 99.
Jangan lupa pantau terus artikel menarik lainnya lewat Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Berbah?
Cek saja pilihannya lewat 99.co/id!
