Planet Mars sudah lama diincar sebagai planet kedua manusia apabila Bumi hancur. Benarkah seperti itu? Simak fakta unik planet Mars di bawah ini!
Semenjak tahun 1960-an, badan penelitian antariksa yang dikenal sebagai NASA kerap mencoba mengirimkan beberapa astronotnya ke luar angkasa.
Salah satu planet tujuannya adalah Mars.
Kini, impian para ilmuwan dan banyak orang di Bumi untuk tinggal di Mars kini bukanlah hanya sekedar mimpi.
Menurut penjelasan yang diberikan oleh kepala badan ilmuwan NASA, Jim Green pada USA TODAY beberapa bulan yang lalu…
…umat manusia dikonfirmasi bisa hidup di Mars, dan orang pertama yang akan menginjakkan kakinya di sana bisa jadi salah satu generasi muda tahun ini.
Nah, seperti apa, sih, planet Mars itu?
Yuk, kita intip fakta unik planet merah tersebut!
Fakta Unik Planet Mars: Benarkah Bisa Kita Tinggali?
1. Mars Memiliki 2 Bulan
Planet Mars memiliki 2 bulan yang terbentuk seperti asteroid kasar bernama Deimos dan Phobos.
Sayangnya, karena daya graviti planet Mars yang sangat kuat, kedua bulan tersebut terancam punah.
Kebanyakan ilmuwan percaya bahwa Deimos dan Phobos adalah hasil tarikan graviti Mars yang sangat kuat.
Mereka juga menyatakan bahwa sebelum kedua bulan di atas, ada asteroid-asteroid lainnya yang terpaksa masuk ke dalam orbit Mars karena daya gravitasi yang sama.
Menurut NASA, waktu “hidup” Deimos dan Phobos tergantung pendek untuk ukuran sebuah bulan, yaitu 30 sampai 50 juta tahun.
2. Mars Disebut Planet Diet
Fakta unik lainnya tentang Planet Mars adalah julukannya sebagai Planet Diet.
Ya, sebuah penelitian yang dilakukan oleh NASA mengungkapkan bahwa berat badan kita di sana dua kali jauh lebih ringan dibandingkan berat badan kita di Bumi.
Jadi, apabila berat badan kamu 60 kilogram di sini, di sana kamu hanya seberat 30 kilogram.
Ini dikarenakan masa dan ukuran planet Mars yang lebih kecil dari Bumi.
Menurut ilmu fisika, objek berukuran besar memiliki daya tarik yang lebih kuat dibandingkan objek kecil.
Ini lah mengapa kamu akan lebih berat apabila ditimbang di planet Jupiter, namun lebih ringan jika dilakukan di Mars.
Baca Juga:
10 Tempat Misterius di Dunia yang Menyimpan Rahasia dan Kontroversi
3. Mars Memiliki Gunung Api Tertinggi
Dari semua planet yang berada di galaksi Bima Sakti, Mars ternyata adalah rumah dari gunung api tertinggi.
Gunung api yang diberi nama Olympus Mons ukurannya hampir dua kali lebih tinggi daru Gunung Everest di Bumi.
Tingginya sekitar 15 mil dari permukaan tanah, dan apabila dibandingkan dengan ukuran kota, ukurannya hampir menutupi Arizona, salah satu negara bagian terbesar di Amerika Serikat.
Saking tingginya, jika kamu berdiri tepat di bawah kaki gunung, kamu tidak akan melihat lekukan dan ujung dari Olympus Mons.
Kehadirannya akan terlihat seperti tembok tidak berujung!
4. Mars Dapat Membunuh Manusia
Bukan karena planet Mars diklaim sebagai planet teraman untuk kelanjutan kehidupan umat manusia mendatang, kita bisa seenaknya berdiam di sini, Sahabat 99!
Orang-orang yang menginjakkan kakinya di Mars, dapat terbunuh seketika apabila tidak hati-hati.
Pertama-tama, walaupun terlihat panas karena warna merahnya, Mars itu sangat dingin, sekitar -45 derajat Celsius.
Kedua, planet Mars tidak memiliki atmosfir, sehingga tidak lapisan yang melindungi kita dari panasnya paparan sinar matahari…
…Dan yang terakhir, udara di Mars terdiri dari 95% karbon dioksida, 3% nitrogen, dan 1,6% argon, dengan tekanan udara hanya 1% dari Bumi.
Artinya, begitu kamu melepas helm luar angkasamu, jangan harap bisa bernafas, deh!
5. Mars Pernah Memiliki Atmosfir Tebal
Sebelum atmosfir di Mars menipis, Mars ternyata pernah diselimuti atmosfir, lho.
Lalu, apa yang terjadi pada atmpfir mars?
Bagaimana bisa hilang?
Fakta unik ini disebabkan oleh hidrogen yang terkandung dalam atmosfir Mars sedikit demi sehidit terkikis sinar matahari yang sangat panas…
…sehingga menciptakan lubang yang lama-lama melebar tiada henti.
Peristiwa ini sebenarnya masih diragukan.
Itulah mengapa penelitiannya kini dilanjutkan oleh NASA MAVEN, atau Mars Atmosphere and Volatile Evolution.
6. Pecahan Mars Pernah Jatuh ke Bumi
Beberapa ribuan tahun lalu, sebuah asteroid besar menambrak planet Mars.
Bongkahan-bongkahannya ada yang mendarat di permukaan Mars dan sebagiannya ada yang terlempar ke luar angkasa.
Akibatnya, banyak sisa-sisa asteroid tersebut yang memutari orbin planet Mars, dan seiring berjalannya waktu, mulai memasuki lingkaran Bumi.
Beberapa bongkahan yang mendekat mendarat di Bumi.
Bongkahan tersebut kemudian dinamakan SNC, yang berarti Shergottites, Nakhlites, dan Chassignites.
Senyawa-senyawa didalam asteroid tersebut jenisnya sama dengan senyawa yang ditemukan pada planet merah tersebut pada tahun 1970 dan 1980-an
7. Air di Mars Membeku
Air merupakan salah satu elemen pendukung kehidupan manusia.
Jaman dahulu kala, Mars sempat diberkati beberapa lekukan yang menyimpan air-air yang konon dapat diminum olegh manusia.
Akan tetapi, setelah habisnya atmosfir yang melindungi Mars, air tersebut akhirnya berubah menjadi beku.
Tidak hanya itu, foto tampak atas Mars pun menampilkan beberapa titik putih pada permukaan planet.
Para ilmuwan mengambil kesimpulan bahwa titik-titik tersebut merupakan area terdingin di Mars.
Baca Juga:
7 Negara Terkecil di Dunia ini lebih Mungil dari Sebuah Kota!
Semoga bermanfaat artikelnya ya, Sahabat 99!
Jangan lupa untuk pantau terus informasi penting seputar properti lewat Blog 99.co Indonesia.
Tak lupa, pastikan kamu menemukan properti idaman di www.99.co/id.