Menjadi tersangka kasus korupsi minyak goreng di Indonesia, besaran harta kekayaan milik Indrasari Wisnu Wardhana dikabarkan sampai miliaran. Benarkah?
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag), Indrasari Wisnu Wardhana, ditetapkan menjadi tersangka oleh Kejaksaan Agung.
Indrasari merupakan satu dari empat tersangka kasus korupsi kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng di Indonesia.
Nah, bicara soal uang, berapa sih kira-kira jumlah harta kekayaan Indrasari saat ini?
Dilansir dari LHKPN 2020, simak besaran harta kekayaan Indrasari Wisnu Wardhana di sini!
Kasus Korupsi Minyak Goreng
Kasus korupsi minyak goreng yang membuat minyak menjadi langka dan harganya naik akhirnya terungkap.
Dilansir dari bisnis.com, pada Selasa, 19 April 2022, Kejaksaan Agung Indonesia menyatakan empat orang sebagai tersangka koruptor.
Empat tersangka tersebut adalah:
- Indrasari Wisnu Wardhana (Dirjen Perdangangan Kemendag);
- Stanley MA (Senior Manager Corporate Affairs Permata Hijau Group);
- Master Parulian Tumanggor (Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia); dan
- Picare Togar Sitanggang (General Manager bagian General Affairs PT Musim Mas).
Indrasari akhirnya terjerat Pasal 2 atau Pasal 3 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).
Ancaman pidana dari penerapan pasal ini adalah penjara seumur hidup atau 4-20 tahun dengan denda Rp200 juta-Rp1 miliar.
Dalam keadaan tertentu, melanggar pasal ini juga bisa membuat terdakwa mendapatkan hukuman mati.
Harta Kekayaan Indrasari Wisnu Wardhana
Hal yang menjadi pertanyaan adalah berapa kekayaan yang dimiliki Indrasari sampai dirinya ingin melakukan korupsi?
Dilansir dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2020, Indrasari sempat melaporkan harta kekayaan terakhirnya.
Harta ini ia miliki ketika masih menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Iklim Usaha dan Hubungan Antar Lembaga di Kemendag.
Tertulis bahwa Indrasari memiliki harta kekayaan senilai Rp4,4 miliar atau tepatnya Rp4.487.912.637.
Harta terbesar yang dimiliki Indrasari adalah tanah dan bangunan sebesar Rp3,35 miliar di Tangerang Selatan dan Bogor.
Ada pula harta lain yang ia miliki, yakni harta kas sejumlah Rp872.960.609 dan harta kendaraan senilai Rp445 juta.
Harta kendaraan tersebut terdiri dari satu unit Honda Scoopy 2016 (Rp10,5 juta) dan satu unit Honda Civic 2017 (Rp435 juta).
Selain itu, LHKPN juga mencatat Indrasari memiliki harta bergerak sebesar Rp68,2 juta dan utang senilai Rp248.747.972.
***
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sahabat 99, ya!
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.
Jika sedang mencari rumah di Bekasi, bisa jadi Mustika Village Sukamulya adalah jawabannya.
Cek saja di 99.co.id dan rumah123.com untuk menemukan rumah idamanmu!
Wujudkan hunian idamanmu sekarang juga, karena kami selalu #AdaBuatKamu!