Perdebatan soal ayam sama telur duluan mana akhirnya terpecahkan setelah menjadi pertanyaan yang tak ada habisnya. Jawaban tersebut didapat dari kisah Abu Nawas dan para ilmuwan. Jadi, duluan mana?
Sahabat 99, apakah kamu pernah mendapat pertanyaan duluan mana ayam atau telur?
Pertanyaan klasik tersebut memang menjadi perdebatan.
Bahkan, pertanyaan semacam ini kerap digunakan sebagai tebak-tebakan.
Namun, nyatanya jawaban ayam sama telur duluan mana ternyata sudah terpecahkan.
Para ilmuwan telah menemukan jawabannya secara ilmiah.
Selain itu, muncul juga sebuah kisah Abu Nawas tentang ayam dulu atau telur dulu.
Jawaban cerdas Abu Nawas itu meyakinkan banyak pihak tentang duluan mana di antara keduanya.
Hanya saja, belum banyak yang tahu jawaban tersebut.
Jika kamu termasuk, simak kisahnya di bawah ini!
Kisah Abu Nawas soal Duluan Ayam atau Telur
Cerita Abu Nawas ini berawal dari Baginda Raja Harun Al-Rasyid yang mendapati ayam betinanya bertelur.
Atas rasa syukur, dia melakukan sayembara umum.
Barang siapa yang bisa menjawab pertanyaan maka akan mendapat hadiah.
Pertanyaannya sederhana, ayam sama telur duluan mana?
Melansir nu.or.id, jika jawabannya memuaskan maka hadiahnya adalah satu pundi emas.
Sementara itu, jika penjawab tak mampu berdebat maka risikonya hukum penjara.
Alhasil, hanya empat peserta dari Baghdad yang mengikuti sayembara itu.
Singkat kata, ketiga peserta tidak mampu menjawab dan memuaskan baginda raja.
Ada yang menjawab telur dulu, namun gagap ketika ditanya siapa yang mengerami telur itu?
Ada pula yang menjawab jika telur dan ayam tercipta bersamaan.
Hanya saja, dia kebingungan ketika mendapat sanggahan bahwa ayam betina bisa bertelur tanpa ayam jantan.
Singkat kata, jawaban ketiga peserta gagal memuaskan baginda raja.
Lalu, kisah Abu Nawas soal duluan ayam atau telur ini berlanjut pada dirinya.
Inilah jawaban Abu Nawas.
Jawaban Cerdas Abu Nawas
Penyair Islam Abu Nawas mendapat giliran.
Abu Nawas menjawab pada Raja Harun Al-Rasyid.
“Yang pasti telur dulu, baru ayam.” kata dia.
“Coba terangkan secara logis,” kata Baginda Raja Harun Al-Rasyid.
“Begini Baginda, ayam bisa mengenal telur, sebaliknya telur tidak mengenal ayam,” kata Abu Nawas singkat.
Baginda Raja pun merenung cukup lama mendengar jawaban Abu Nawas.
Dia pun tak bisa menyanggahnya dan Abu Nawas berhak menerima hadiah emas.
Sesingkat itu jawaban Abu Nawas, namun masuk akal dan tak bisa disanggah oleh baginda raja.
Jawaban Ilmiah Ayam Sama Telur Duluan Mana
Teka-teki duluan ayam atau telur terpecahkan secara ilmiah oleh peneliti Sheffield University dan Warwick University, Inggris.
Melansir inet.detik.com, hal ini diketahui dari Dr. Colin Freeman dari Sheffield University.
Penelitian ini menggunakan UK Science Research Council’s super-computer bernama HECToR (High End Computing Terascale Resource).
HECToR diprogram untuk menghasilkan inti tertentu dan sejenis protein bernama Overledidin (OC-17) kurang lebih selama satu pekan.
Protein ini terdapat dalam sel ovarium ayam betina dan merupakan bagian paling vital dalam sel yang ada dalam telur.
Setelah ada pembuahan, protein inilah yang membentuk bagian-bagian mikroskopik dalam sel telur.
Ini bersamaan dengan senyawa lain seperti calcium carbonate yang membentuk calcite crystals (cangkang telur).
Dengan demikian, tanpa protein ini, sel tidak akan terbentuk menjadi telur.
Telur pun tidak akan berkembang dan membusuk serta tidak bisa berlanjut ke proses penetasan menjadi ayam.
“Sejak lama diduga telur yang lebih dulu ada. Tapi, sekarang kita punya bukti sains yang membuktikan bahwa faktanya, ayamlah yang lebih dulu,” kata Dr Colin Freeman.
***
Bagaimana pendapatmu, Sahabat 99?
Semoga bermanfaat, ya!
Simak artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jangan lupa, kunjungi www.99.co/id untuk menemukan rumah terbaik!
Salah satunya adalah Citra Swarna Grande!