Ketika mencari tempat tinggal, pastikan memilih daerah yang kualitas udaranya terjamin, ya. Jika tidak, usia harapan hidupmu bisa menurun secara drastis. Apalagi jika kamu memilih tinggal di kota terpolusi di Indonesia berikut ini.
Polusi udara menjadi salah satu fenomena yang kian mengkhawatirkan di Indonesia.
Ini karena kualitas udara yang buruk bisa mempengaruhi usia harapan hidup seseorang.
Maka semakin rendah kualitas udara di lingkungan akan semakin rendah pula kemungkinan kita berumur panjang.
Oleh sebab itu, pastikan kamu memasukkan faktor kualitas udara sebagai pertimbangan ketika memilih lingkungan tempat tinggal.
Sebagai referensi, kamu bisa menghindari kota terpolusi di Indonesia versi Energy Policy Institute at the University of Chicago (EPIC) berikut ini.
6 Kota Terpolusi di Indonesia Versi EPIC
1. Bogor
Fakta mengejutkan, kota Bogor ternyata menempati posisi satu sebagai wilayah dengan udara paling tercemar.
Bahkan rata-rata orang yang tinggal di sini bisa kehilangan hingga 7 tahun harapan hidup.
Ini berdasarkan pada penelitian EPIC dengan menggunakan Air Quality Life Index (AQLI) untuk melihat kualitas udara suatu daerah.
Konsentrasi partikel halus di Bogor mencapai 78 g/m3, jauh di atas ambang pedoman WHO yakni 10 g/m3.
2. Depok
Berikutnya ada kota Depok yang penduduknya juga bisa kehilangan usia harapan hidup hingga 7 tahun.
Kondisi ini bahkan lebih parah dari ibu kota Jakarta, Sahabat 99.
Kualitas udara yang buruk di Depok terjadi akibat emisi kendaraan bermotor serta industri.
Tidak hanya itu, penduduknya yang cukup padat membuat persediaan udara segar kian menipis.
Apalagi kini pembangunan di kawasan ini semakin masif dan ruang terbuka hijau berkurang.
3. Bandung Raya
Selanjutnya, ada kawasan Bandung Raya yang kualitas udaranya bahkan lebih buruk daripada Jakarta.
Menurut data terakhir 2019, tingkat konsentrasi partikel halus di seluruh kawasannya berkisar di angka 76-78 g/m3.
Jika angkat ini bertahan maka penduduknya bisa kehilangan sekitar 6,5 tahun harapan hidupnya.
Oleh sebab itu, sebaiknya pertimbangkan ulang keinginanmu untuk pindah ke Bandung.
Meski terkesan sejuk, kualitas udaranya ternyata sangat buruk terutama di pusat kota.
4. DKI Jakarta
Di posisi ketiga barulah ada kawasan DKI Jakarta dengan rentang konsentrasi PM 62-71 g/m3.
Area yang polusinya paling rendah adalah kawasan Jakarta Barat, Sahabat 99.
Oleh sebab itu jika kamu bekerja di ibu kota dan harus tinggal di sana pilih area tersebut.
Namun tetap ingat bahwa usia harapan hidupmu bisa menurun hingga 5 tahun karena polusinya.
Angka ini bisa meningkat apabila polusi di ibu kota semakin parah setiap tahunnya.
5. Bekasi
Selanjutnya di posisi ke empat ada kota Bekasi yang penduduknya juga bisa kehilangan usia harapan hidup hingga 5 tahun.
Jadi jika kamu sedang mencari rumah di sini, sebaiknya pertimbangkan ulang apabila ada pilihan lain.
Apabila kualitas udaranya tetap sama, penduduk Bekasi bisa kehilangan 5 tahun harapan hidupnya.
Pastikan rumah memiliki sisa lahan yang cukup besar untukmu melakukan penghijauan.
Cara ini bisa sedikit mengurangi efek buruk polusi di hunianmu, Sahabat 99.
6. Tangerang
Masih di area Jabodetabek, sebaiknya hindari juga mencari hunian di Tangerang.
Kawasan ini udaranya tidak kalah tercemar dari Jakarta, Bekasi, dan Depok.
Jika kamu termasuk orang yang lebih sering bekerja di rumah, sebaiknya pilih kawasan Jawa Timur seperti Banyuwangi untuk tempat tinggal.
Kualitas udara di area ini masih sangat baik dengan konsentrasi partikel halus hanya 15 g/m3 saja.
***
Semoga informasi ini bermanfaat untukmu, Sahabat 99.
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jangan lupa, kunjungi 99.co/id dan temukan hunian impianmu sekarang!
Ada beragam pilihan properti menarik, seperti hunian di kawasan Dago Village Bandung.