Pernahkah terpikir olehmu kenapa rumah di Indonesia jarang punya attic room atau loteng? Bukan tanpa alasan, ternyata hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor, lo!
Saat menonton film-film Hollywood, pasti kita sering melihat rumah-rumah yang memiliki attic room atau loteng di bagian atapnya.
Entah itu difungsikan sebagai gudang atau ruang tidur, rata-rata rumah di budaya Barat memiliki loteng di bagian atasnya.
Lantas, kenapa ruangan tersebut hampir tidak pernah dijumpai di Indonesia?
Kalau kamu bertanya-tanya kenapa rumah di Indonesia jarang punya loteng, berikut ini jawabannya!
Kenapa Rumah di Indonesia Hampir Tidak Pernah Punya Attic Room?
1. Indonesia Berada di Daerah Tropis
Alasan utama kenapa rumah di Indonesia hampir tidak memiliki attic room adalah karena Indonesia terletak di daerah tropis.
Daerah beriklim tropis memiliki hari-hari yang terasa terik karena sinar matahari yang melimpah sepanjang tahun.
Sinar matahari yang memapar atap bangunan akan ditahan pada ruang yang biasanya dimanfaatkan sebagai loting.
Pada rumah-rumah di Indonesia, loteng berfungsi sebagai insulator radiasi panas matahari, sehingga rumah jadi tidak terasa panas.
Apabila loteng tersebut dialih fungsikan menjadi ruangan atau loft, maka kemungkinan besar akan membutuhkan unit AC tambahan untuk menyejukkan ruangan tersebut.
2. Struktur Rangka Atap yang Tidak Memungkinkan
Masih terkait dengan kondisi wilayah Indonesia yang terletak di daerah tropis, hal tersebut berpengaruh terhadap struktur atap yang digunakan.
Rumah-rumah di daerah tropis yang memiliki curah hujan tinggi membutuhkan kemiringan atap yang curam supaya air bisa langsung mengalir ke bawah.
Dengan bentuk atap demikian, maka bagian loteng tidak memiliki ruang yang cukup untuk dialihfungsikan sebagai ruangan.
3. Masyarakat Indonesia Tidak Mengenal Konsep Attic Room
Di Indonesia, tidak ada banyak perumahan konsep bangunan yang menyebabkan kebanyakan rumah di Indonesia hampir semuanya serupa.
Pada dasarnya, masyarakat Indonesia pun tidak mengenal konsep attic room karena memang kultur serta kondisi lokal tidak memerlukan adanya ruangan tersebut pada rumah tradisional Indonesia.
Kalaupun membutuhkan gudang, biasanya akan dibangun terpisah seperti lumbung kecil.
Manfaat Attic Room
1. Berfungsi Sebagai Gudang
Manfaat attic room yang pertama adalah bisa difungsikan sebagai gudang untuk menyimpan barang-barang rumah tangga.
Agar bagian loteng bisa berfungsi sebagai gudang, struktur ruangan tersebut harus kokoh supaya bisa menampung barang-barang yang disimpan.
Selain itu, kamu juga perlu membuat akses khusus ke loteng tersebut.
2. Kamar Tidur Tambahan
Apabila kamu memiliki ukuran loteng yang cukup luas, kamu bisa menyulapnya menjadi kamar tambahan.
Kamar tambahan pada bagian loteng disebut dengan istilah loft, karena berfungsi seperti kamar sebagaimana mestinya.
Namun, jika ingin membuat ruangan seperti ini di rumah-rumah Indonesia, kamu harus menambahkan AC.
Seperti yang telah dijelaskan di atas, bagian atap rumah di daerah tropis akan menampung panas matahari.
3. Ruang Kerja
Kamu membutuhkan ruang kerja pribadi? Loteng juga bisa disulap sebagai ruang kerja yang cukup nyaman.
Dengan membuat ruangan kerja khusus, kamu pasti akan bisa lebih fokus bekerja.
Sama halnya seperti membangun kamar, jangan lupa untuk menambahkan AC pada ruangan tersebut.
4. Ruang Membaca
Loteng juga bisa dimanfaatkan sebagai ruang membaca atau perpustakaan.
Membuat ruang membaca di loteng pun memberikan banyak manfaat, salah satunya ketenangan ketika membaca buku.
Agar ruangan tersebut berfungsi optimal, tambahkan AC, jendela, dan tempat duduk yang nyaman.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang!
Dapatkan hunian terbaik, salah satunya di LRT City Cibubur!