Selama kurang lebih 3,5 abad, Indonesia dijajah oleh Belanda. Selama masa itu, ada banyak harta karun Indonesia yang dijarah dan dibawa ke negeri kincir tersebut. Kini, kabarnya pemerintah Belanda sudah setuju untuk mengembalikan harta tersebut, lo!
Di masa penjajahan, tak hanya kekayaan alam Indonesia saja yang dikeruk oleh Belanda.
Berbagai artefak berharga peninggalan sejarah kerajaan Nusantara pun turut dirampas para penjajah.
Namun, kini pemerintah Indonesia Belanda telah memiliki hubungan internasional yang baik.
Oleh sebab itu pemerintah Belanda pun sepakat untuk mengembalikan sejumlah harta karun Indonesia yang mereka ambil selama penjajahan.
Belanda Berencana Mengembalikan Harta Karun Indonesia
Pemerintah Belanda secara resmi menyatakan akan mengembalikan artefak dan harta berharga milik Indonesia.
Pemicu utama keputusan tersebut adalah penutupan Museum Nusantara di Delf, Belanda.
Museum Nusantara merupakan lokasi penyimpanan benda bersejarah Indonesia hingga tahun 2013.
Kurang lebih ada sekitar 1.500 artefak yang akan diproses untuk saat ini.
Keputusan ini merupakan sesuatu yang baru dalam sejarah dan menjadi kabar yang sangat menggembirakan untuk Indonesia.
“Ini pertama kalinya dalam sejarah, benda budaya atau artefak Indonesia yang dibawa dikembalikan,” ujar Hilman Farid, Dirjen Kebudayaan Kemendikbud dilansir dari pikiran-rakyat.com.
Tak hanya itu, pemerintah Belanda sendiri sebenarnya menawarkan untuk langsung mengembalikan sekitar 12.000 benda berharga.
Akan tetapi, pihak Kemendikbud memutuskan untuk menerima sekitar 1.500 benda terlebih dahulu.
Koleksi yang dikembalikan sendiri sangat beragam, mulai dari senjata kuno hingga dokumen berharga.
Secara keseluruhan, benda-benda tersebut ditaksir bernilai €1,1 juta atau Rp19 miliar.
Rincian Artefak Indonesia yang Sudah Dikembalikan
Proses pengembalian artefak ini sudah berlangsung sejak awal tahun 2020.
Sejauh ini tim peneliti yang dibentuk Kemendikbud menemukan bahwa artefak tertua berasal dari 5000 SM dan yang termuda dari tahun 1940-an.
Di antara barang-barang tersebut, ada sebuah keris berlapis emas yang diserahkan ke Jakarta pada bulan Maret 2020.
Keris ini merupakan salah satu barang milik Pangeran Dipenogoro yang konon diserahkan setelah kegagalannya di tahun 1830 dalam melawan Belanda.
Sejak tahun 1975 pemerintah Belanda telah berjanji untuk mengembalikannya dan baru dipenuhi sekarang.
Beberapa benda lain yang telah dikembalikan selama beberapa dekade terakhir, yakni Naskah Nagarakertagama, Patung Prajna Paramita, dan lainnya.
Tak hanya itu, museum Rijksmuseum dan Tropenmuseum juga turut berjanji untuk mengembalikan 100.000 karya seni Indonesia yang mereka jarah.
Ini termasuk berlian 70 karat milik Sultan Banjarmasin yang tengah menjalani proses pemeriksaan untuk pengembalian.
***
Semoga informasinya bermanfaat Sahabat 99.
Simak artikel menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari properti di kawasan Tangerang?
Kunjungi 99.co/id dan temukan hunian impianmu.