Berita Ragam

Kisah Johny Indo, Mencuri Emas dan Membagikannya untuk Rakyat Miskin. Robin Hood Indonesia?

2 menit

Johny Indo merupakan salah satu sosok yang cukup banyak diperbincangkan. Ia dikenal lewat aksinya merampok emas dan membagikannya untuk rakyat miskin. Simak kisah perjalanan hidupnya di sini!

Johanes Hubertus Eijkenboom atau yang lebih populer dengan nama Johny Indo adalah seorang perampok emas sekaligus aktor asal Indonesia.

Pada tahun 1979, ia bersama kelompoknya yang Bernama Pasukan China Kota (Pachinko) merampok emas di Cikini, Jakarta Pusat.

Selama melangsungkan aksi merampok emas pada akhir tahun 1970 hingga awal 1980, ia telah mengumpulkan emas sebanyak 129 kilogram.

Simak kisah selengkapnya berikut ini!

Kisah Perjalanan Hidup Johny Indo

johny indo

kronologi.id

Merampok Emas untuk Rakyat Miskin

Melansir laman grid.id, Johny mengaku kalau target perampokannya adalah orang kaya asing.

“Saat itu yang menjadi target rampok saya adalah orang-orang kaya asing di Indonesia,” paparnya dalam sebuah acara yang digelar Kementerian Sosial RI di Lembaga Pemasyarakatan di Bengkulu, Rabu (3/9/2014).

Namun rupanya emas hasil rampokan tersebut tidak ia gunakan.

Emas yang jumlahnya sangat banyak tersebut ia bagikan kepada masyarakat miskin.

“Mereka juga banyak mengambil harta dari Indonesia, makanya saya rampokin dan uangnya saya bagi-bagikan ke masyarakat miskin,” tambahnya.

Selain itu, Johny memiliki kode etik selama merampok.

Ia dan komplotannya pantang mengganggu perempuan dan membahayakan nyawa korban, sehingga para korban hanya mengalami luka-luka ringan.

Johny Indo Kabur dari Nusakambangan

Pria kelahiran Garut, 6 November 1948 ini berhasil ditangkap di Sukabumi setelah kelompok Pachinko lebih dulu ditangkap.

Aksi perampokan tersebut membuat ia dijatuhi hukuman 14 tahun di penjara Nusakambangan.

Setelah tiga tahun menjalani hukuman penjara, Johny dan gerombolan yang berjumlah 34 orang berusaha melarikan diri dari Nusa Kambangan.

Namun, ia berhasil ditangkap setelah bertahan selama 12 hari.



Menjadi Aktor

film lawas

sumber: djawanews.com

Johny menyelesaikan masa hukumannya dan bebas pada 27 Februari 1988.

Sebelum resmi bebas dari penjara, ia membintangi film mengenai kisah pelariannya dari Nusakambangan.

Dilaporkan Harian Kompas edisi 20 Maret 1987, Johny melakukan pengambilan gambar untuk film berjudul “Johny Indo” saat masih menjalani masa tahanan di Lembaga Pemasyarakatan Batu, Malang, Jawa Timur.

Film yang rilis di tahun yang sama itu kemudian menjadi sukses, sehingga Johny melanjutkan kiprahnya sebagai aktor selepas terbebas dari tahanan.

Tercatat, ia telah membintangi sejumlah film seperti “Badai Jalanan”, “Titisan Si Pitung”, “Misteri Cinta”, “Tembok Derita”, dan sebagainya.

Namanya juga makin populer sebagai salah satu preman legendaris di Jakarta dan sekitarnya.

Johny Indo Meninggal

johny indo meninggal

sumber: kumparan.com

Pada 26 Januari 2020, Johny Indo meninggal dunia.

Ia wafat pada usia 72 tahun di kediamannya di Tangerang, Minggu, pukul 07.45 WIB.

Pemakaman Johny Indo berlangsung pada keesokan harinya, Senin (27/1/2020), di TPU Selapajang, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Banten.

***

Itulah kisah Johny Indo, perampok emas sekaligus aktor asal Indonesia.

Baca artikel menarik dan terbaru lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Ingin miliki rumah masa depan seperti di Royal Spring Makassar?

Pastikan hanya mencari di 99.co/id, ya!




Nita Hidayati

Penulis konten
Follow Me:

Related Posts