Ada banyak jenis jenis narkoba yang harus kamu waspadai. Setiap jenisnya menghasilkan efek samping yang berbeda, tetapi sama-sama berbahaya. Baca selengkapnya di sini!
Narkotika, atau narkoba, adalah obat-obatan berbahaya yang mampu merusak kesehatan fisik dan mental manusia.
Penyalahgunaan narkoba terbukti dapat menimbulkan kecanduan kuat yang tidak sehat.
Itulah mengapa pemakaiannya dilarang oleh hukum.
Menurut UU Narkotika pasal 112 ayat 1, disebutkan barang siapa yang menyimpan, memiliki, menguasai, atau menyediakan narkotika dapat dipidana paling singkat 4 tahun.
Terpidana juga akan didenda paling sedikit Rp800 juta dan paling banyak Rp8 miliar.
Jenis jenis narkoba sendiri beragam, ada yang terbuat dari tanaman dan juga bahan kimia.
Apapun jenisnya, jika disalahgunakan, semuanya menghasilkan efek samping yang buruk bagi kesehatan.
Untuk lebih jauhnya, mari kita pelajari jenis-jenis narkotika di bawah ini!
Jenis Jenis Narkoba yang Paling Umum Digunakan, Lengkap dengan Bahayanya
1. Ganja
Ganja adalah jenis narkoba yang terbuat dari bunga, daun, batang, atau biji tanaman Cannabis sativa.
Untuk membuat ganja, tanaman tersebut diolah dengan cara dikeringkan.
Jenis narkoba ini dipakai dengan cara direbus, dibakar, dimasukkan ke dalam makanan, atau dihisap layaknya rokok.
Di beberapa negara, ganja dimanfaatkan sebagai tanaman obat.
Bahkan, penggunaannya sudah sah di beberapa kota dan negara bagian, seperti Los Angeles, dan Amsterdam.
Bila digunakan dengan dosis yang tepat, tanaman Cannabis dapat mengobati beberapa penyakit, mulai dari multiple sclerosis (MS), sampai Alzheimer.
Namun, kebanyakan orang memanfaatkan ganja sebagai obat terlarang.
Sudah banyak orang masuk ke rumah sakit karena overdosis ganja.
Berikut adalah bahaya ganja bagi tubuh manusia:
- Menyebabkan gangguan pernapasan
- Meningkatkan detak jantung secara tidak normal
- Meningkatkan risiko serangan jantung
- Gangguan daya berpikir
- Pemicu depresi dan pemikiran bunuh diri
2. Heroin
Heroin merupakan salah satu jenis jenis narkoba berbahaya.
Dikenal dengan nama putaw, heroin merupakan obat yang terbuat dari tanaman opium poppy.
Heroin sendiri termasuk ke dalam golongan obat-obatan terlarang.
Ini dikarenakan efek sampingnya yang dapat merusak otak dan mengakibatkan kecanduan kuat.
Selain kerusakan otak, bahaya narkoba heroin lainnya juga mengancam kesehatan
- paru-paru;
- kulit;
- mulut, gigi, dan gusi;
- mata; dan
- pencernaan.
3. Kokain
Kokain merupakan salah satu jenis narkotika yang merusak sistem saraf pusat.
Obat-obatan terlarang yang terbuat dari tanaman koka ini berbentuk bubuk putih.
Di dalam dunia kesehatan, kokain dimanfaatkan untuk beberapa proses operasi medis.
Sayangnya, obat ini sering disalahgunakan untuk alasan pelepasan dopamin.
Dopamin yang mengalir di dalam darah mampu menghasilkan efek gembira untuk sesaat.
Walaupun begitu, efeknya tidak sebanding dengan bahaya yang mengancam pengguna.
Adapun bahaya penggunaan dopamin untuk tubuh manusia adalah sebagai berikut:
- Mengurangi ketajaman indra penciuman dan penglihatan
- Meningkatkan risiko hepatitis C dan HIV
- Menyebabkan infeksi usus
- Menimbulkan gejala depresi dan stres berat
- Meningkatkan risiko serangan jantung
- Menyebabkan hilangnya nafsu makan dalam jangka panjang
4. Ekstasi
Ekstasi merupakan salah satu dari jenis jenis narkoba yang mematikan.
Menurut data dari BNN, setiap harinya terdapat 50 orang yang meninggal karena obat haram ini.
Ekstasi banyak disalahgunakan karena mampu menciptakan efek halusinasi dan rasa gembira sesaat.
Bila dipakai dalam jangka panjang, efek sampingnya meliputi
- susah tidur;
- depresi dan kecemasan berlebih;
- otot-otot yang menegang;
- risiko penyakit jantung;
- munculnya katarak;
- panas dingin; serta
- kematian.
5. Methamphetamine
Terkenal dengan istilah sabu-sabu, methamphetamine merupakan salah satu jenis jenis narkoba yang menyerang sistem saraf otak.
Obatnya tercatat sebagai jenis narkotika yang paling sering disalahgunakan di Indonesia.
Methamphetamine berbentuk bubuk kristal putih, tidak berbau, kasar, dan terasa pahit.
Penyalahgunaan jenis narkoba ini dapat menyebabkan efek samping berbahaya sebagai berikut:
- Menyebabkan penyakit HIV
- Gangguan pernapasan
- Detak jantung terlalu cepat
- Peningkatan tekanan darah
- Kulit kusam, gigi keropos, dan mulut kering
***
Ingat ya Sahabat 99, say no to drugs!
Jangan lupa untuk pantau terus informasi penting seputar properti lewat Berita Properti 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari hunian terkini seperti apartemen Southgate Residence?
Langsung saja kunjungi 99.co/id, ya!