Tips & Trik

Investasi Emas Beneran Bikin Untung? Pelajari Lebih Dalam, Yuk!

7 menit

Investasi emas sudah dilakukan orang sejak jaman dulu. Banyaknya, mereka menyimpan emas dalam bentuk batangan, koin dinar, dan yang paling sering adalah perhiasan. Jadi jangan heran Urbanites kalau lihat emak-emak pakai emas begitu banyak di tangan atau leher.

Bukan hanya sekadar ingin menunjukkan kelas sosial, tapi inilah cara mereka untuk menyimpan uang agar bermanfaat di kemudian hari.

Saat butuh uang, mereka pun tinggal menjual perhiasan atau simpanan emas batangan mereka.

Seiring berkembangnya zaman, investasi emas pun masih tetap dilakukan.

Banyak yang bilang, investasi emas tidak akan pernah membuat rugi.

Keuntungannya pun segudang sehingga hingga saat ini, masih banyak orang yang melirik jenis investasi satu ini.

Anda sendiri memilih untuk berinvestasi apa nih, Urbanites. Saham, properti, atau emas mungkin?

Buat Anda yang sedang berpikir untuk melakukan investasi emas, yuk kenali dulu seluk beluknya.

Keuntungan dan kekurangan hingga cara investasinya bisa Anda baca pada ulasan di bawah ini.

Keuntungan dan Kekurangan Investasi Emas

Investasi Emas

Setiap pilihan investasi punya kelebihan serta kekurangan, tergantung sudut pandang dari pelakonnya.

Begitu pula dengan investasi emas. Banyak yang mengatakan bahwa investasi ini dapat dimulai dengan mudah dan tidak memberatkan.

Di sisi lain, beberapa kekurangan pun terkandung di dalamnya.

Secara umum, inilah keuntangan serta kekurangan dari investasi emas sebagaimana 99.co himpun dari berbagai sumber berikut ini.

Keuntungan Berinvestasi Emas

#1 Dapat Dimulai dengan Modal Kecil

Tidak seperti investasi properti, Anda yang ingin berinvestasi emas bisa memulainya dengan modal cukup kecil.

Anda cukup membeli emas dengan berat 1 gram terlebih dulu dan menyiapkan uang Rp656.000 (sumber: Antam 6 September 2018).

Bila menyisahkan uang sebesar Rp100 ribu per minggu saja, Anda sudah dapat membeli 1 gram emas dalam 7 minggu.

Kelebihannya inilah yang membuat investasi emas dapat dilakukan siapa saja.

Belum lagi kini makin banyak lembaga yang membuka kesempatan untuk mencicil atau menabung emas.

Jadi, Anda bisa memulainya dengan menyisihkan uang per hari.

Opsi yang menarik bukan untuk memulai sebuah investasi menguntungkan jangka panjang?

#2 Relatif Lebih Mudah Ditukar Menjadi Uang

Emas cocok dijadikan investasi karena kemudahannya untuk ditukar menjadi uang.

Apapun bentuknya, baik batangan, persiahan, juga koin emas, bisa Anda jual atau bahkan cukup digadai jika butuh uang dadakan.

Investasi lain seperti properti atau saham belun tentu dapat sefleksibel ini.

Sebagai contoh, Anda menjadikan tanah sebagai investasi jangka panjang.

Sementara itu di satu waktu Anda membutuhkan untuk membayar suatu hal, katakanlah biaya kuliah anak.

Perlu proses dan waktu yang cukup panjang agar tanah tersebut dapat laku sehingga akhirnya menghasilkan uang.

Bila ingin cepat terjual, kadang Anda harus rela menurunkan harga sampai menembus standar bawah pasar.

Ujung-ujungnya, untung yang dipetik pun tidak begitu maksimal.

Anda yang memilih investasi emas punya kebebesan untuk mencairkannya menjadi uang kapan saja.

Baik dengan menggadaikannya di bank, Pegadaian, atau mungkin kerabat dekat.

#3 Harga Selalu Naik & Keuntungan Bisa Makin Besar

Harga emas memang flukuatif setiap harinya namun dapat dipastikan dalam jangka waktu panjang, pertambahan nilainya akan terus naik.

Harga emas hari ini bisa saja Rp656.000, namun jika Anda perhatikan, di tahun-tahun sebelumnya hanya sekitar Rp500.000-an.

Beberapa tahun ke depan pun harga emas akan naik.

Di saat inilah Anda sebagai pelaku investasi emas dapat memanen keuntungan.

Biarpun terkadang terjadi penurunan harga emas, namun jumlah harta Anda tidak akan terpengaruh akibat fluktuasi harga.

