Mengabdi menjadi agen properti merupakan sebuah keputusan besar yang diambil oleh Farid Hokky. Keputusannya untuk fokus membawa berkah baginya karena kini ia terbukti sukses dan dipercaya para pengembang. Yuk, kita simak kisah suksesnya!
Closing Puluhan Miliar Melalui UrbanIndo
Menjual properti memang bukanlah hal yang mudah. Meskipun demikian, Farid yang sudah berprofesi menjadi agen properti sejak tahun 2009 berhasil menjual sebidang tanah di wilayah Surabaya senilai Rp20 milliar.
Diakui oleh Farid, pembelinya ini mengetahui iklan tanahnya tersebut melalui UrbanIndo. “Saya closing tanah yang nilai transaksinya sekitar Rp20 miliar ini berkat UrbanIndo. Pas saya tanya, pembelinya ini katanya tahu iklan saya dari UrbanIndo,” kenang Farid.
Padahal ketika itu, Farid sendiri belum lama bergabung dengan UrbanIndo karena UrbanIndo pun belum lama terbentuk. Sejak saat itu, agen asal Surabaya ini sangat bersyukur dan selalu setia menggunakan UrbanIndo sebagai salah satu media beriklan yang ia andalkan.
Saat ditanya oleh Tim UrbanIndo, Farid menyebutkan bahwa dirinya mengetahui UrbanIndo melalui internet. Ia pun mengaku tertarik bergabung karena merasa tampilan UrbanIndo tidak membosankan dan mudah saat digunakan untuk memasukkan iklan beserta gambarnya.
“Awalnya saya tahu (UrbanIndo) di internet waktu ke warnet. Pas dilihat, tampilannya tidak membosankan dan saya penasaran juga. Banyak sih (situs properti lain) yang saya ikuti, tapi UrbanIndo gak tahu kenapa kok UrbanIndo lebih ngena,” tutur Farid.
Sudah Dipercaya Pengembang
Kegigihan Farid menjadi agen properti kini berbuah manis. Pria asal Surabaya ini memiliki prinsip yang teguh bahwa “mati hidup saya tetap agen, sepi ramai juga saya tetap agen”. Prinsip inilah yang membuat ia terus mencari celah untuk mengembangkan diri.
“Saya dulu ‘kan broker tradisional tapi karena merasa kurang, jadi saya gabung ke perusahaan properti untuk belajar. Akhirnya setelah sekitar satu tahun merasa kurang puas dan coba buka sendiri kemudian merekrut marketing freelance. Saya salurkan juga ilmunya ke teman-teman yang mau belajar,” jelasnya.
Siapa sangka ternyata pada awal kariernya, profesi Farid sebagai agen properti sempat tidak didukung oleh keluarga. “Keluarga sih sempat tidak mendukung ya karena waktu dan uangnya susah juga, tapi setelah berjalannya waktu ya Alhamdulillah ternyata properti bisa jadi pegangan hidup,” imbuhnya.
Tidak didukung bukan berarti membuat Farid menyerah. Ia punya trik sendiri membagi waktu bersama keluarga dengan meluangkan waktu di hari Senin. Kepandaiannya dalam mengatur waktu dan selalu gigih bekerja membuat Farid sudah dipercaya oleh pengembang.
“Sempat dipercaya pengembang, tiba-tiba ditelepon untuk pegang project di Bali. Dulu itu cari iklan, tapi sekarang dikasih iklan. Kalau ke lapangan masih sering untuk memantau teman-teman yang di primary dan saling sharing juga,” jelas Farid.
Farid pun menuturkan bahwa dirinya memang fokus untuk memasarkan properti yang ada di Surabaya dan Sidoarjo, namun ia selalu siap membantu untuk memasarkan properti di wilayah lain. Apabila propertinya tidak terjual dalam kurun waktu tiga bulan, maka Farid akan menginformasikan kepada pengembang yang bersangkutan.
Trik Cepat Closing Ala Farid Hokky
Penasaran trik seperti apa yang dilakukan oleh Farid? Ternyata agen yang satu ini bukan hanya menggunakan media pemasaran online, namun terkadang masih menyebarkan brosur. Meskipun demikian, ia memang lebih fokus untuk memasarkan propertinya melalui media online.
“Kalau bagiin brosur sih selalu ya. Jadi, kalau iklannya di daerah situ ya saya bagiin di daerah situ aja. Nah, kalau koran dulu sering tapi sekarang gak pernah. Sekarang lebih baik fokusnya di pemasaran online,” ungkap Farid.
Selanjutnya, Farid pun dengan baik hati mau berbagi triknya dalam memasang iklan properti online. Trik ini pun sering ia utarakan kepada teman-temannya yang sama-sama terjun di bidang properti, terutama orang-orang yang kini menjadi marketing freelance di bawah naungannya.
“Kalau pasang iklan online, yang paling penting itu judul lalu isinya jangan terlalu lengkap biar mereka (calon pembeli) itu nanya. Kemudian yang paling penting juga ada bonusnya, ‘kan orang Indonesia suka murah, bagus, bonus,” tutur Farid dengan sangat ramah.
Dikatakan olehnya, ia pun memanfaatkan layanan baru UrbanIndo yaitu Profil Calon Pembeli Anda (PCPA). Melalui layanan ini, Farid jadi bisa lebih mudah memantau iklan miliknya dengan mudah. Bukan hanya itu, layanan ini pun dapat membantu semua agen untuk bisa menyusun strategi pemasaran yang tepat.
“Hebatnya, UrbanIndo sudah ada layanan untuk mengetahui potensial buyer. Saya jadi bisa pantau iklan. Kalau tempat lain cuma grafik-grafik, gak ada tampilan kaya gitu. Luar biasa UrbanIndo. Meski gratisan juga responsnya luar biasa, malah (situs lain) yang berbayar itu kalah,”pungkas Farid.
Di samping memberikan trik untuk cepat closing, agen asal Surabaya ini pun memiliki tips agar terhindar dari penipuan properti. Baginya seseorang dapat dikatakan pembeli jika sudah survei bersama ke lokasi. “Kalau ada orang yang sudah nawar atau deal sebelum survei ke lokasi itu bohong, kalau sudah lihat ke lokasi no problem. Kalau sudah survei, itu baru saya katakan buyer,” tambahnya.
Ingin menjadi agen sukses seperti Farid Hokky? Tunggu apa lagi? Segera bergabung bersama UrbanIndo dan iklankan properti Anda secara mudah, cepat, dan gratis!