Bar stool atau kursi bar adalah furniture yang cocok untuk ditempatkan di dapur rumah, khususnya untuk bagian island atau meja sarapan.
Dari bentuknya, kursi bar berbeda jika dibandingkan dengan kursi makan atau kursi pada umumnya.
Kursi ini memiliki kaki yang tinggi dan sandaran punggung yang rendah, bahkan ada juga yang dibuat tanpa sandaran.
Bagi yang masih asing mendengar istilah kursi ini, mungkin banyak yang menganggap bahwa bar stool sama dengan counter stool.
Keduanya sudah tentu berbeda. Kursi bar memiliki ketinggian standar 28-32 inci, sedangkan counter stool memiliki ketinggian standar 24-27 inci.
Apakah kamu ingin menggunakan kursi ini di dapurmu? Agar sesuai dengan desain interior dapur, simak dulu inspirasi berikut ini…
Inspirasi Bar Stool untuk Dapur Rumah
1. Industrial
Belakangan ini, gaya industrial menjadi salah satu gaya desain interior yang tengah banyak diminati.
Hadir dengan kesan yang seolah tak jadi dengan material ekspos, gaya industrial kerap dianggap sebagai gaya yang unik.
Bar stool atau kursi bar yang cocok untuk gaya industrial adalah kursi yang menggunakan material besi berwarna hitam dengan kayu.
2. Minimalis
Gaya minimalis seperti tak ada matinya, terus banyak diminati karena menawarkan kesan yang simpel dan berkelas.
Tak heran jika banyak orang yang memilih gaya ini untuk diterapkan pada hunian, baik rumah maupun apartemen.
Kursi bar yang cocok untuk gaya minimalis adalah kursi yang memiliki desain ringkas berbahan dengan hanya satu warna atau kombinasi dua warna.
3. Skandinavia
Popularitas gaya Skandinavia semakin meningkat seiring waktu, apalagi kini mulai berkembang gaya Japandi yang terinspirasi dari gaya tersebut.
Namun, banyak orang yang sulit membedakan gaya Skandinavia dengan minimalis.
Padahal, dua gaya ini memiliki perbedaan mendasar, yakni pada penggunaan materialnya.
Minimalis lebih mengutamakan material metal, sedangkan Skandinavia menggunakan material natural seperti kayu.
Oleh karena itu, kursi bar yang cocok untuk gaya ini adalah kursi yang menggunakan material kayu dengan material tenun.
4. Japandi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kaya Japandi lahir dari gabungan gaya Skandinavia dan ‘wabi-sabi’ Jepang.
Gaya ini memiliki karakteristik minimalis, fungsional, dan kesan yang hangat.
Dengan karakteristiknya tersebut, kursi bar yang cocok untuk gaya Japandi adalah kursi dengan material kayu dan memiliki bentuk yang simpel.
5. Modern
Gaya modern mulai populer pada akhir abad ke-19. Dalam bentuknya yang paling murni, modernisme mencerminkan pendekatan hidup yang bebas dari keributan.
Akibatnya, gaya ini mengedepankan desain yang minimal dengan menggunakan material industri.
Kursi bar yang cocok dengan gaya modernisme adalah kursi yang memiliki desain minimalis, garis-garis tegas, dan warnanya netral.
6. Eklektik
Eklektik merupakan gaya desain interior yang memiliki banyak elemen, seperti campuran tekstur, gaya, tren, periode waktu, hingga warna.
Dengan demikian, banyak desain bar stool yang bisa dibilang cocok dengan gaya eklektik.
Contohnya kursi bar yang menggunakan material kayu dan tekstur berupa kain.
7. Mid-Century Modern
Mid-century modern merupakan gerakan arsitektur dari Amerika yang populer pada tahun 1945 hingga 1969 atau setelah Perang Dunia II.
Gaya ini memiliki karakteristik furniture yang simpel, menonjolkan keterampilan pengrajin, serta menggunakan material kayu.
Oleh karena itu, kursi bar mid-century modern umumnya memiliki bentuk yang menarik dengan material yang kuat.
8. Bohemian
Gaya desain interior bohemian didefinisikan sebagai kurangnya struktur dan sebagai gantinya banyak menerapkan tekstur.
Kursi bar yang cocok untuk gaya bohemian adalah kursi dengan dudukan berlapis kain motif penuh warna yang tampak mencolok.
9. Rustic
Rustic merupakan gaya arsitektur yang berasal dari Amerika, tepatnya dari wilayah pedesaan.
Maka tak heran jika gaya ini banyak menggunakan kayu karena dipengaruhi oleh gaya pengrajin Amerika.
Kursi bar yang cocok untuk gaya rustic adalah kursi kayu yang memiliki karakteristik kuat.
10. Art Deco
Art deco merupakan gaya arsitektur asal Perancis yang pertama kali muncul tepat setelah Perang Dunia I.
Gaya ini memiliki karakteristik geometri yang kuat dan bentuk-bentuk lainnya.
Maka dari itu, bar stools art deco haruslah memiliki bentuk yang unik dan terlihat mencolok.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Dramaga, Bogor?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!