Berita Ragam

Ini 3 Jenis Madu Palsu yang Berbahaya! Apa Saja Dampak Buruknya?

2 menit

Di masa pandemi Covid-19 ini permintaan produksi madu meningkat dari 100 kg jadi 200 kg. Namun, jangan sampai kamu tertipu oleh madu palsu, ya!

Memang ada saja kelakuan oknum-oknum yang mencari kesempatan dalam kesempitan seperti ini.

Baru-baru ini ramai kabar beredarnya madu-madu palsu di masyarakat yang dibuat secara asal yang bahkan ketika dites kandungan tidak mengandung madu asli sama sekali.

Lebih mengerikannya lagi, madu-madu tersebut diproduksi di tempat yang tidak layak seperti pabrik kotor atau tempat serupa yang tidak terjamin kehigienisannya.

Dr Muhammad Sahlan, seorang pakar madu yang meneliti produk-produk lebah madu di Laboratorium Rekayasa Industri Bioproses, Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Indonesia, menjelaskan jenis-jenis madu palsu.

Tak hanya menjadi perbincangan di Indonesia, madu abal-abal juga jadi isu global karena adanya ketimpangan permintaan dan penawaran. 

Jenis-Jenis Madu Palsu

jenis madu palsu

sumber: okezone.com

Menurut Sahlan, ada tiga jenis madu palsu yang umum beredar di pasaran, di antaranya:

  1. Madu sepenuhnya dibuat dari bahan-bahan yang ada. Seperti dari campuran gula cair, soda kue, putih telur, dan sebagainya.
  2. Madu oplosan. Madu jenis ini masih menggunakan madu asli, namun ditambah dengan bahan-bahan lain agar kuantitasnya semakin banyak.
  3. Madu sirupan. Madu ini dihasilkan langsung dari lebah asli, namun lebahnya digelonggong menggunakan gula.

Madu sirupan ini diproduksi oleh peternak lebah ketika musim tidak berbunga atau paceklik agar lebahnya tetap hidup dan tidak punah.

“Model pemalsuan nomor tiga saat ini juga sedang marak di Indonesia,” ucap Sahlan dilansir dari kompas.com.



Apa Dampak Madu Palsu?

madu palsu siap edar

sumber: detik.com

1. Dampak Kesehatan

Pada dasarnya, madu palsu tidak memberikan dampak yang terlalu berarti terhadap kesehatan, namun tentunya tidak akan mendapatkan manfaat saja.

Hal tersebut berlaku jika memang madunya dibuat menggunakan bahan-bahan yang aman dan cara pembuatan yang aman juga.

Akan beda ceritanya jika madu abal-abal tersebut dibuat dengan bahan-bahan dan proses yang asal-asalan.

2. Dampak Ekonomi

Selain berdampak terhadap kesehatan, ternyata peredaran madu seperti ini juga berdampak terhadap ekonomi.

Produsen madu asli akan kesulitan menjual produknya di tengah gempuran madu-madu palsu yang beredar di pasaran.

Oleh karena itu, ketika hendak membeli madu, sebaiknya membeli dari penjual yang terpercaya dan usahakan produknya sudah mendapatkan izin edaran yang resmi.

***

Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!

Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari hunian di Pavia Village?

Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!




Alya Zulfikar

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Follow Me:

Related Posts