#4 Investasi Emas Bersifat Mandiri

Membeli emas dan menyimpannya sebagai investasi juga memberikan kenyamanan tersendiri bagi pelakunya.

Mereka tidak perlu khawatir dengan perubahan harganya karena emas dapat di bawa ke mana saja.

Selain itu, jenis logam mulia yang satu ini pun tidak memiliki ketergantungan terhadap pihak manapun, termasuk kebijakan pemerintah.

Misalnya saja seperti sekarang ini di mana kondisi Rupiah yang melemah terhadap AS Dolar.

Harga emas akan tetap naik stabil dan disebut-sebut terus memberikan keuntungan bagi pemiliknya.

Bahkan negara Venezuela yang negaranya kini tengah dilanda krisis ekonomi hebat pun menjadikan investasi emas sebagai “penolong”.

#5 Melindungi Harta

Di tengah gonjang-ganjing ekonomi sekalipun, harta Anda yang telah dirubah menjadi emas tidak akan berubah nilainya.

Inilah mengapa emas dijadikan solusi banyak orang untuk melindungi harta mereka.

Kekurangan dalam Investasi Emas

Investasi Emas

#1 Nilai Investasi Sulit Dihitung

Harga emas dapat dipastikan akan selalu naik, namun hal tersebut terjadi dalam rentang waktu yang cukup lama.

Di sisi lain, ia pun mengalami penurunan harga walau tidak begitu siginifikan.

Ternyata hal tersebut dinilai sebagai kekurangan karena pelaku dapat mengalami kesulitan dalam menghitung nilai investasi mereka di masa datang.

Anda yang sudah melakoni investasi emas dan telah menyimpan dalam jumlah besar mungkin akan menemui kesulitan.

Di sisi lain, Anda yang baru mulai tidak akan merasakan pengaruhnya yang begitu besar.

#2 Harus Ekstra Sabar Jika Ingin Untung Besar

Biarpun mudah dicairkan menjadi uang, nominal yang didapatkan belum tentu menguntungkan lho.

Memang, jika ingin menuai manisnya investasi emas, Anda harus bersabar menunggu hingga harganya benar-benar naik.

Bila Anda menginginkan keuntungan besar dalam waktu cepat, opsi investasi ini berarti tidak cocok untuk dilakukan.

Harga emas yang fluktuatif menyebabkannya tidak begitu menguntungkan bila dijual kembali dalam waktu dekat.

Perlu Anda ketahui Urbanites, fluktuasi harga logam mulia ini sendiri dapat berubah karena bebera faktor.

Di antaranya ialah nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing dan kondisi ekonomi masyarakat di Indonesia.

Terdengar sedikit kejam memang, namun saat kondisi keuangan masyarakat tengah sulit, harga emas akan melambung sangat tinggi.

Di saat itulah masyarakat dapat menjual emas mereka sehingga dapat mengantongi keuntungan besar.

Lalu di sisi lain, bila kondisi masyarakat sedang baik, maka harga emas akan stabil sehingga emas tidak begitu menguntungkan saat dijual.

#3 Dapat Hilang Begitu Saja

Kebanyakan orang kerap menyimpan emas mereka di rumah.

Apalagi jika bentuknya perhiasan karena kerap digunakan baik sehari-hari maupun ketika acara tertentu bagi para perempuan.

Hal ini sebenarnya berisiko, karena bisa saja emas-emas tersebut raib digondol maling.

Amit-amit, semoga hal ini tak terjadi pada Anda, Urbanites.

Anda tidak boleh menutup mata dan menyepelekan tempat penyimpanan emas-emas investasi tersebut.

Itu sebabnya, jika Anda telah memiliki emas dalam jumlah cukup banyak, baik batangan, perhiasan, maupun koin, simpanlah di safety deposit box yang tersedia di beberapa bank.

Biarpun diharuskan membayar sewa, namun aset berharga yang telah Anda kumpulkan dengan susah payah tersebut bisa jadi lebih aman.

***

Baik dan buruknya investasi emas kembali lagi pada Anda yang menjalankannya, Urbanites.

Jenis Emas yang Dapat Disimpan

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ada beberapa jenis emas yang bisa Anda pilih untuk disimpan dan dijadikan investasi.

Ada emas batangan, ada perhiasan, dan juga koin emas.

Penjelasan lengkap mengenai kelebihan dan kekurangannya, baca di bawah ini, yuk!

#1 Emas dalam Bentuk Perhiasan

Investasi Emas



Perhiasan emas merupakan aksesori yang paling disenangi karena kesannya yang mewah dan berkelas.

