Orang kaya yang terlahir dalam kondisi keluarga bergelimang harta belum tentu dapat terus mengecap manisnya di masa tua. Begitu pula dengan mereka yang terlahir dari keluarga serba kurang. Bisa saja di masa depan ia menjadi pengusaha yang memiliki banyak perusahaan. Hidup memang tidak ada yang tahu.
Sebenarnya, perubahan nasib orang kaya dan orang miskin tersebut bukan hanya karena suratan takdir dari Yang Maha Kuasa.
Hal itu pun bisa disebabkan oleh perilaku dan kebiasaan yang mereka terapkan dalam kehidupan.
Alasan lain? Tentu ada! Ini dia beberapa penyababnya.
Penyebab Orang Kaya Jatuh Miskin
-
Salah Investasi
Sudah cukup banyak kisah mengenai pebisnis kaya raya yang hartanya habis terkuras.
Salah satu contohnya ialah Seán Quinn, pengusaha terkaya di Irlandia pada 2008.
Sayangnya di tahun 2011 ia mengalami kebangkrutan.
Seán bangkrut karena melakukan investasi tepat sebelum terjadinya krisis finansial.
Akibat hal itu, kekayaannya pun jadi terkuras dan menurun drastis.
Apa yang terjadi padanya mungkin dapat dikategorikan sebagai nasib sial.
Hal ini pun dapat dialami siapa saja.
Di samping faktor bad luck, kesalahan pada pilihan investasi pun bisa jadi salah satu penyulut timbulnya masalah keuangan.
Itu mengapa, saat akan Anda akan melakukan investasi, berhati-hatilah dan pikirkan segala sesuatunya dengan matang.
-
Gaya Hidup
Gaya hidup serba mewah lekat dengan kehidupan para orang kaya.
Tidak semua memang, namun sebagian dari orang-orang berduit memegang gaya hidup demikian.
Mulai dari keperluan sehari-hari hingga sekadar makan serta berpesta di tempat mewah pun kerap dilakukan.
Gaya hidup demikian tentu menguras banyak uang, apalagi jika dijadikan kebiasaan.
Salah satu contoh public figure yang mengalami kesulitan keuangan akibat kebiasaan ini ialah artis Lindsay Lohan.
Dikutip dari situs hollywoodlife.com, pada 2012 lalu ia dikabarkan mengalami krisis keuangan.
Lindsay tidak membayar pajak penghasilannya, bahkan uang untuk membayar sewa apartemen pun ia tidak punya.
Disebutkan, untuk menutupi kebutuhannya, Lindsay harus meminjam uang dari teman dan kerabatnya.
-
Berutang Terus
Berutang untuk memulai suatu bisnis merupakan hal yang lumrah dilakukan. Bila
perhitungannya dilakukan dengan seksama dan baik, pelunasannya pun tidak akan menjadi masalah.
Saat bisnis sudah mulai berjalan dan mendapat keuntungan, lambat-laun utang pun dapat terbayar lunas.
Hal yang berbahaya ialah bila orang berutang untuk mebiayai gaya hidup mewahnya.
Misalnya berutang dengan menggunakan kartu kredit terlebih bila yang dimiliki tidak hanya satu.
Kebiasaan ini akan memicu pemborosan yang tidak baik untuk keuangan seseorang.
Hal yang Bisa Membuat Orang Miskin Jadi Kaya
-
Bisnis Meyakinkan
Orang-orang kaya yang saat ini terkenal belum tentu hidup dalam gelimang harta saat masih mudah dulu.
Banyak dari mereka yang harus merasakan kepedihan saat kecil, namun setelah dewasa menjadi kaya karena bisnis yang dilakukannya.
Ya, kebanyakan dari mereka merubah kehidupannya karena bisnis.
Salah satu bisnis yang potensial mendatangkan keuntungan besar ialah sektor properti.
Satu contoh tokoh pebisnis yang kaya karena menekuni bidang ini ialah orang terkaya kedua di Hong Kong, Lee Shau Kee.
Pada 2016, majalah Forbes melansir data kekayaan Lee yaitu sebesar US$22,6 miliar.
Jangan salah, dulunya Lee hidup serba kekurangan dan hanya mampu makan ikan dan daging sekali dalam beberapa bulan.
Ia kini dinobatkan sebagai pengusaha properti terkaya kedua di dunia.
Perusahaan yang ia miliki sendiri bernama Henderson Land Development.
-
Berkemauan Tinggi & Fokus
Jatuh dan bangun dalam membangun sebuah bisnis merupakan hal yang umum dirasakan para pelakunya.
Itu mengapa, bila melakukan bisnis namun tidak dibarengi dengan passion serta kemauan tinggi tidak akan berujung pada kesuksesan.
Banyak sekali contoh pebisnis di luar sana yang kerap membagikan kisah suksesnya.
Umumnya mereka mengatakan bahwa kemauan tinggi dan juga kedisiplinan jadi kunci mereka untuk bisa berada di posisi sekarang.
Kemauan tinggi bukan hanya diperlukan untuk mengembangkan bisnis yang dimiliki, tapi juga untuk merubah nasib.
Mereka yang tekun, fokus, dan juga terus mendorong dirinya menjadi lebih baik akan menuai hasil yang manis nantinya.
-
Pandai Mengatur Keuangan
Apalah arti memiliki banyak uang namun tak pandai mengatur keuangan.
Bisa-bisa uang yang telah susah payah didapatkan entah di mana keberadaannya akibat kebiasaan yang tak baik dalam mengatur keuangan.
Ingin kekayaan terus bertambah?
Mulailah untuk mengalokasikan pendapatan sesuai dengan kebutuhan!
Semoga kisah di atas dapat menginspirasi Anda semua, Sahabat 99!
