Pembahasan feng shui hunian biasanya berpusat pada bangunan rumah itu sendiri dan isinya. Padahal sebenarnya, kondisi lingkungan juga berpengaruh besar pada energi rumah, lo. Berikut beberapa panduan feng shui rumah berdasarkan lingkungan yang perlu kamu tahu!
Kondisi lingkungan yang buruk berdasarkan feng shui ternyata juga bisa mempengaruhi energi hunian.
Efeknya, rumah menjadi tidak nyaman untuk kamu tempati dalam jangka waktu yang panjang.
Pasalnya energi negatif yang tertarik oleh bentuk lingkungan bisa mempengaruhi kesehatan hingga kondisi finansialmu.
Untuk menghindarinya, yuk kenali apa saja feng shui rumah negatif berdasarkan kondisi lingkungan berikut ini!
5 Feng Shui Rumah Negatif Berdasarkan Kondisi Lingkungan
1. Sharp Sha
Sumber: thespruce.com
Sharp Sha merujuk pada bentuk tajam yang menghadap ke pintu atau jendela rumahmu.
Agar lebih mudah dipahami, berikut beberapa contoh Sharp Sha di lingkungan rumah:
- Tiang lampu jalanan
- Menara atau atap gereja
- Tiang bendera
- Menara elektronik seperti sutet
- Puncak gunung
- Tiang marka jalan
Kehadiran elemen tajam seperti ini bisa mengakibatkan perasaan tidak nyaman pada penghuni rumah.
Rasanya seperti mengetahui ada pisau yang terarah tepat ke tubuhmu, Sahabat 99.
Kekuatan energinya sendiri akan terpengaruh oleh ketinggian serta jaraknya dari hunian.
Semakin jauh posisinya dari rumah, energinya akan semakin kecil meski kamu masih bisa melihatnya dari pintu depan maupun jendela.
2. Corner Sha
Berikutnya ada elemen Corner Sha yang merujuk pada sudut luar tembok atau atap bangunan.
Elemen ini juga bisa menyebabkan rasa tidak nyaman yang mempengaruhi kondisi mental penghuni rumah.
Apalagi jika posisinya berada di garis lurus pintu atau jendela rumah dengan jarak yang dekat.
Selain itu, material bangunan juga akan mempengaruhi tekanan energinya, lo.
Sudut rumah dari kayu energi negatifnya lebih lemah dibandingkan dengan rumah bata.
3. Rushing Sha
Sumber: thespruce.com
Elemen berikutnya yang harus kamu hindari adalah Rushing Sha.
Bentuk paling umumnya adalah pertigaan yang arus lalu lintasnya ramai.
Pasalnya energi jalanan yang cenderung ‘ramai’ dan ‘kuat’ akan masuk ke dalam rumah.
Energi ini mengalir dengan kecepatan tinggi sehingga berisiko merusak keseimbangan Yin dan Yang kediamanmu.
Akibatnya penghuni rumah berisiko mudah sakit, kekurangan rezeki, hingga kariernya terhambat.
4. Arrow Sha
Arrow Sha dikenal juga sebagai ‘panah beracun’ dalam feng shui rumah.
Elemen ini umumnya bisa kamu temukan di lingkungan perkotaan atau kawasan urban.
Salah satu contohnya adalah pintu rumah yang berhadapan dengan celah antara dua bangunan.
Artinya, akses hunianmu berada di ujung gang kecil yang diapit dua buah bangunan besar, Sahabat 99.
Posisi seperti ini bisa mempengaruhi kehidupanmu di aspek kesehatan jika berlangsung terlalu lama.
Untuk meminimalisir risiko, kamu bisa memasang cermin Bagua di atas pintu rumah.
Sebagai catatan, beberapa ahli feng shui meyakini bahwa refleksi cahaya dari sinar matahari juga termasuk bentuk Arrow Sha.
5. Pressing Sha
Sumber: ephemeralnewyork.wordpress.com
Terakhir adalah Pressing Sha, merujuk pada energi negatif yang menekan hunianmu.
Ini terjadi ketika kediamanmu terjepit di antara dua bangunan yang dua kali lebih besar dan tinggi.
Semakin tinggi kedua bangunan di kanan kiri rumah, maka akan semakin tekanan yang kediamanmu terima.
Pasalnya keberadaan dua bangunan tinggi ini akan menghambat kemampuan hunian menyerap Qi lingkungan sekitar.
Akibatnya energi di dalam rumah akan menjadi tidak seimbang dan cenderung negatif.
Oleh sebab itu penghuni kerap emosional, merasa tertekan, serta kesulitan secara ekonomi.
***
Semoga informasinya bermanfaat Sahabat 99.
Simak artikel menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi 99.co/id untuk menemukan hunian impianmu.
Ada beragam pilihan properti di sana, seperti area Trevista Park.