Selain memancarkan kemewahan, kecantikan desain dari perhiasan emas menjadi alasan mengapa orang menggemarinya.

Mereka yang senang dengan perhiasan ini dan suka mengumpulkannya, tanpa sadar telah melakukan investasi emas.

Anda pun bisa berinvestasi dengan cara serupa, Urbanites!

Sebelum itu, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Simak ulasan lengkapnya sebagai berikut.

Carilah Perhiasan Emas di Tempat Terpercaya

Emas dalam bentuk perhiasan cukup mudah untuk didapatkan. Betul bukan?

Anda hanya perlu mengunjungi toko-toko emas terdekat dan memilih jenis perhiasan seperti apa yang diinginkan.

Misalnya seperti rantai kalung, liontin, cincin, gelang, anting-anting, atau mungkin bros.

Setelah membeli perhiasan, umumnya Anda akan diberikan bukti pembelian atau sertifikat.

Bukti tersebut tidak boleh hilang dan harus disimpan sehingga saat dijual kembali, pembeli dapat lebih yakin dengan keaslian dari perhiasan emas tersebut.

Keaslian adalah hal krusial yang perlu Anda perhatikan betul-betul saat akan membeli perhiasan emas.

Jangan sampai membeli perhiasan emas palsu yang semakin ke sini banyak sekali ditemukan di pasaran.

Itu sebabnya sangat penting untuk Anda melakukan pengecekan keaslian serta meminta bukti pembelian dari toko perhiasan.

Pilih Perhiasan Emas yang Tepat untuk Investasi

Tidak semua perhiasan ternyata dapat mendatangkan keuntungan maksimal ternyata.

Bila Anda serius menjadikan perhiasan sebagai investasi, pilihlah perhiasan yang bentuknya tidak terlalu rumit. Mengapa demikian ya?

Perhiasan emas memiliki harga lebih mahal dari emas murni.

Dilansir 99.co dari cermati.com, emas yang telah dibentuk menjadi perhiasan dibebankan ongkos pembuatan sehingga harganya pun ikut bertambah.

Ongkos pembuatan perhiasan emas berkisar antara 15% hingga 20% dari harga emas.

Bahkan ada pula toko yang membebankan ongkos pembuatan hingga 30% dari harga emas.

Sementara itu saat Anda menjualnya kembali, ongkos pembuatan tersebut tidak dihitung sama sekali.

Itu artinya, Anda akan kehilangan banyak uang saat menjual perhiasan itu kembali.

Sayang bukan?

#2 Emas Murni Batangan

Investasi Emas

Ingin investasi emas yang paling ideal untuk jangka waktu panjang?

Jika ya, itu berarti jenis emas yang perlu Anda simpan adalah yang murni berbentuk batangan.

Di Indonesia sendiri investasi emas batangan sudah mulai lumrah dilakukan.

Ada beberapa pilihan emas batang yang dapat dipilih berdasarkan beratnya.

Emas batangan paling kecil adalah ukuran 1 gram, 5 gram, 50 gram, 100 gram dan yang paling besar mencapai 1 kilogram.

Tiap emas batang yang Anda beli terjamin kemurniannya.

Saat membelinya pun, Anda akan diberikan sertifikat berisikan informasi emas seperti berat, nomor id, bentuk, kadar kemurnian, tanggal, hingga tanda tangan assayer.

Dulu investasi emas batangan mungkin cukup sulit dilakukan karena keterbatasan akses ke tempat pembeliannya.

Sekarang ini sudah banyak Pegadaian yang menyediakan layanan menabung emas. Orang-orang di penjuru Indonesia pun bisa mendapatkan emas untuk dijadikan investasi dengan lebih mudah.

Di sisi lain dengan banyak bermunculannya situs marketplace, emas batangan murni pun jadi lebih mudah ditemukan.

Anda yang ingin membeli emas lewat situs-situs tersebut harus ekstra hati-hati agar tidak terkena penipuan ya!

Sebelum membeli emas, rajin-rajinlah melihat harganya di situs Aneka Tambang (Antam) untuk mendapatkan harga terbaik.

#3 Koin Emas dan Dinar

Investasi Emas

Tidak seperti perhiasan dan juga emas batang, koin emas belum terlalu populer di kalangan masyarakat Indonesia untuk diinvestasikan.

Biar begitu, ada saja orang-orang yang lebih suka investasi emas dengan mengumpulkan koin emas.

Ternyata koin emas memiliki keunikan tersendiri, Urbanites.

Ada banyak negara yang mengeluarkan serial koin emas yang memiliki ciri khas dari negara tersebut.

