Rumah Tips & Trik

10 Tips Desain Kamar Tidur Ramah Anak Autis | Semua Bisa Jadi Tenang!

3 menit

Desain kamar tidur ramah anak autis tidak bisa disamakan dengan kamar tidur anak tanpa kebutuhan khusus. Lalu  bagaimana caranya? Simak panduannya di sini, yuk!

Anak autis biasanya memiliki masalah dalam hal sensor tubuh yang akan sangat mempengaruhi bahkan menghambat aktivitas sehari-hari mereka.

Penyebabnya, bisa karena tingkat sensitifitas terlalu tinggi (hypersensitive) ataupun terlalu rendah (hyposensitive).

Dengan memilih pengaturan kamar yang pas, Anda dapat menciptakan lingkungan yang membuat mereka nyaman sekaligus lebih aman.

Sepuluh tips membuat desain kamar tidur ramah anak autis berikut ini patut Anda coba untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman bagi anak autis.

Dijamin anak senang dan orang tua pun tenang!

Berikut ini penjelasan lengkapnya seperti dilansir oleh harkla.co.

10 Tips Membuat Desain Kamar Tidur Ramah Anak Autis

1. Ciptakan Area Khusus

kamar tidur anak autis

Desain kamar tidur ramah anak autis membutuhkan penataan ruang-ruang khusus untuk setiap kebutuhan.

Penataan ruangan yang difungsikan khusus untuk kegiatan tertentu ini sangat berguna untuk meminimalisir kemungkinan buruk yang akan terjadi.

Cobalah sediakan ruangan khusus untuk arena bermain, ruang belajar, tempat tidur serta area penyimpanan barang.

Dijamin ide tersebut bisa mengantisipasi bahaya tak terduga yang mungkin dihadapi anak dengan autisme.

2. Kelola Rak Penyimpanan Barang

Rak susun bisa menjadi solusi rak penyimpanan yang cerdas untuk mempermudah anak Anda.

Buatlah desain rak penyimpanan yang sederhana agar anak Anda bisa lebih mudah mengakses barang-barang di dalamnya.

Misalnya, Anda bisa memisahkan setiap jenis barang atau mainan ke dalam rak penyimpanan yang berbeda.

Anda juga bisa menandai dengan gambar, simbol atau kata tertentu bagi masing-masing rak penyimpanan.

Selain mempermudah, pengelolaan rak penyimpanan barang juga bisa membuat anak belajar lebih mandiri.

3. Atur Pencahayaan

Tahukah Anda bahwa cahaya sangat mempengaruhi elemen sensorik anak dengan autisme?

Agar membuat mereka lebih nyaman, cobalah beberapa pilihan pencahayaan untuk dipakai pada desain kamar tidur ramah anak autis berikut ini:

  • Gunakan peredup cahaya di jendela atau tirai;
  • Lampu tidur bernuansa merah;
  • Gunakan karpet untuk mereduksi pantulan cahaya; dan
  • Tempatkan lampu lantai di sekitar area kerja.

4. Desain Tempat Tidur

kamar tidur anak autis

Pemilihan bahan dan jenis perlengkapan tempat tidur pada desain kamar tidur ramah anak autis juga sangat penting lho untuk diperhatikan!

Gunakan seprei dan selimut dengan bahan yang lembut dan membuat anak Anda nyaman.

Misalnya bahan cotton, flannel, satin, atau jenis bahan untuk kaos.

Jenis selimut dengan bahan berat juga ternyata bisa menjadi pilihan yang dapat memperbaiki pola tidur anak Anda.

Baca juga:

7 Lampu Tidur Unik untuk Anak. Bikin Kamar Si Kecil Makin Asyik!

5. Desain Tempat Duduk

Selain soal tempat tidur, desain kamar tidur ramah anak autis juga sangat mempertimbangkan fasilitas pendamping lain di dalamnya.



Misalnya soal tempat duduk untuk anak autis.

Dalam memilih tempat duduk yang aman dan nyaman untuk anak autis, pastikan juga pilih yang tidak menghambat pergerakan mereka.

Anda bisa memilih kursi T, kursi bola, atau kursi goyang yang memungkinkan anak Anda tetap bergerak lincah saat duduk.

6. Minimalisir Batasan Sensorik

Entah itu kasur tenda, tenda kerucut (tee-pee), atau kanopi di atas tumpukan bantal, sebuah area minim batasan sensoris penting untuk anak dengan autisme.

Agar area di dalam desain kamar tidur ramah anak autis bisa menerapkan prinsip ruangan minim batasan sensorik, Anda perlu memilih bahan pelindung yang tepat.

Misalnya, Anda bisa melengkapi dengan bantal lembut, headphone peredam suara, mainan fidget, atau bahkan bantalan pangku (lap pad).

7. Skema Warna Ruangan

kamar tidur anak autis

Anda mungkin menyukai warna-warna cerah untuk desain kamar, namun tidak semua warna tersebut membuat nyaman bagi anak autis.

Dalam teori psikologi warna bagi anak dengan autisme, warna-warna cerah mungkin tidak membuat mereka tenang dan damai.

Pastikan Anda hanya memilih warna cerah yang membuat anak Anda yang mengidap autisme merasa nyaman ya!

8. Pemilihan Jenis Kasur

Memory foam, spring bed, atau matras hibrida ya pilihan kasur yang tepat untuk anak autis?

Setiap pilihan jenis kasur memberikan pengalaman sensorik yang berbeda bagi anak dengan autisme.

Apakah anak Anda sering gelisah saat tidur, senang melompat di tempat tidur, atau anak Anda cenderung lebih tenang?

Setiap pilihan jenis kasur akan lebih baik apabila disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan anak Anda.

9. Pengaturan Suara

kamar tidur anak autis

Suara yang timbul di sekitar bisa sangat mengganggu, menjengkelkan, dan bahkan mengagetkan bagi anak autis.

Apalagi jika Anda tinggal di lingkungan dengan tingkat polusi suara yang tinggi, harus lebih cermat mencari jalan keluarnya.

Cobalah manfaatkan alat peredam suara atau alat pemutar musik bervolume rendah sebagai solusinya.

10. Gunakan Jam Beralarm

Semua pengaturan desain kamar tidur telah sesuai, lalu apalagi ya?

Jangan lupa lengkapi dengan jam tidur beralarm untuk mengatasi masalah jam tidur dan jam bangun bagi anak autis.

Anda juga bisa memilih cahaya pagi sebagai alarm alami, sekaligus membuat harinya lebih cerah dan bersemangat.

Baca juga:

10 Tempat Terbaik di Dunia untuk Membesarkan Anak Autis

Percaya tak percaya, semua kembali kepada Anda ya.

Semoga tulisan ini dapat bermanfaat ya, sahabat 99!

Jangan lupa bookmark Blog 99 Indonesia agar tak ketinggalan artikel menarik lainnya.

Sedang mencari properti? Pastikan untuk mengakses lewat 99.co/id!




Elmi Rahmatika

Lulusan Sastra Inggris Universitas Pendidikan Indonesia yang suka menulis seputar gaya hidup dan sastra remeh-temeh. Sejak 2019 bergelut di dunia properti dan penulisan konten SEO di 99 Group. Di waktu senggang senang baca apa saja dan jalan-jalan.
Follow Me:

Related Posts