Berita Berita Properti

5 Kekeliruan Tentang Desain Minimalis Menurut Pandangan Arsitek. Jadi yang Benar Seperti Apa?

3 menit

Kebanyakan orang masih salah tanggap tentang apa itu konsep atau desain minimalis. Pelajari kekeliruan tersebut pada artikel di bawah ini!

Saat hendak membangun rumah, sejumlah orang biasanya memilih desain minimalis sebagai konsep utama.

Desain ini dianggap sebagai konsep paling terkini yang mampu membuat eksterior dan interior rumah tampak modern.

Konsep minimalis biasanya identik dengan gaya modern lainnya, seperti Skandinavia, kontemporer, atau sekadar modern saja.

Padahal, tidak selamanya konsep minimalis bergandengan erat dengan jenis desain rumah di atas.

Pada umumnya, minimalisme adalah konsep rumah yang memanfaatkan fungsionalitas setiap elemen pada rumah.

Konsepnya fokus pada keserasian, bukan jumlah dan tampilan.

Masih belum paham?

Dari pada pusing, yuk langsung kita bahas kekeliruan tentang konsep minimalis pada ulasan berikut ini!

Kekeliruan Tentang Desain Minimalis saat Membangun Rumah

1. Minimalis Harus Selalu Modern

apartemen desain minimalis modern

apartmenttherapy.info

Seperti yang sudah kita bahas di atas, desain minimalis identik dengan gaya dan konsep rumah modern.

Hal ini tidak selamanya benar.

Rumah yang dibangun dengan gaya modern memang akan terlihat minimalis.

Akan tetapi, gaya minimalis tidak melulu mengacu pada modernitas.

Kenyataannya, minimalisme dan modernisme adalah dua gaya arsitektur yang berbeda.

Gaya modern muncul dari gerakan modernisme di awal abad 20.

Gaya arsitektur ini lebih menekankan aspek fungsi tanpa dekorasi.

Dilihat dari sisi pengertian, tidak heran kalau masih banyak yang keliru tentang gaya modern dan minimalisme, ya.

“Minimalis bisa mencakup gaya arsitektur lain juga, seperti industrial atau eklektik, asalkan masih menggunakan elemen yang sederhana,” tutur Rahmawati Muslan, arsitek di konsultan konstruksi PT Ruang Jelajah, pada sebuah webinar bersama 99.co.

2. Furnitur Rumah Harus Sedikit

Kekeliruan kedua tentang konsep minimalis pada rumah adalah pemilihan furnitur yang dibatasi.

Ruangan berkonsep minimalis memang tidak membutuhkan banyak furnitur.

Namun, ini bukanlah ciri-ciri utama konsep minimalis.

Dengan kata lain, untuk menonjolkan minimalisme di dalam rumah, kamu tidak perlu mengurangi jumlah furnitur.

Ruangan yang minimalis adalah ruangan yang memiliki furnitur penting dan fungsional.

Jika di dalamnya banyak furnitur tetapi semuanya dipakai dengan maksimal, maka ruangan tersebut masih berkonsep minimalis.



3. Desain Minimalis Harus Berdinding Putih

lampu dinding minimalis kayu

sumber: ylighting.com

Pemahaman satu ini merupakan yang paling sering disalah artikan.

Warna putih pada dinding memang menciptakan nuansa sederhana, yang mana merupakan ciri-ciri konsep minimalis.

Kendati demikian, kamu masih bisa menggunakan warna lain untuk menonjolkan gaya minimalisme.

Warna-warna lain yang biasanya bernuansa earth tone, kalem, serta netral seperti cokelat, abu-abu, krem, atau gading.

“Bahkan penggunaan material kayu pada dinding juga masih dianggap minimalis, kok.” ujar Rahmawati.

4. Harus Dilengkapi dengan Furnitur Bergaya Skandinavia

Kesalahpahaman tentang desain minimalis ini mulai menjamur setelah IKEA populer.

Furnitur bergaya Skandinvia yang ringkas dan modern ramai menghias banyak rumah.

Muncullah sebuah bias bahwa rumah minimalis harus diisi dengan furnitur semacam itu.

Nyatanya, jenis atau gaya furnitur tidak begitu memengaruhi konsep minimalis.

Hal tersebut juga bukan ciri-ciri minimalisme.

Dari pada fokus pada gaya furnitur, lebih baik perhatikan penempatannya agar lebih fungsional dan tertata.

5. Minimalis adalah Desain Mutlak

tips desain rumah minimalis lantai

sumber: catesthill.com

Pada dasarnya, minimalisme bukanlah sebuah gaya, melainkan konsep dan sebuah pemahaman.

Itulah mengapa desainnya tidak mutlak mengacu pada bentuk atau pun warna.

Pada sharing session bersama 99.co, Rahmawati menjelaskan bahwa masyarakat Indonesia melihat konsep minimalis berbeda-beda.

“Beberapa ada yang mengacu pada karya arsitek ternama Tadao Ando, tetapi ada juga yang melihat konsep minimalis dari pemilihan material,” kata Rahmawati.

Ia kemudian menjelaskan keduanya sama-sama benar, asalkan elemen-elemennya masih mengacu pada konsep minimalis.

***

Semoga ulasan di atas bermanfaat ya, Sahabat 99…

Jangan lupa pantau terus artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Bagi kamu yang tertarik tinggal di hunian modern seperti Griya Hati Hijau, langsung kunjungi 99.co/id, ya!




Samala Mahadi

Lulusan Sastra Inggris Maranatha Christian University, Samala adalah seorang editor di 99 Group dari tahun 2021. Berpengalaman menulis di bidang properti, lifestyle, dan fashion. Hobi termasuk menulis dan segala hal berbau literatur dan Paleontologi.

Related Posts