Di Indonesia sendiri ada beberapa koin emas yang dibuat, di antaranya bergambar komodo, badak, peta nusantara. Koin emas yang langka dan paling diincar sendiri ialah gambar Presiden Pertama Indonesia, Soekarno.

Selain koin emas produksi Indonesia dan negara-negara lain seperti China, Australia, Singapura, Malaysia, Kanada, hingga Amerika Serikat…

…Jenis koin yang sering dijadikan pilihan investasi emas ialah dinar.

Dinar umum dikenal sebagai koin emas dari Arab Saudi. Sejarah dinar sendiri dimulai sejak zaman Nabi Muhammad SAW.

Disebutkan, koin dinar yang yang terbuat dari emas kerap dijadikan mas kawin di zaman tersebut bahkan hingga saat ini.

Tak hanya sekadar mas kawin, dinar pun dijadikan sejumlah orang sebagai simpanan untuk investasi.

Mungkin karena sejarahnya yang digunakan pertama kali oleh orang Islam, Dinar pun dianggap tidak bisa dijadikan investasi semua orang.

Dilansir 99.co dari moneysmart.com, inilah beberapa keuntungan investasi emas berbentuk koin dinar yang bisa dirasakan investor:

  • Memiliki kadar 22 karat
  • Koin emas tidak mudah terbentur dan lecet saat jatuh. Inilah mengapa koin emas lebih baik dipilih dibanding emas batang
  • Fleksibel untuk diperjual belikan
  • Memberi keuntungan cukup maksimal karena saat dijual, harga buyback-nya hanya berkurang sekitar $% dari harga beli. Sementara itu bila digadaikan ke bank syariah, nilainya bisa mencapai 90% dari taksirannya
  • Terjamin dapat terbeli kembali karena agen penjual dinar wajib membeli koin emas tersebut saat pembeli akan menjual kembali

Tips Berinvestasi Emas

Investasi Emas

Setelah mengetahui seluk beluk investasi emas di atas, mungkin Anda jadi tertarik juga untuk melakukannya bukan Urbanites?

Nah, agar investasi yang Anda lakukan tepat sasaran dan dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya, simak dulu tips berinvestasi emas berikut yang 99.co himpun dari moneysmart.com:

#1 Menentukan Tujuan Utama Investasi Emas

Emas yang Anda investasikan dapat menjadi modal untuk menggapai cita-cita di masa depan.

Ingin beli rumah, tanah, menyekolahkan anak, liburan, atau bahkan untuk ibadah semuanya bisa tergapai dengan melakukan investasi emas.

Sebelum memulainya, lebih baik tentukan dulu tujuan Anda melakukan investasi emas.

Hal ini dilakukan untuk membantu Anda menabung emas sesuai kemampuan dan tujuan.

#2 Rajin Mengecek Pergerakan Harga Emas Sebelum Membeli

Sudah punya uang tunai untuk beli emas? Jangan buru-buru!

Lebih baik cek dulu pergerakan harga emas secara online agar bisa mendapatkan harga terbaik.

#3 Memilih Tempat yang Paling Terjangkau

Ingin mendapatkan emas yang terjamin keasliannya? Itu berarti Anda harus teliti memilih tempat dan mengecek kualitas dari emas yang dibeli.

Bila Anda ingin beli perhiasan, belilah di tempat langganan yang memang sudah terpercaya atau direkomendasikan orang banyak.

Jangan mudah percaya pada penjual yang ditemukan di situs online atau mungkin kenalan dari teman.

Sementara itu, jika Anda ingin membeli emas dalam bentuk batangan atau koin, beberapa tempat yang bisa dikunjungi adalah:

  • Kantor Pusat Antam dan unit bisnisnya
  • PT Pegadaian
  • Butik Emas Antam Logam Mulia
  • Bank Syariah
  • PT Pos Indonesia
  • Situs online

#5 Simpan di Tempat yang Aman!

Potensi kehilangan akibat pencurian bisa saja terjadi pada emas yang Anda simpan di rumah.

Agar emas investasi bisa tersimpan dengan aman sehingga untungnya bisa dituai dengan manis…

…Ada baiknya Anda menyimpan emas di safe deposit box yang kerap disediakan bank.

Selain bank, Antam pun menyediakan jasa penyimpanan serupa yang dapat disewa dengan pembayaran bulanan.

Jadi lebih aman ‘kan?

Urbanites, semoga ulasan 99.co mengenai investasi emas ini dapat bermanfaat untuk Anda!




Tiara Syahra Syabani

Seorang jurnalis/editor kemudian beralih profesi menjadi content dan copywriter. Pecinta buku komik Hai, Miiko! Senang traveling dan makan makanan gurih.

Related Posts