Eksklusif

Infografis: UrbanIndo Property Tracker Januari 2016

3 menit

Halo Urbanites, UrbanIndo Property Tracker kembali hadir untuk memberikan Anda data kondisi pasar properti terkini di Indonesia. Infografis yang kami tampilkan kali ini berasal dari data UrbanIndo pada bulan Januari 2016. Agar dapat berinvestasi di bidang properti dengan tepat, simak data dari kami berikut ini.

Pada awal tahun 2016 ini tercatat, ada 638.236 listing properti yang aktif pada situs kami. Dari jumlah total tersebut, sebanyak 89,70% properti yang dijual, sementara sisanya yaitu 10,30% adalah properti yang disewakan. Dalam data tersebut,terlihat bahwa rumah merupakan jenis properti yang paling banyak dijual dan disewakan yaitu sekitar 64,50%, diikuti tanah dengan persentase 12,48%, dan terakhir indekos sebanyak 0,56%.

Tiga indikator yang memengaruhi pasar properti tengah cerah berawan. Itu menandakan saat ini adalah waktu yang baik bagi Anda untuk berinvestasi di bidang properti. Tercatat, Indeks Harga Rumah di 12 dari 16 kota besar Indonesia (Agustus 2015-Januari 2016) serta GDP mengalami kenaikan. Sementara itu, Indeks Harga Saham Properti (Agustus 2015-Januari 2016) turun hingga 5,15%.

Dari data pasar property secondary Indonesia, pada bulan Januari 2016 tercatat bahwa total nilai ketersediaan rumah di sekitar Jakarta naik 12,40% menjadi Rp12,67 triliun. Lalu, angka penjualan rumah periode Februari 2015 ke Januari 2016 mengalami penurunan sebesar 9,50% ke angka Rp1,72 triliun. Untuk harga penjualan di Jakarta, naik 4,40% dan di kota besar lainnya sebesar 5,6%. Sementara itu, distribusi permintaan pada rumah harga Rp1-5 miliar naik paling besar hingga 45,89% . Selengkapnya simak infografis berikut:

Tidak hanya rumah Urbanites, kami juga menyajikan data pasar properti untuk subsektor apartemen. Total nilai ketersediaan apartemen di Indonesia naik 29,29% menjadi Rp5,29 triliun pada Januari 2016. Pada periode Februari 2015-Januari 2016, penjualan naik 23,80% ke angka Rp191 miliar. Distribusi permintaan untuk apartemen nilai Rp1-5 miliar sendiri paling besar kenaikannya, yaitu 46,80%. Terakhir, rasio penjualan apartemen yang paling tinggi terletak di Jakarta Utara dengan persentase 24,20%. Selengkapnya simak data berikut:



Bagi Anda yang ingin mengiklankan properti di situs UrbanIndo, kata kunci yang paling banyak dimasukkan oleh pembeli adalah kata “strategis”. Jika memasukkan unsur kata tersebut, tentunya iklan properti Anda akan mudah ditemukan oleh para calon pembeli potensial. Kata kunci potensial terbanyak lainnya yang dicari adalah “aman” dan “nyaman”. Selanjutnya lihat di sini:

Bagi Anda yang menjual properti di daerah Kuta, Bali berikut data pencari properti yang tertarik memiliki rumah di daerah tersebut:

Terakhir, kami sajikan data pasar properti di 3 kota yang ada di Indonesia, yaitu Surabaya, Jakarta Timur, dan Yogyakarta. Untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap, Anda bisa menggunakan fitur Analisis Wilayah UrbanIndo.

Semoga informasi mengenai kondisi pasar properti Indonesia tersebut bisa membantu Anda dalam mengambil keputusan cerdas dalam berinvestasi properti. Jangan lupa, terus simak informasi mengenai dunia properti lainnya hanya di Blog UrbanIndo.




Related Posts