Dalam rapat kerja sama dengan Komisi V DPR RI yang ditayangkan di YouTube padahari Kamis (26/8/2021), Kementerian Perhubungan dan PUPR membagikan rencana pembangunan infrastruktur yang akan mereka lakukan tahun 2022. Simak deretan infrastruktur Prioritas Nasional yang akan mereka bangun di sini!
Baru-baru ini para kementerian membagikan berapa besar anggaran yang mereka dapatkan dan untuk apa anggaran tersebut digunakan pada publik.
Salah satu yang menjadi perhatian adalah Kementerian Perhubungan dan PUPR yang mendapatkan triliunan rupiah demi membangun infrastruktur.
Dilansir dari finance.detik.com, berikut deretan infrastruktur Prioritas Nasional yang akan mereka bangun di tahun 2022.
Deretan Infrastruktur Dibangun Kementerian Perhubungan
Menurut Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, anggaran kementerian Perhubungan di tahun 2022 sudah mencapai Rp32,9 triliun.
Sementara itu, anggaran infrastruktur Kementerian Perhubungan mencapai Rp21,6 triliun.
Nantinya, anggaran tersebut akan digunakan untuk melanjutkan program pembangunan untuk meningkatkan konektivitas nasional.
“Prioritas dari pelaksanaan ini adalah pelaksanaan RPJMN…
…Melaksanakan KPI penting seperti menyelesaikan Patimban, menyelesaikan kereta api Makassar-Pare Pare, memaksimalkan operasional Kertajati…
…melakukan peningkatan Kuala Tanjung dan pembangunan Pelabuhan New Ambon dan New Palembang Tanjung Carat,” jelas Budi dalam rapat kerja sama dengan Komisi V DPR RI di YouTube (26/8/2021).
Selain itu, Kementerian Perhubungan juga akan membuat Tol Laut dari NTT ke Papua untuk meningkatkan konektivitas antar pulau.
“Melakukan program membuka aksesibilitas daerah terpencil. Jadi ke daerah Papua dan NTT secara khusus kami tambahkan Tol Laut supaya beras dari Merauke itu bisa disebar ke NTT,” ujar Budi.
PUPR Akan Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur Prioritas Nasional di Tahun 2022
Sementara itu, Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR, mengatakan kementeriannya akan kembali melanjutkan pembangunan infrastruktur Prioritas Nasional (PN) di tahun 2022.
Salah satu prioritasnya adalah meneruskan pembangunan infrastruktur terutama infrastruktur layanan dasar bagi masyarakat.
Berbeda dengan Perhubungan, Kementerian PUPR mendapat anggaran cukup besar di tahun 2022, yakni sebesar Rp100,59 triliun.
Anggaran tersebut sudah meliputi belanja operasional pegawai Rp3,31 triliun, belanja operasional barang Rp2,51 triliun, anggaran pendidikan Rp4,59 triliun dan belanja nonoperasional Rp90,40 triliun.
“Dari pagu anggaran Rp100,59 triliun dialokasikan untuk masing sektor yang dicerminkan unit organisasi…
…Dirjen SDA Rp41,23 triliun, Dirjen Bina Marga Rp39,70 triliun … Dirjen Cipta Karya Rp12,51 triliun, dan Dirjen Perumahan Rp5 triliun,” tutur Basuki.
Selain itu, PUPR juga akan melanjutkan beberapa proyek infrastruktur yang belum tuntas, seperti pembangunan 37 bendungan, 239km jalan, dan sektor perumahan.
***
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu, Sahabat 99!
Simak juga artikel menarik lainnya hanya di portal Berita 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari rumah di Bandung? Bisa jadi Mustika Townhouse adalah jawabannya!
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!
